Ketika Toyota C-HR Hybrid diperkenalkan pada tahun 2019, edisi facelift juga meluncur di India di tahun yang sama. Dengan banderol mulai dari Rp509 jutaan, ada beberapa perbedaan antara facelift Toyota C-HR dengan model yang masih dipasarkan di Indonesia saat ini.

Toyota C-HR Gen 1

Kelebihan

Teknologi mesin hybrid membuat C-HR memiliki konsumsi bahan bakar yang sangat efisien. Belum lagi handling dan rasa berkendara yang menyenangkan karena generasi pertama C-HR sudah mendapatkan platform Toyota New Generation Architecture (TNGA).

Pilihan mesin 1.8L bagi Toyota C-HR standar dan hibrida memberikan performa yang mengesankan. Dibantu oleh perpindahan transmisi yang halus membuatnya sangat nyaman ketika dibawa di jalanan perkotaan yang dinamis.

Kekurangan

Meskipun dengan fitur yang lengkap, satu hal yang paling disesalkan oleh pemilik C-HR adalah kurangnya fitur Android Auto. Meskipun banyak pengguna iPhone, tetapi pengguna Android akhirnya merasa ditinggalkan karena tidak ada fitur pendukung Android pada C-HR.

Desain yang unik juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi pemilik mobil ini. Bisa dibilang desain Toyoya C-HR bukannya selera konsumen Tanah Air. Belum lagi harga yang cukup tinggi dibandingkan pesaingnya di segmen SUV menengah yang ada di Indonesia.

Toyota C-HR facelift

Kelebihan

Selain perubahan pada tampilan yang lebih futuristik, Toyota C-HR 2020 menawarkan sistem multimedia baru yang meningkatkan konektivitas dalam kabin. Pada akhirnya memungkinkan integrasi Android Auto dan Apple CarPlay serta pembaruan peta untuk sistem navigasi.

Pembaruan dinamika termasuk penyetelan Electric Power Steering (ESP) meningkatkan kenyamanan berkendara pada mobil Toyota C-HR. Ada pula tambahan pilihan mesin hybrid 2.0L yang lebih bertenaga dan desain suspensi baru membuatnya terasa lebih enak didukung kabin yang lebih kedap.

Kekurangan

Dari segi desain, tak banyak perubahan yang ditawarkan pada facelift terbaru. Sehingga membuat kekurangannya pada edisi pra-facelift masih terasa. Tapi kembali lagi pada persepsi dan pilihan konsumen di Indonesia.

Hanya saja dengan lengkapnya fitur yang ditawarkan saat ini, Toyota C-HR dibanderol cukup tinggi. Belum lagi jika versi facelift C-HR dibawa ke Indonesia, harga yang ditawarkan kemungkinan besar menjadi lebih tinggi. Kecuali jika Toyota ingin mengurangi beberapa fitur untuk menekan harga Toyota C-HR.

Saat ini, belum ada kejelasan kapan versi facelift Toyota C-HR dibawa ke Indonesia. Mengingat varian hybrid baru dikeluarkan tahun lalu. Tapi dengan penyegaran yang diberikan, besar kemungkinan akan menarik minat konsumen Tanah Air untuk membawa pulang SUV unik milik Toyota ini.