Konsumsi BBM Toyota Yaris Cross Hybrid vs Nissan Kicks e-Power, Beda Sistem Kerja Mana yang Lebih Irit?
Enda · 1 Jul, 2024 13:04
0
0
Konsumsi BBM Toyota Yaris Cross Hybrid vs Nissan Kicks e-Power berdasarkan pengetesan Autofun Indonesia memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Bagi yang belum tahu, Yaris Cross Hybrid sendiri menggunakan teknologi hybrid paralel, yang mana mesin konvensional serta motor listriknya bekerja secara bersamaan untuk menggerakan roda.
Sedangkan pada Kicks e-Power, mobil ini mengusung teknologi hybrid seri.
Teknologi ini seutuhnya memanfaatkan motor listrik yang bekerja untuk menggerakan roda, sedangkan mesin konvensionalnya bertugas sebagai generator untuk melakukan pengisian daya listrik pada baterai.
Konsumsi BBM Toyota Yaris Cross Hybrid Jauh vs Nissan Kicks e-Power
Tim Autofun Indonesia berkesempatan melakukan pengujian konsumsi BBM Toyota YarisCross Hybrid vs Nissan Kicks e-Power.
Pengujian sendiri dilakukan secara bersamaan dengan jarak tempuh 120-an kilometer untuk berkendara di dalam kota dan sesekali melintasi rute jalan tol.
Berdasarkan pengetesan yang dilakukan dengan metode full to full, konsumsi BBM Yaris Cross Hybrid mampu menorehkan angka 22,1 km/liter.
Sementara pada Nissan Kicks e-Power, penggunaan bensinnya di 16,54 km/liter.
Konsumsi BBM
Keterangan
Toyota Yaris Cross Hybrid
Nissan Kicks e-Power
Full to full dalam kota
22,1 km/liter
16,54 km/liter
Akselerasi Nissan Kicks e-Power Lebih Bringas
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Yaris Cross Hybrid menggunakan mesin bensin konvensional dan motor listrik untuk menggerakan mobil.
Sedangkan Kicks e-Power hanya memanfaatkan motor listrik untuk menggerakan mobil, dan mesin bensin konvensional hanya sebagai generator untuk menghasilkan listrik ke baterai.
Pada Yaris Cross Hybrid, mobil ini dipersenjatai mesin bensin dengan kode 2NR-VEX dengan perolehan tenaga 67 kW (91 PS) di 5.500 rpm dan torsi 121 Nm pada 4.000-4.800 rpm, yang dipadukan motor listrik dengan tenaga 59 kW (80 PS) serta torsi sebesar 141 Nm.
Jantung pacunya dipadukan transmisi CVT dengan Mode EV yang bersinergi terhadap motor listrik untuk menggerakan mobil.
Untuk mode berkendara lainnya Yaris Cross hybrid dilengkapi pilihan ECO, Normal dan Sport Drive Mode.
Bicara Kicks e-Power, mobil ini mengandalkan motor listrik EM57 dengan jenis motor AC3 synchronous motor untuk membuatnya berjalan.
Di atas kertas, tenaga yang dihasilkan sebesar 136 PS di 4.000 - 8.992 rpm dan torsi maksimum 260 Nm pada 500-3.008 Nm, yang dikendalikan dengan transmisi single speed gear reduction.
Motor penggeraknya mendapat daya listrik dari baterai berkapasitas 2,06 kWh.
Listrik yang tersimpan di dalam baterai didapatkan dari mesin konvensional yang berfungsi sebagai generator dengan menghasilkan listrik.
Untuk mesin bensin konvensional yang digunakan memiliki kode HR12 3-silinder segaris 1.198 cc yang menghasilkan tenaga 82 PS di 6.000 rpm dengan torsi puncak 103 Nm pada 3.600-5.200 rpm.
Memberikan pengalaman berkendara yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, mobil ini dilengkapi dengan tiga mode berkendara yang antara lain EV Mode, S Mode, dan Eco Mode.
Selain teknologi e-Power, mobil ini turut dilengkapi fitur e-Pedal, fungsinya fitur ini mengurangi kebutuhan untuk berpindah dari satu pedal ke pedal lainnya.
Untuk kelebihannya, ketika melepas pedal mobil akan menghasilkan daya seperti pengereman halus yang fungsinya untuk menghasilkan pasokan daya listrik ke baterai.
Untuk akselerasi 0-100 km/jam berdasarkan pengetesan yang dilakukan keduanya, Kicks e-Power di angka 8,75 detik dan Yaris Cross di 11,31 detik.
Fitur Yaris Cross Hybrid Kalah Komplit dari Kicks e-Power?
Toyota Yaris Cross Hybrid
Menyoal fitur, Yaris Cross Hybrid dipadukan LED Headlamp with DRL, LED Fog lamp, dan LED Rear Combination Lamp pada bagian luar.
Selain itu ada pula Auto Head lamp + Follow Me Home, Roof Rail, Electric & Auto Retract Side Mirror ditambah Welcoming Lamp, dan Power Back door with Kick Sensor.
Menggunakan panel soft dashboard berikut juga pada bagian door trim, mobil ini turut disematkan Panoramic Glass Roof with Power Sunshade khususnya di tipe 1.5 S HV CVT dan 1.5 S HV CVT GR.
Untuk pusat informasi berkendara mobil ini menggunakan panel instrumen TFT 7-inch digital yang sporty dan dapat diatur dalam 4 pattern.
Bahkan jok pengemudinya mobil ini sudah dilengkapi Electric Seat Adjuster, serta adanya fitur Rear Air Vent pada bangku belakang.
Dari segi hiburan terdapat head unit 10,1 inci with Wireless Smartphone Connectivity yang terbesar di kelasnya.
Pada tioe hybrid, Yaris Cross juga sudah mendapatkan Wireless Charger, serta Multicolor Ambient Illumination Lamp pada console box dan front door trim.
Terasa ergonomis, mobil ini pun dibekali dengan Push Start System, Immobilizer, dan Smart Entry System, serta power outlet 12 Volt dan koneksi charger Type B dan Type C.
Nissan Kicks e-Power
Kicks e-Power, pada bagian luar menggunakan LED dengan Daytime Running Lights, serta lampu belakang LED.
Di dalam untuk center clusternya disematkan head unit 8 inci yang sudah mendukung teknologi Nissan Connect dengan konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto.
Dari segi berkendara, pengemudi dimanjakan lewat layar MID berukuran 7 inci yang menampilkan beragam informasi kendaraan seperti jarak tempuh, menu pengaturan, waktu tempuh perjalanan, konsumsi BBM dan lain-lain.
Bahkan terdapat tambahan informasi pengisian daya baterai dan drive mode berupa layar digital melingkar.
Memudahkan pengguna ketika ingin melakukan pengaturan baik pada head unit maupun pusat informasi berkendara, lingkar kemudinya berhasil dilengkapi tombol audio dan pengaturan intelligent cruise control.
Jok pengemudi dan penumpang Kicks e-Power dirancang menggunakan teknologi Zero Gravity ala NASA (badan Antariksa Amerika) dibalut dengan leather material.
Teknologi Zero Gravity bekerja untuk meminimalisir tekanan gravitasi sehingga pengemudi dan penumpang merasakan sensasi melayang ketika mobil berjalan, yang tujuannya supaya pengguna tidak cepat lelah ketika melakukan perjalanan jauh.
Sama-sama Mendapatkan ADAS
Yaris Cross Hybrid untuk keselamatan berkendara mendapatkan Electric Parking Brake (EPB) with Auto Brake Hold, 6 airbags, rem ABS, EBD dan BA, serta parking sensor depan dan belakang.
Ada pula Emergency Stop Signal, Hill Start Assist (HSA) Vehicle Stability Control (VSC), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), dan Blind Spot Monitor (BSM), serta panoramic view monitor 360 derajat yang memberikan kemudahan ketika manuver parkir.
Canggihnya mobil ini berhasil dibekali fitur ADAS dengan sebutan Toyota Safety Sense (TSS) 2.0 yang meliputi; Pre-Collision Warning & Pre Collision Braking, Lane Departure Warning & Lane Departure Prevention, Adaptive Cruise Control, Front Departure Alert, Lane Keeping Control, serta Automatic High Beam.
Lalu bagaimana dengan Kicks e-Power? Tak kalah menarik, mobil ini juga sudah dilengkapi dengan 6 airbags, sistem pengeremannya pun didukung dengan ABS, EBD da BA.
Fitur keselamatan standar lainnya yakni; Pretensioner & Load Limiter Seat Belts, Vehicle Dynamic Control (VDC), Safety Shield 360, Blind Spot Warning (BSW), Around View Monitor (AVM) dengan fitur Transmitter dan Moving Object Detection (MOD).
Oh iya, mobil ini pun turut dilengkapi Advanced Driver Assistance System (ADAS) dari Nissan Intelligent Mobility yang semakin lengkap.
Untuk fiturnya sendiri mulai dari Intelligent Cruise Control (ICC), Intelligent Forward Collision Warning (IFCW), Intelligent Emergency Braking (IEB), IIntelligent Around View Monitor with MOD, IIntelligent Driver Alertness (IDA), Lane Departure Warning (LDW), High Beam Assist, Spot Warning (BSW), dan Rear Cross Traffic Alert (RCTA).
Menggunakan teknologi hybrid yang berbeda, berdasarkan pengetesan dalam kota untuk konsumsi BBM Toyota Yaris Cross Hybrid vs Nissan Kicks e-Power ternyata berbeda.
Toyota sanggup membuktikan kalau Yaris Cross Hybrid bisa lebih hemat dalam penggunaan bahan bakar, namun untuk akselerasi, Kicks e-Power memberikan performa yang lebih bringas.
Untuk fitur unggulan lainnya, menurut kami Yaris Cross Hybrid sedikit lebih modern, sedangkan dari segi perangkat keselamatan berkendara, keduanya mirip dengan sama-sama memiliki 6 airbags serta ADAS.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.