![Mazda CX-30 VS Mitsubishi Eclipse Cross, Mana Yang Lebih Irit? 01]()
Siapa yang tidak kenal dengan Mazda CX-30? Mobil yang sedang hangat menjadi perbincangan karena generasi terbarunya masuk ke Indonesia ini merupakan adalah salah satu model mobil andalan Mazda.
Mazda CX-30 sendiri pertama kali muncul dalam ajang Geneva International Motor Show yang digelar pada bulan Maret tahun 2019 lalu. PT. Eurokars Motor Indonesia (EMI) kemudian menghadirkan Mazda CX-30 generasi terbaru di Indonesia pada akhir Januari 2020.
Dalam segmen crossover SUV, Mazda CX-30 seringkali disebut sebagai pesaing dari Mitsubishi Eclipse Cross. Kedua mobil ini dianggap sebagai rival karena memiliki dimensi bodi yang mirip, serta kisaran harga jual yang tidak jauh berbeda. Keduanya juga sama-sama menggunakan transmisi otomatis.
Mazda CX-30 dibanderol dengan kisaran harga Rp479,9 hingga Rp549,9 jutaan. Sedangkan pesaingnya, Mitsubishi Eclipse Cross, dibanderol dengan kisaran harga Rp484,65 hingga Rp489,65 jutaan.
Kali ini kita akan membandingkan konsumsi bahan bakar dari Mazda CX-30 dan Mitsubishi Eclipse Cross. Di antara kedua model tersebut, mana yang lebih irit? Daripada penasaran, langsung saja simak ulasannya berikut ini.
Konsumsi Bahan Bakar
Bicara soal konsumsi bahan bakar dari sebuah mobil, tentu tidak akan lepas dari soal mesin. Performa mesin dan transmisi memang sedikit banyak berpengaruh terhadap efisiensi bahan bakar dari sebuah mobil.
Jika Mazda CX-30 2020 memiliki dua jenis trim, yakni Touring dan GT, Mitsubishi Eclipse Cross hanya memiliki satu trim dengan tiga pilihan warna yang dibanderol dengan harga berbeda untuk setiap warnanya.
![Mazda CX-30 VS Mitsubishi Eclipse Cross, Mana Yang Lebih Irit? 01]()
Kedua trim Mazda CX-30 2020 sendiri dibekali dengan mesin yang sama.
Pada Mazda CX-30, mesin yang digunakan ialah mesin 4 silinder segaris dengan kapasitas mesin 2 liter. Sementara pada pesaingnya, yaitu Mitsubishi Eclipse Cross, mesin yang digunakan ialah mesin 4 silinder dengan kapasitas yang lebih kecil, yakni 1,5 liter. Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat pada tabel berikut ini.
Keterangan
|
Mesin Mazda CX-30
|
Mesin Mitsubishi Eclipse Cross
|
Mesin
|
SKYACTIV-G 2.0 DOHC 16 valve
|
4B40 DOHC MIVEC
|
Jumlah Silinder
|
4 Silinder
|
4 Silinder
|
Kapasitas Mesin
|
2,0 liter (1.998 cc)
|
1,5 Liter (1.499 cc)
|
Transmisi
|
Otomatis 6 Percepatan
|
Automatic invect-III CVT dengan sport mode 8 percepatan
|
Power Output
|
178 HP / 6.000 rpm
|
147 HP / 5.500 rpm
|
Torsi
|
224 Nm /3.000 rpm
|
250 Nm / 2.000-3.500 rpm
|
Dari tabel di atas, bisa kita lihat bahwa perbedaan tenaga yang dimiliki kedua model mobil ini cukup signifikan. Mazda CX-30 yang memiliki kubikasi yang lebih besar tentu memiliki keluaran tenaga yang lebih besar pula. Tetapi jika dilihat torsinya, ternyata meskipun Mitsubishi Eclipse Cross memiliki kubikasi yang lebih kecil, torsi yang dihasilkannya sedikit lebih besar.
![Mazda CX-30 VS Mitsubishi Eclipse Cross, Mana Yang Lebih Irit? 02]()
Sekarang mari kita lihat perbandingan konsumsi bahan bakar dari kedua mobil ini.
Keterangan
|
Mazda CX-30
|
Mitsubishi Eclipse Cross
|
Dalam Kota
|
12,4 km/liter
|
10,9 km/liter
|
Luar Kota
|
18,2 km/liter
|
14,1 km/liter
|
Jika kita lihat pada tabel tersebut, secara signifikan bisa kita lihat bahwa konsumsi bahan bakar dari mobil Mazda CX-30 2020 ini lebih hemat dibandingkan dengan Mitsubishi Eclipse Cross, meskipun seperti yang kita tahu, Mitsubishi Eclipse Cross menggunakan transmisi CVT yang dikenal dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar dari sebuah mobil.
Kesimpulan
Soal konsumsi bahan bakarnya, Mazda CX-30 memang lebih efisien dibandingkan pesaingnya, Mitsubishi Eclipse Cross. Meskipun Mazda CX-30 belum menggunakan transmisi CVT seperti pesaingnya tersebut, tetapi nyatanya teknologi yang dimiliki mesin Mazda ini tetap berhasil memberikan efisiensi bahan bakar yang lebih optimal.
![Mazda CX-30 VS Mitsubishi Eclipse Cross, Mana Yang Lebih Irit? 03]()
Selain itu, mengingat harga varian terendah Mazda CX-30 lebih murah jika dibandingkan dengan Mitsubishi Eclipse Cross, tentu mobil tersebut akan cocok bagi konsumen yang mengincar crossover SUV dengan harga yang lebih terjangkau, tetapi dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.