Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memuji industri otomotif nasional yang mengalami pertumbuhan penjualan secara signifikan. Termasuk prospek pasar ekspor yang semakin agresif dan meluas ke berbagai negara lainnya. 

Hal ini diakui Agus saat melakukan seremoni Ekspor Perdana Kendaraan Elektrifikasi Lokal Toyota dari Indonesia untuk Dunia, yaitu Toyota Kijang Innova Zenix, Selasa (21/2/2023). 

"Selama produk otomotif kita bisa diterima oleh pasar internasional, berarti sudah punya daya saing tinggi. Contohnya kita telah ekspor mobil ke Australia, salah satu negara yang memiliki standar tinggi," ungkap Agus. 

Baca juga: Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Mulai Dikirim ke Berbagai Negara, Pasokan untuk Indonesia Aman?

Kata Agus, kekuatan industri otomotif nasional saat ini ditopang oleh 23 perusahaan yang memproduksi kendaraan bermotor roda empat atau lebih dengan total kapasitas mencapai 2,35 juta unit per tahun.

"Penyerapan tenaga kerja langsung di industri otomotif nasional telah mencapai 38 ribu orang, serta penyerapan lebih dari 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang rantai nilai industri tersebut termasuk di sektor IKM bidang komponen," sebutnya.

Ekspor Otomotif Jadi Pahlawan Devisa

Menurut Agus, meningkatnya jumlah ekspor otomotif khusus roda empat setiap tahun menjadikan industri kendaraan bermotor nasional berhasil menjadi pahlawan devisa. 

Kata Agus, menurut data yang ada industri otomotif nasional mampu melakukan ekspor mobil seperti Completely Built Up (CBU) sebesar 473 ribu unit pada tahun 2022, kemudian meningkat 60,7 persen dibanding tahun 2021 yang berjumlah 294 ribu. 

Baca juga: Toyota Masih Jadi Merek Mobil Terlaris di Awal 2023

Padahal, capaian ekspor pada tahun 2022 mampu menghasilkan pundi-pundi cukup besar, yaitu mencapai USD5,7 miliar atau meningkat 63,5 persen dibandingkan tahun 2021 sebesar USD3,5 miliar. 

“Berdasarkan kinerja yang gemilang tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa pembinaan di sektor otomotif dalam hal kinerja ekspor dalam bentuk CBU sudah berjalan sangat baik,” ujarnya.

Menperin Apresiasi Ekspor Toyota

Tepat selasa 21 Februari 2023, untuk pertama kalinya PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang telah 50 tahun mengembangkan sektor otomotif di Tanah Air, melakukan ekspor perdana Toyota Kijang Innova Zenix.

“50 tahun ini bukan waktu yang pendek. TMMIN menjadi salah satu perusahaan yang hadir saat di mana Indonesia memulai proses industrialisasi pada saat itu,” jelasnya.

Baca juga: Toyota Perkenalkan Corolla Cross GR Sport Versi Hybrid di IIMS 2023, Banyak Upgrade!

Agus menyampaikan, perjalanan Toyota di Indonesia menjadi terdepan karena perusahaan tidak pernah kehilangan ide untuk berinovasi dalam pengembangan produk dan teknologinya. “Kijang Innova Zenix ini adalah wujud nyata salah satu inovasi anak bangsa yang bisa menembus pasar ekspor,” katannya.

Selain itu, Menperin memberikan apresiasi kepada PT TMMIN yang telah bermitra dengan para pelaku IKM komponen otomotif. Upaya ini memperkuat rantai pasok di tanah air menjadi terintegrasi dari hulu sampai hilir. “Produk Innova Zenix yang akan diekspor ini memiliki kandungan lokal sebesar 70 persen. Ini merupakan sebuah kebanggan kita,” imbuhnya.

Tak hanya itu, dia juga mengapresiasi PT TMMIN karena telah menerapkan teknologi industri 4.0 dalam proses produksinya, sehingga menjadi semakin efisien dan bisa meningkatkan daya saing. "Kami akan ajukan TMMIN sebagai national lighthouse dari sektor otomotif,” tutupnya.