Nama besar Toyota memberikan jaminan layanan purna jual yang mudah dan tersebar di seluruh Indonesia. Saat memiliki Toyota New Yaris, Anda akan mendapatkan berbagai kemudahan dalam garansi dan layanan purnajual.

Salah satunya adalah gratis biaya jasa ketika servis di bengkel resmi sampai 50.000 km atau tiga tahun, mana tercapai lebih dulu. Sekalipun telah meluncur yang baru, namun biaya perawatan masih tetap sama dengan versi Yaris Joker sebelumnya. 

Untuk perawatan awal yakni 1.000 kilometer, Toyota juga tidak membebani konsumen dengan biaya perawatan. Semua digratiskan dan konsumen tidak mengeluarkan dana sepeser pun. Namun setelah itu, yakni pada perawatan 10.000 sampai 50.000 kilometer, maka ada bujet yang harus Anda persiapkan untuk melakukan membeli komponen fast moving saat perawatan berkala. 

Biaya servis mobil Yaris Toyota juga cukup murah. Pada servis kedua sampai dengan keempat, dan servis keenam Anda hanya perlu mengganti oli mesin, filter oli, dan gasket dengan biaya per servis Rp 492.000. Ketiga komponen ini akan selalu ganti di setiap servis berkala.

Untuk servis di 40.000 km, Anda harus merogoh kocek lebih dalam karena yang diganti lebih banyak, dengan tambahan saringan udara, busi-busi, serta minyak rem, total uang yang harus Anda keluarkan pada servis ini sebesar Rp 765.000,-

Nah, memasuki servis ketujuh dan setelahnya Anda mulai dibebankan biaya jasa. Untuk servis ketujuh di 60.000 km, Anda harus merogoh kocek Rp 1.264.800.

Untuk servis kedelapan dan ke-10, yang diganti adalah oli mesin, filter oli, dan gasket dengan biaya servis yang naik menjadi Rp 1.209.600

Pada servis kesembilan di 80.000 km Anda mengeluarkan budget paling banyak karena ada penggantian saringan udara, saringan bensin, busi-busi, serta minyak rem. Kalau ditotal-total, jumlahnya sebesar Rp 3.815.400. 

Sementara itu untuk servis di 100.000 km, Anda juga akan diminta mengganti oli transmisi CVT, dan busi-busi, dengan total biaya Rp 2.893.000,-

Berikut ini rincian biaya servis Toyota Yaris 50.000 km pertama. 

Biaya Servis Honda Jazz Lebih Mahal

Honda Jazz menjadi salah satu produk yang cukup digemari di pasar Indonesia. Walau harganya yang kini seolah selalu naik, namun tetap saja musuh Toyota Yaris ini selalu punya tempat di hati konsumen.

Sementara itu, Honda Prospect Motor selaku apm Honda di Indonesia hanya memberi gratis biaya jasa sampai 20.000 km untuk garansi New Honda Jazz di Indonesia. Ini berarti harga servisnya bila dirinci lebih mahal dibandingkan Toyota New Yaris. 

Pada servis perdana dilakukan saat angka odometer menunjukkan 10.000 km. Saat servis, pemilik All New Jazz RS hanya diwajibkan ganti dua part, yakni oli mesin dan ring tab oli. 

Masing-masing secara berurutan harganya adalah Rp 340 ribu dan Rp 8 ribu. Untungnya pada servis pertama ini Honda membebaskan biaya jasa, jadi total ongkosnya setelah kena pajak jadi Rp Rp 382.800.

Masuk ke servis kedua pada 20.000 km, spareparts yang wajib diganti bertambah jadi tiga bagian. Dua bagian tersebut sama seperti servis pertama hanya ditambah saringan oli seharga Rp 37 ribu. 

Pada kelipatan 10.000 km lagi yakni servis ketiga pada 30.000 km Jazz RS wajib masuk bengkel resmi lagi. Kali ini biaya servis melonjak jadi jutaan rupiah, tepatnya adalah Rp 1.037.400. Dalam servis ketiga ini biaya terbesar berasal dari ongkos jasa yang harus dibayar, mencapai Rp 494 ribu.

Nah, pada servis keempat yang berada pada 40.000 km, komponen yang diganti cukup banyak. Dalam servis kali ini Jazz RS wajib ganti oli transmisi khusus CVT dan busi yang berjumlah sesuai silindernya, yakni empat buah. Biaya jasa pengerjaannya pun membengkak jadi Rp 846 ribu.

Untuk servis di 50.000 km pemilik Jazz RS bisa bernafas lega. Sebab komponen yang diganti jumlahnya seperti servis pertama, yakni oli mesin dan ring tab oli saja. Total biaya servis rutin kelima ini pun tak sampai Rp 1 juta.

Berikut adalah rincian servis New Honda Jazz RS CVT 2014 sampai 50.000 km yang sudah termasuk pajak. Data kami peroleh dari situs resmi Honda Indonesia. 

Berikut ini biaya perawatan Jazz RS CVT: