Teka Teki Toyota Kijang Innova Zenix, Setelah Hybrid Bakal Ada Listrik?
Herdi · 6 Des, 2022 11:04
0
0
Kehadiran Toyota Kijang Innova Zenix memang cukup menarik perhatian. Ini tak lepas dari perubahan yang dialami mobil tersebut. Mengingat diawal kemunculannya berasal dari kendaraan komersial, kini jadi mobil penumpang yang banyak digunakan kelas menengah atas.
Selain itu, Toyota Kijang Innova Zenix kini dibenamkan teknologi hybrid berkapasitas 1.987cc. Alhasil, Toyota Kijang berubah jadi sebuah mobil elektrifikasi.
Namun yang jadi pertanyaan, setelah Toyota Kijang Innova Zenix hybrid muncul, apakah mobil tersebut akan kembali berevolusi kembali menjadi mobil full listrik berbasis baterai Battery Electric Vehicle (BEV).
Tentu saja tidak ada yang tidak mungkin. Pasalnya Toyota sendiri sempat membuat sinyal, yaitu memamerkan Toyota Kijang Innova Listrik, tepat di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022.
Kini, Innova listrik kabarnya sedang dalam tahap pengujian. Bahkan seseorang yang menggunakan nama @sherryandkez dalam sebuah forum otomotif, Seraya Motor, menceritakan pengalamannya menjajal Innova listrik yang pernah tampil di IIMS 2022.
Sontak saja ini membuat geger. Pasalnya, Toyota terkesan menutup rapat-rapat informasi perihal rencana mereka untuk menghadirkan Innova full electric. Bahkan di IIMS 2022 lalu, mobil tersebut hanya diperlihatkan sehari. Itu pun bagian interiornya tak bisa dibuka.
"Mungkin ini review paling eksklusif se-SM (Seraya Motor) raya hahaha, soalnya yang boleh bawa cuma authorized personnel dan beberapa orang di luar Toyota," tulis @sherryandkez.
Dia juga menjelaskan panjang lebar bagaimana wujud Innova listrik, baik dari eksterior maupun interior, serta performanya.
Menurut dia, Innova listrik beda dengan EV lainnya, dimana mobil biasanya saat berhenti kemudian di gas, maka langsung ngacir.
"Innova EV malah kerasa kayak Innova bensin biasa. Mesti di gas agak dalem baru mau maju, tapi emang effortless banget pas udah jalan. Masih terasa lah aura prototypenya," ucapnya.
Pada intinya, banyak hal yang berbeda dari Kijang Innova listrik ini dibanding Innova yang masih pakai mesin bensin. Tak semua mulus dan bagus, dia juga menyebutkan ada beberapa kekurangan. Maklum, mobil ini masih berstatus prototype.
Setelah mengulas berbagai impresinya saat mengemudikan mobil listrik tersebut, ia menulis, meski berstatus prototype, namun jumlah mobil tersebut ternyata bukan hanya satu, melainkan ada lima unit di dunia.
Ya, Toyota Kijang Innova listrik ada tiga unit di Indonesia, dimana satu mejeng di markas Toyota Astra Motor (TAM) dan satu untuk dibawa-bawa saat pameran. Sedangkan untuk satu lagi tidak disebutkan.
Lalu bagaimana dua unit lainnya? Usut punya usut, dua lagi dikapalkan ke Thailand, konon untuk dirombak, agar bisa dijadikan Toyota Kijang Innova Zenix.
Dia juga menyebutkan, jika Innova Zenix EV diproduksi, maka mobil tersebut bukan diproduksi untuk dijual perorangan seperti mobil pada umumnya. Sebaliknya, mobil ini hanya diperuntukan bagi fleet di pemerintahan maupun swasta.
"Demandnya emang dari GSO sama perusahaan sama yang mau go green, salah satunya tambang yang ada risiko safety pake fleet gasoline atau diesel," ucapnya.
Kendati demikian, Kijang Innova Zenix EV juga rencananya bakal ditawarkan kepada masyarakat, melalui program Kinto.
Jika melihat rencana kehadiran Kijang Innova Zenix berlabel listrik, tentu bisa ia atau juga tidak. Hanya saja setelah Toyota Kijang Innova Zenix hybrid, beredar kabar, pada tahun 2023-2024 Toyota masih ingin fokus menghadirkan mobil hybrid, sedangkan di tahun 2025 baru ada mobil listrik.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.