Toyota Fortuner 2.8 GR Sport Nggak Cuma Jual Tampang Gahar, Segini Banyak Bedanya dengan Tipe VRZ
Enda · 30 Jun, 2022 17:30
0
0
Hingga saat ini Toyota Fortuner 2.8 masih menjadi SUV ladder frame dengan tenaga paling besar di kelasnya. Diluncurkan pada awal tahun ini, secara tampilan fasad mobil ini terlihat sama seperti Fortuner bensin 2.7 maupun diesel 2.4 dengan membawa aura gagah, macho, sekaligus sporty.
Fortuner 2.8 sendiri dihadirkan untuk menjawab permintaan pasar akan sebuah SUV bertenaga besar yang siap diajak berpetualang serta dapat dipacu dengan kencang. Untuk variannya, PT Toyota Astra Motor (TAM) menghadirkan Fortuner dalam tiga pilihan, yaitu 4x4 GR Sport yang dibandrol Rp694,9 juta, 4x2 GR Sport 612,3 juta dan 4x2 VRZ 595,2 juta.
Ingin tahu apa saja perbedaan Toyota Fortuner 2.8 GR Sport dengan VRZ? Simak terus ulasannya berikut ini.
Seperti yang diketahui, GR Sport merupakan divisi yang menampilkan produk Toyota agar tampil lebih sporty serta memiliki performa tinggi.
Secara penampilan, Fortuner 2.8 GR Sport maupun VRZ sama-sama menggunakan lampu utama projector dengan bentuk pipih, grill yang berkarakter, under guard lebar, dan LED DRL dibawahnya. Khsusus untuk varian GR Sport, Toyota melengkapinya dengan tambahan body kit di bagian terluar bumper yang menampilkan kesan agresif sekaligus sporty.
Tampilan samping Toyota Fortuner 2.8 GR Sport
Bagian sampingnya, keduanya juga mendapatkan list krom yang ditempelkan di bagian bawah kaca. Hanya saja khusus varian GR Sport, tipe ini memperoleh tambahan decal GR Sport di pintu, foot step yang dilabur warna hitam serta velg R18 dual-tone dengan tampilan atraktif.
Bicara VRZ, untuk velgnya varian ini juga menggunakan R18 namun masih menggunakan model palang yang diberi sentuhan warna perak sama seperti foot stepnya.
Buritan Fortuner 2.8 GR Sport
Melihat buritan daripada keduanya, Fortuner 2.8 GR Sport maupun VRZ berhasil disematkan LED Rear Lamp Combination yang dapat memberikan siluet tampilan di malam hari yang advance dan classy. Untuk fitur, keduanya dilengkapi power tail gate dengan kick sensor yang tentunya dapat memudahkan setiap penggunannya ketika ingin membuka dan menutup pintu bagasi. Sebagai pembeda, GR Sport mendapatkan tampilan bumper lebih sporty serta emblem GR Sport yang merupakan identitasnya.
Interior Sporty, Fitur Toyota Fortuner 2.8 GR Sport Lebih Lengkap
Interior Fortuner 2.8 GR Sport didominasi dengan warna hitam serta logo GR Sport dibeberapa bagian
Sebagai identitas sekaligus meningkatkan aura sporty, interior Toyota Fortuner 2.8 GR Sport didominasi dengan warna hitam. Dibeberapa bagiannya seperti sandaran kepala, head unit, tombol start/stop engine, dan setir juga mendapatkan emboss GR Sport.
Pada fiturnya, baik GR Sport maupun VRZ sama-sama disematkan head unit layar sentuh 9 inci yang telah mengadopsi teknologi Miracast, Smart Phone Connection dan voice command. Selain itu juga telah mendukung format NFC E-Toll Card Checking sehingga memudahkan pengguna ketika mengecek ketersediaan saldo pada uang elektronik.
Sistem hiburan Fortuner 2.8 GR Sport mendapat tambahan tambahan surround monitor
Hanya saja untuk sistem hiburannya, GR Sport memperoleh tambahan surround monitor yang dapat mendeteksi blind spot, Moving Object Detection (MOD), Lane Departure Warning (LDW) dan Headway Monitoring Warning (HMW) dari kamera di luar yang tersambung dengan head unitnya. Tidak berhenti sampai disitu, pada varian ini Toyota juga memberikan kemudahan terhadap penggunanya dengan menyediakan wireless charger yang bisa digunakan untuk mengisi daya pada gawai tanpa harus menyolokan kabel ke port pengisian.
Perlu diketahui, Fortuner 2.8 GR Sport maupun VRZ disematkan layar TFT 4.2 Inch Meter Cluster Design, dan SPORT/ECO Mode Display. Di sisi lain keduanya juga memperoleh tilt & telescopic, Auto AC with dual zone, engine start/stop button, rear seat entertainment with illumination serta power seat adjuster yang dapat memudahkan penggunanya.
Fitur Keselamatan Toyota Fortuner 2.8 GR Sport Paling komplit
Fitur keselamatan Toyota Fortuner 2.8 GR lebih lengkap
Bicara fitur keselamatan, Toyota Fortuner 2.8 GR Sport 4x2 dan VRZ 4x2 berhasil disematkan ABS + EBD, dual airbags + knee airbag, Hill Start Assist (HSA), Vehicle Stabilty Control (VSC), Emergency Brake Signal (EBS), Trailer Sway Control (TSC), BA (Brake Assist) serta Automatic Traction Control (A-TRC).
Selain itu, keduanya juga mendapatkan emergency stop signal ELR shoulder adjust with pre-tensioner and load limiter, child proof rear door locks, side door impact beams, dan engine immobilizer.
Khusus Fortuner 2.8 GR Sport 4x4, SUV berlogokan tiga oval tersebut mendapat tambahan fitur keselamatan seperti Limited Slip Differential, 7 airbag (dual + knee + side + curtain shield airbag), dan terakhir Downhill Assist Control (DAC).
Oh iya, semua Fortuner 2.8 dibekali T Intouch yang dapat menghubungkan mobil dengan pemilik menggunakan aplikasi mTOYOTA, sehingga pelanggan dapat terhubung ke semua layanan mobilitas Toyota.
Varian VRZ Tidak Dilengkapi Sistem Penggerak 4x4
Toyota Fortuner 2.8 GR Sport 4x4 menggunakan mode pengaturan model putar
Toyota Fortuner 2.8 GR Sport ditawarkan mesin diesel 1GD-FTV berkubikasi 2.755 cc 4-silinder segaris, 16 valve DOHC dengan VN Turbo Intercooler. Melihat pada data, mesin diesel terbesar di kelasnya tersebut mampu memeras tenaga hingga 203,9 PS @3.000 – 4.000 rpm dengan torsi puncak 499 Nm @1.600 – 2.800 rpm.
Sebagai catatan, semua Toyota Fortuner 2.8 hanya disediakan pilihan transmisi otomatis otomatis 6-percepatan with Sport Sequential Switchmatic. Untuk tipe 2.8 GR Sport 4x4, varian ini berhasil dipadukan transfer case dengan mode pengaturan H2, H4 dan L4 model putar.
Jika Anda tertarik untuk membeli Toyota Fortuner ini dengan dukungan konsultasi keuangan, sehingga proses beli mobil baru menjadi yang lebih mudah, nyaman, dan aman, Anda bisa cek ke SEVA pada https://www.seva.id/ atau mengunduh aplikasi SEVA di PlayStore atau App Store.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.