3 Cara Mudah dan Murah Modifikasi Toyota Agya dan Daihatsu Ayla Biar Tetap Terlihat Keren
Prasetyo · 1 Feb, 2023 17:07
0
0
Daihatsu Ayla dan Toyota Agya 2023 digosipkan bakal ganti generasi tahun ini. Tentunya perubahan besar akan terjadi di mobil pembuka kelas Low Cost Green Car (LCGC) itu.
Kalau Anda memiliki Ayla dan Agya yang produksi perdana tahun 2013, mungkin memang sudah saatnya menunggu generasi kedua ini dirilis. Tapi jika merasa masih sayang dengan kendaraan itu jangan langsung kecil hati. Bisa kok dengan sedikit modifikasi Ayla dan Agya kalian tampil lebih keren.
Toyota Agya GR Sport
Nah kali ini kita akan coba berikan referensi modifikasi Toyota Agya dan Daihatsu Ayla biar tampil lebih fresh gak kalah dengan Daihatsu Ayla atau Toyota Agya 2023.
Modifikasi yang paling mudah namun dapat langsung mendongkarak tampilan kendaraan Anda adalah dengan subtitusi bagian roda. Mulai dari velg yang bisa diganti dengan produk aftermarket atau kepunyaan mobil lain.
Cukup ganti ke ring 15 atau 16 masih nyaman buat harian
Tapi perlu diketahui dahulu, velg standar Daihatsu Ayla ada yang ukuran ring 13 dan 14. Sementara di Agya semuanya ukuran 14 inci. Namun untuk ukuran PCD semuanya seragam yakni 4x100 dengan lebar 5 inci dan offset (ET) 45.
Kalau velg ini mau diganti, selain mencari velg dengan spesifikasi PCD yang serupa, perhatikan pula ukuran diameter velgnya. Paling aman dan tetap mempertahankan kenyamanan, velg naik 2 inci dari ukuran standar.
Ayla tipe D masih pakai velg kaleng ring 13
Misalnya dari ring 13 diubah ke R15. Atau dari ring 14 menjadi R16. Sementara batas maksimal lebar velg adalah 7. Lebih dari itu bibir velg akan keluar dari batas fender roda.
Langkah praktis lainnya saat modifikasi Daihatsu Ayla atau Toyota Agya adalah di bagian eksterior. Tak perlu mengganti cat bodi, namun cukup aplikasikan cutting sticker. Posisi pemasangannya bisa di kap mesin, bagian samping bodi, atau pintu bagasi belakang.
Stiker seperti ini saja bisa langsung merubah tampilan mobil
Motif stiker pun bisa disesuaikan dengan selera Anda. Namun untuk komposisi warna sticker, sebaiknya pilih yang kontras dengan kelir cat mobil. Misalnya mobil berwarna hitam, maka pilih stiker berwarna dasar cerah seperti putih, merah, kuning, atau hijau.
Sebaliknya untuk cat warna terang seperti putih atau silver, alangkah baiknya pilih stiker warna gelap. Supaya gambar atau motif di stiker bisa terlihat jelas.
Terlihat l;ebih sporty
Penempelan stiker ini juga gak harus pada bagian permukaan bodi yang lebar. Detil-detil seperti gril depan, gagang pintu, lis bemper atau aksen di kaca depan juga boleh. Dengan sedikit sentuhan saja, mobil Anda akan jadi tampil beda.
Ini opsi yang terakhir kalau memang mobil Anda ingin dibuat benar-benar beda dari sebelumnya. Tak perlu bodykit yang full bumper namun pilih saja yang model add-on. Yaitu sistem pemasangannya hanya di tempel dengan bemper bawaan. Bisa pakai double tape dengan daya rekat sangat kuat, menggunakan sealer, atau dibaut.
Bodykit custom
Bodykit seperti ini banyak sekali dijual di toko-toko online yang ada di marketplace Indonesia. Kalau mau model kreasi sendiri, Anda bisa datangi bengkel-bengkel modifikasi atau bengkel cat untuk dibuatkan bodykit yang diinginkan.
Nah biar tampilan makin manis, setelah dipasang bodykit tinggal buat mobil tersbeut sedikit redah alias ceper. Tak perlu ekstrim kok, cukup beri jarak 3 jari orang dewasa antara dinding ban terluar posisi paling atas dengan bagian terluar fender roda mobil.
Tak perlu terlalu ceper buat harian
Buat menciptakan kondisi seperti ini Anda bisa sambangi bengkel-bengkel modifikasi per atau kaki-kaki. Kalau racikannya pas, meskipun ceper, namun mobil masih nyaman buat harian.
Ada trik khusus dari komunitas Daihatsu Ayla Astra Community (DAAC). Per belakang mobil Low Cost Green Car (LCGC) ini diganti dengan per kepunyaan Honda Jazz. Sedangkan per depan bisa memakai per milik Daihatsu Gran Max namun dipotong dua ulir.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.