Mitsubishi Colt Diesel Ragasa menjadi salah satu kendaraan niaga yang terkenal memiliki spesifikasi mumpuni.
Tak heran kalau si kepala kuning, julukan Colt Diesel, jadi truk light duty terlaris di Indonesia.
Punya nama asli Mitsubishi Colt Diesel 120 PS, ini adalah produk truk ringan dari pabrikan berlogo tiga berlian itu yang terkenal punya kemampuan mesin hebat, tapi sekaligus juga efisiensi bahan bakar yang sangat baik.
Sedikit kilas balik tentang sejarahnya, Mitsubishi terhitung sudah memproduksi Colt Diesel sejak 1963, dimana truk ini bersaing dengan Isuzu Elf, Hino 300, bahkan Toyota Dyna.
Dalam perjalanannya, pabrikan tersebut pernah merilis Colt Diesel FE3 dan FE4 yang dijuluki sebagai Mitsubishi Colt Diesel Ragasa.
Adapun perbedaan secara fisik Mitsubsihi Colt Diesel FE4 berbentuk kabin lebar, sedangkan FE3 kabin sempit.
Versi yang pertama muncul pada tahun 1995 yaitu Colt Diesel FE 449E, truk ringan ini masih menggunkan mesin 4d34 (120 ps) sama seperti generasi sebelumnya.
Nama Colt Diesel sendiri bertahan hingga tahun 2022, namun kemudia Mitsubishi merubah penamaan itu jadi Canter, hingga sekarang.
Baca juga: Si Kepala Kuning Mitsubishi Colt Diesel 'Umplung', Sukses Jadi Truk Light Duty Terlaris
Dirancang dengan sedemikian rupa, Mitsubishi Colt Diesel 120PS ini menjadi pilihan yang tepat untuk mengangkut beban yang cukup berat dan melibas berbagai medan yang sulit utamanya di daerah pelosok Nusantara.
Namun sayangnya, pihak pabrikan telah menyuntik mati truk ini, karena mengikuti perkembangan jaman dan kemajuan teknologi
Meski terkadang truk ini masih saja muncul di jalanan, tapi sudah seramai dulu kala, serta eksistensinya digantikan truk Fuso Canter yang telah mengalami perubahan teknologi.
Konon, nama Mitsubisi Colt Diesel Ragasa berasal dari akronim Si Ragil yang Bergaya dan Leluasa yang merupakan jargon dari Mitsubishi Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang dipakai untuk materi iklan truk tersebut.
Awal karirnya, Ragasa muncul sebagai suksesor dari Colt Diesel FE Series yang juga punya julukan Cold Diesel Umplung.
Sengitnya persaingan di kelas kendaraan komersial, khususnya light truck tidak membuat KTB terlena begitu saja.
Apalagi pada era 1990-an Indonesia tengah mengalami pembangunan disejumlah daerah yang membuat kebutuhan akan kendaraan jenis ini juga cukup tinggi.
Uutuk itu KTB kemudian meluncurkan Mitsubsihi Colt Diesel FE4, yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan Mitsubishi Colt Diesel Ragasa yang sebenarnya juga punya nama lain, Colt Diesel Tepak.\
Pada tahun 1997, KTB kemudian meluncur juga Colt Diesel tipe FE3 yang mempunyai kabin sempit sama seperti Colt Diesel FE1 series.
Baik FE3 maupun FE4 fiturnya sudah cukup modern, dengan hadirnya peranti tuas transmisi di lantai (floor shift) dan kabin jungkit (tilt cab) sebagai standarnya.
Secara umum, selain tipe 135PS, sisi teknisnya masih banyak kemiripan dgn Colt Diesel FE1 generasi sebelumnya.
Selama pemasarannya di Indonesia, Colt Diesel FE3 dan FE4 hadir dalam 3 tipe utama, 5 varian tipe, dgn 11 model, yakni sebagai berikut:
Lantas apa kehebatan dari Colt Ragasa hingga mampu bertahan hingga belasan tahun? Berikut ini ulasannya.
Baca juga: Mitsubishi Fuso Pensiunkan Colt Diesel, Rilis 29 Varian Berstandar Euro4
Meskipun dibangun sebagai truk ringan, namun Colt Diesel Ragasa ini punya kemampuan angkut yang perkasa. Hal ini bisa dilihat dari Gross Weight Vehicle tiap tipe yang cukup besar.
Berikut ini rinciannya:
Sementara itu, dibangun dengan konstruksi sasis dan wheelbase yang cukup pendek membuat Ragasa cukup lincah masuk ke gang-gang yang lumayan sempit.
Posisi spion yang menjulur keluar dengan kaca cukup besar turut membuat pengemudi lebih leluasa mengawasi bagian belakang.
Nah, kelemahan pada Colt FE4 ini terdapat pada ruang kabin untuk pengemudi sedikit sempit.
Bagi pengemudi yang badannya cukup bongsor agak sulit mengoper gigi maupun melepas parking brake.
Untuk mensiasatinya, pengemudi terpaksa mengatur posisi kursi sedikit dimundurkan.
Colt Diesel 135ps hadir sebagai jawaban KTB atas hadirnya Isuzu ELF NKR66 135PS yang telah mendominasi pasar High LDT selama 2 tahun.
Kelebihan di tipe Colt Diesel 135PS ini juga memiliki tromol rem yg lebih lebar ketimbang Colt Diesel 120PS.
Secara umum, selain tipe 135PS, sisi teknisnya masih banyak kemiripan dengan Colt Diesel FE1 generasi sebelumnya.
Bicara soal karakter mesin, dapur pacu milik Mitsubishi Colt Diesel Ragasa bisa dibilang cukup garang dan responsif.
Pengemudi hanya perlu menginjak pedal gas secukupnya, sudah membuat mesin melesat kencang, namun cukup memiliki "teriakan" yang tinggi.
Hal ini disebabkan karena mesin tidak dibekali turbo atau Naturally Aspirated (NA) sehingga tenaga mesin dibuat sebesar mungkin.
Tanpa adanya turbo, efeknya seperti mesin dengan kompresi padat dan suara bising yang agak berlebihan.
Tipe 135ps ini sangat diminati oleh pembeli Colt Diesel, utamanya berasal dari konsumen Indonesia bagian timur, mereka memesan mayoritas model FE347E kabin sempit.
Sedang di Indonesia bagian barat, penjualan tipe kabin sempit kurang menggembirakan.
Konsumen kebanyakan membeli model FE447E kabin lebar untuk aplikasi truk box.
Baca juga: 4 Mobil Baru Rasa Motuba di Indonesia, Masih Tetap Laris Padahal Usianya Ada yang Sudah 40 Tahun!
Pada tahun 2002 Colt Diesel FE3 dan FE4 kemudian mendapatkan facelift.
Adapun perubahan di truk ini terdapat pada headlamp dengan desain kotak seperti milik Fighter, spion model baru, corak seat cover baru, juga kaca depan jenis baru.
Pada tahun 2003, dihadirkan model tambahan berupa FE334HD 100PS dan FE349HD 120PS.
Tak cuma desain baru, kemampuan tipe ini juga turut ditingkatkan agar makin perkasa saat membawa muatan. Tipe ini disiapkan sebagai truk 4x2 yang perkasa di medan off road.
Model HD ini memiliki beberapa komponen tambahan yang memungkinkan untuk membawa muatan lebih berat serta lebih jago untuk melewati medan offroad.
Varian HD ini sudah memakai power steering dan axle ratio 6.666:1, sasis juga ditambahkan bbrp penguat “L” pada bbrp titik section.
Pada bagian per atau spring, varian HD kini memiliki 8 lembar per di bagian depan, serta 18 lembar per di bagian belakang (10 utama + 8 pembantu).
Colt Diesel varian HD kebanyakan digunakan dengan aplikasi dump truck dan persebaran terbesarnya ada di luar pulau Jawa. Tak heran bila saat itu penjualannya tidak sebanyak varian lain.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}