Bugatti Veyron salah satu hypercar yang menyita perhatian dunia otomotif. Pasalnya, sejak tahun 2005, mobil jenama Prancis ini dianggap sebagai salah satu mobil terkuat dan tercepat yang pernah ada.
Ya, Bugatti Veyron diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km per jam kurang dari 2,5 detik, dan kecepatan tertingginya mencapai 430 km per jam. Tidak hanya itu, mobil yang dibuat handmade sesuai pesanan ini juga, banyak diburu kaum milioner, lantaran desain, fitur dan teknologi yang dibenamkan sangat istimewa.
Baca juga: Jangan Kaget Lihat Biaya Servis Bugatti Chiron, Sekali Ganti Oli Bisa Kebeli Xpander Bekas
Nah, bicara soal Bugatti Veyron, memang mobil ini sudah berumur. Dan biasanya, untuk mobil super mewah sampai berusia delapan tahun biaya service gratis. Tetapi, jika sudah lebih dari itu maka seluruh biaya ditanggung pemiliknya.
Adapun jika Anda kaum mendang-mending, maka sebaiknya tak perlu membeli mobil ini. Karena saat akan melakukan service banyak mengeluarkan uang, meski hanya untuk perawatan saja. Nah, mau tahu fakta-fakta Bugatti Veyron jika melakukan perawatan, berikut ulasannya.
Baca juga: Lebih Kencang dari Bugatti Veyron, Mobil Cina Ini Bertenaga 1.200 Hp!
Performa Veyron memang dikenal sangat buas. Hal ini tak lepas dari sebonggol jantung pacu yang dibenamkan yaitu mesin W16 berkapasitas 8.0 liter plus Turbo, yang menghasilkan daya 987 PS.
Namun dibalik dapur pacu yang sangat hebat, nyatanya mobil ini konsumsi bahan bakarnya sangat boros, yaitu bisa menghabiskan satu liter bensin hanya untuk empat kilometer.
Jika memiliki Veyron, maka Anda harus rajin mengganti velg dan ban. Ya, ini karena Veyron memiliki kecepatan tinggi sehingga ada saja kemungkinan saat mobil melaju cepat namun tidak didukung dengan kondisi jalan mumpuni, sehingga velg bisa retak.
Nah, untuk mengurangi resiko velg retak akibat penggunaan berlebihan, maka ada baiknya melakukan penggantian. Melansir Wapcar Thailand, untuk mengganti satu set velg mencapai 2,2 juta Bath atau sekitar Rp955 juta. Sedangkan untuk keempat ban mencapai 1,2 juta Bath atah sektara Rp521 juta.
Baca juga: Bugatti Chiron Super Sport 2021, Grand Tourer yang Mampu Tembus Kecepatan 500 Km Per Jam
Ada hal yang jarang orang ketahui soal Bugatti. Ya, ini karena mesin Bugatti tersegel dan hanya bisa dibuka di dealer Bugatti. Alhasil, setiap pemilik mobil Bugatti harus melakukan service ke dealernya atau pabriknya langsung di Molsheim, Prancis.
Alhasil hanya mobil ini hanya bisa diperbaiki atau di service oleh mekanik langsung dari Bugatti. Tentunya, jika orang Indonesia memilikinya, maka untuk service, mobil harus diterbangkan ke Prancis terlebih dahulu.
Banyak yang bilang, salah satu cara perawatan mobil yang paling mudah adalah mengganti oli. Namun Anda harus tahu, masih menurut Wapcar Thailand, jika mengganti oli mobil Veyron setidaknya membutuhkan biaya hingga 700 ribu Bath atau sekitar Rp303 juta yang juga setara dengan mobil Toyota Avanza baru.
Disebutkan, oli yang dipakai sebanyak 16 liter yang sangat kental untuk mesin 60W. Adapun untuk membongkar bagian-bagian jeroan mesin Veyron disebutkan membutuhkan waktu hingga 27 jam.
Nah, itulah beberapa hal kecil yang bisa Anda ketahui saat melakukan service. kebayangkan bagaimana jika mobil ini sudah tak ada garansi, sehingga berapa biaya yang harus dikeluarkan, saat melakukan service sekaligus ganti part.
Sekadar informasi, saat ini harga Bugatti Veyron dengan status bekas bisa berkisar dengan lansiran tahun 2007-2009 harganya bisa berkisar Rp15-17 miliar.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2022 Toyota AVANZA G 1.5
7.835 km
1,5 tahun
Java East
2020 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
15.086 km
3,5 tahun
Jawa Barat
2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
17.091 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
8.996 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2021 Honda MOBILIO RS 1.5
12.090 km
2,5 tahun
Java East