7 Kekurangan Toyota Innova Zenix: Sisi Lain Mobil Terlaris di Indonesia

Kekurangan Toyota Innova Zenix patut diperhatikan ketika Anda ingin membelinya lantaran statusnya kini jadi mobil terlaris di Indonesia.

Ya, Toyota Innova Zenix dalam beberapa bulan belakangan berhasil menjadi mobil terlaris di Indonesia.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merilis data yang menunjukkan sejak Juli hingga September 2023, Innova Zenix berhasil mencatatkan angka wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) yang tertinggi.

Tampilan Innova Zenix Q HV Modellista

Pada Juli 2023, total wholesales Innova termasuk Zenix adalah 5.760 unit, sementara di Agustus 2023 7.463 unit, lantas di September 2023 ada 6.486 unit yang terdistribusi ke jaringan dealer resmi Toyota se-Indonesia.

Banyaknya produksi Innova Zenix ini tentu seiring besarnya permintaan pasar terhadap Medium MPV terbaru dari Toyota tersebut.

Bahkan baru di Innova Zenix pula, penjualan Kijang Innova bisa lebih laku dari Avanza yang notabene secara harga lebih terjangkau serta melekat kuat predikat mobil sejuta umat.

Baca juga: 30 Mobil Terlaris di Indonesia September 2023, Toyota Kijang Innova Dibuntuti Honda Brio

Toyota Innova Zenix Pertama Kali Dirilis di Indonesia di 2022

Peluncuran perdana Innova Zenix di Indonesia

Sedikit melihat sejarah lahirnya Innova Zenix, generasi ketujuh dari “trah” Toyota Kijang ini pertama kali dirilis pada November 2022.

Toyota memperkenalkan produk terbarunya  ke pasar Indonesia dengan nama lengkap Toyota Kijang Innova Zenix, serta menjadi generasi ketiga bagi Toyota Innova. 

Bukan hanya secara fisik eksterior dan interior yang berubah, namun Innova Zenix menawarkan revolusi besar-besaran pada tubuh sebuah Toyota Kijang yang awalnya dikenal sebagai mobil komersial untuk rakyat.

Karena mulai di Innova Zenix inilah Toyota pertama kali menerapkan teknologi elektrifikasi berjenis Hybrid Electric Vehicle (HEV) menggunakan mesin bensin yang dikombinasikan baterai serta motor listrik.

Henry Tanoto, Vice President PT Toyota Astra Motor (TAM) menyebutkan jika Kijang Innova Zenix telah mengalami pengembangan yang dikondisikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia saat ini.

Selain itu, kehadiran teknologi hybrid pada Innova Zenix juga membuktikan bentuk komitmen perusahaan raksasa otomotif ini untuk semakin banyak menawarkan model kendaraan ramah lingkungan di kemudian hari.

Baca juga: Penjualan Terus Naik, Inden Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Kini Lebih Cepat

Harga Toyota Innova Zenix 2023

Ada varian hybrid dan non hybrid

Saat ini TAM melalui jaringan dealer resminya yang ada di Tanah Air memasarkan Innova Zenix dalam tiga grade tipe, yakni G, V, dan Q.

Untuk tipe G, dan V semuanya hadir dalam varian mesin bensin 2.0L dan mesin hybrid, tetapi khusus tipe Q hanya tersedia dengan mesin hybrid (HV).

Selain itu Toyota juga menambahkan varian Innova Zenix Modellista yang disediakan untuk tipe V HV dan Q HV yang dipasang sejumlah aksesoris berbeda pada sisi eksteriornya sehingga terlihat lebih premium.

Berikut daftar harga Toyota Kijang Innova Zenix per Oktober 2023:

  • 2.0 G CVT: Rp425.600.000
  • 2.0 G CVT (Premium Color): Rp428.600.000
  • 2.0 V CVT: Rp473.600.000
  • 2.0 V CVT (Premium Color): Rp476.600.000
  • 2.0 G HEV CVT: Rp471.600.000
  • 2.0 G HEV CVT (Premium Color): Rp474.600.000
  • 2.0 V HEV CVT: Rp535.750.000
  • 2.0 V HEV CVT (Premium Color): Rp538.750.000
  • 2.0 V HEV CVT Modellista: Rp545.600.000
  • 2.0 V HEV CVT Modellista (Premium Color): Rp548.600.000
  • 2.0 Q HEV CVT TSS: Rp614.750.000
  • 2.0 Q HEV CVT TSS (Premium Color): Rp617.750.000
  • 2.0 Q HEV CVT TSS Modellista: Rp624.600.000
  • 2.0 Q HEV CVT TSS Modellista (Premium Color): Rp627.600.000

Kekurangan Toyota Innova Zenix

Tampilan belakang Innova Zenix Q HV Modellista

Sementara Innova Zenix telah membangkitkan antusiasme yang besar dalam peta industri otomotif Nasional, tentunya tidak ada produk yang sempurna.

MPV Toyota ini pun juga memiliki beberapa kekurangan yang patut diperhatikan terutama bagi Anda yang memang kepincut dengannya serta sudah lama mendambakan untuk bisa hadir di garasi rumah Anda. 

Nah artikel ini akan membahas beberapa kekurangan Toyota Innova Zenix yang mungkin perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli.

1. Harga yang Tidak Terlalu Terjangkau

Harga Rp600 jutaan ada banyak pilihan mobil lain

Salah satu kekurangan utama dari Innova Zenix adalah harganya yang cukup tinggi. 

Meskipun Innova Zenix hadir dengan berbagai fitur dan teknologi canggih, harganya mungkin di luar jangkauan bagi sebagian besar konsumen di Tanah Air. 

Bagaimana tidak, varian tertinggi dari mobil ini nyaris Rp630 juta.

Dengan hanya menambah sekitar Rp10 juta, Anda bisa mendapat Toyota Fortuner 2.8 GR Sport dengan tenaga dan torsi mesin yang jauh lebih besar dari Innova Zenix.

Bahkan kalau mau yang lebih murah, ada opsi lain yang sama-sama mobil Toyota dan juga sudah pakai teknologi hybrid, ada Corolla Cross Hybrid yang tipe tertingginya yaitu Corolla Cross Hybrid GR Sport cuma dibanderol Rp600 jutaan kecil.

Harga yang tinggi ini tentunya bisa menjadi hambatan besar bagi mereka yang mencari kendaraan yang lebih ekonomis. 

Sementara varian non-hybrid mungkin lebih terjangkau dibandingkan dengan varian hybrid, namun yang tipe termurah saja banderolnya Rp425 jutaan.

Jika mau Innova namun tidak pakai teknologi hybrid, rasanya dengan harga segitu banyak yang memilih Innova Reborn diesel yang memang masih diproduksi oleh Toyota Indonesia.

Baca juga: FAQ Toyota Kijang Innova Zenix: Mesin Baru dengan Teknologi Baru Jadi Seberapa Hebat?

2. Dimensi Besar, Bobot Lebih Berat

Innova Zenix lebih besar dari Innova Reborn

Innova Zenix memiliki dimensi yang lebih besar dibandingkan dengan beberapa pesaingnya di segmen MPV. 

Ini dapat mempengaruhi kinerja kendaraan dan konsumsi bahan bakar. 

Di atas kertas, Innova Zenix punya panjang tubuh 4.755 mm, lebarnya 1.850 mm, tinggi 1.795 mm, dan jarak sumbu roda 2.850 mm.

Bandingkan dengan Innova reborn yang mempunyai panjang 4.735 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.795 mm, dan wheelbase 2.750 mm.

Dengan ukuran tubuh yang tidak ramping lagi, bahkan dibanding Innova Reborn, membuat bobot yang lebih berat.

Belum lagi untuk varian HV ditambah lagi baterai jenis Ni-MH (nickel–metal hydride) yang membuat bobotnya jadi lebih berat ketimbang varian non hybrid.

Dengan kelemahan ini membuat Innova Zenix lebih sulit untuk manuver, terutama saat parkir di ruang terbatas.

3. Perawatan yang Mahal

Kalau baterai rusak, biaya gantinya sangat mahal

Meskipun Toyota dikenal dengan reputasi yang kuat dalam hal ketahanan dan kualitas, pemeliharaan Innova Zenix mungkin bisa menjadi berbeda. 

Hal tersebut mengingat Zenix menggunakan mesin yang benar-benar baru, bukan seperti Reborn yang meneruskan dari mesin bensin maupun diesel dari Innova sebelumnya.

Belum lagi untuk Zenix varian hybrid, pemeliharaan teknologi hybrid yang kompleks, termasuk baterai yang digunakan, dapat menjadi beban keuangan yang signifikan dalam jangka panjang. 

Lantas Zenix juga sudah dibekali berbagai fitur kekinian, seperti Toyota Safety Sense (TSS) 3.0 yang menggunakan sejumlah sensor, radar, dan kamera untuk mengaktifkannya.

Tentunya pemeliharaan sensor-sensor dan peralatan elektronik canggih seperti ini membutuhkan keahlian khusus dibanding mobil tanpa fitur tersebut.

Lantas jangan lupakan kehadiran panoramic sunroof pada Zenix tipe tertinggi, meski terlihat mewah namun perangkat ini juga butuh perawatan khusus.

Apalagi dengan kondisi iklim di sebagian besar wilayah Indonesia yang cukup panas, akan membuat karet-karet penyangga pada atap kaca tersebut jadi mudah getas maupun robek.

Hal-hal inilah yang patut jadi bahan pertimbangan penting bagi calon pemilik Innova Zenix.

Baca juga: Lagi, Toyota Innova Zenix Gak Kuat Nanjak, Apa Iya Faktor FWD?

4. Kekurangan Toyota Innova Zenix Saat Menghadapi Medan Offroad

Faktor FWD membuatny tidak setangguh Innova Reborn

Innova Zenix memang menawarkan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpangnya saat berkendara di jalan raya.

Tetapi mobil ini mungkin kurang cocok untuk perjalanan di medan berkontur, memang bukan trek off-road sungguhan seperti di ajang balap, namun perlu diingat, sejumlah wilayah di Nusantara masih memiliki medan jalan yang kasar. 

Beberapa video pun sempat viral di media sosial yang menunjukkan bagaimana Innova Zenix cukup kerepotan saat harus menghadapi jalan dengan tanjakan terjal plus median aspal yang rusak atau malah tertutup tanah lumpur.

Hal ini dikarenakan Innova Zenix memakai struktur rangka Toyota New Global Architecture (TNGA) GA-C dan sistem penggerak roda depan (FWD) yang lebih cocok untuk penggunaan jalan raya daripada petualangan di luar jalan aspal.

5. Konsumsi BBM Tidak Terlalu Irit

Innova Zenix minimal tenggak BBM RON 92

Meskipun Toyota Innova Zenix dijual sebagai mobil yang efisien, varian non-hybrid mungkin tidak begitu irit dalam hal penggunaan bahan bakar jika dibandingkan dengan beberapa pesaingnya. 

Sebagai contoh, Innova Zenix non hybrid mencatatkan angka konsumsi BBM rata-rata 12,5 km/liter untuk rute kombinasi.

Capaian ini cuma selisih tipis dengan hasil pengujian konsumsi BBM Innova Reborn bermesin bensin 2.0-liter 1TR-FTE 4 silinder 16 valve dengan teknologi DOHC Dual-VVTi yang bisa mencapai 11,5 km/jam.

Kekurangan Toyota Innova Zenix tersebut tentu bisa menjadi masalah terutama di tengah lonjakan harga BBM saat ini, mengingat Innova Zenix direkomendasikan menenggak BBM dengan spesifikasi minimal RON 92.

6. Tidak Ada Lagi Varian Diesel

Innova Zenix pakai mesin baru

Meskipun Innova Zenix memiliki berbagai varian, beberapa konsumen mungkin merasa bahwa pilihan yang tersedia masih terbatas. 

Pasalnya dibanding Innova Reborn yang tersedia opsi mesin diesel dan juga tipe Innova Venturer yang lebih mewah, ini tidak terjadi pada Innova Zenix.

Mobil bermesin diesel rasanya memang masih digemari di Indonesia, ini bisa terlihat dari tetap larisnya SUV-SUV diesel seperti Toyota Fortuner maupun Mitsubishi Pajero Sport.

Selain itu tambahan opsi varian Modellista juga dianggap hanya sekedar model yang dilengkapi aksesoris eksterior semata.

Padahal juga ada pilihan tipe yang lebih beragam dalam hal perbedaan spesifikasi dan fitur bisa menjadi daya tarik tambahan bagi pembeli potensial.

7. Dampak Lingkungan

Daur ulang baterai kendaraan listrik masih jadi isu utama

Meskipun varian hybrid Innova Zenix lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan varian non-hybrid, dampak lingkungan dari produksi baterai dan teknologi hybrid masih menjadi perhatian. 

Produksi baterai dapat menghasilkan limbah beracun dan energi yang digunakan dalam pembuatan baterai juga berdampak pada lingkungan.

Belum lagi sisa baterai yang sudah tidak terpakai nantinya belum ada jaminan seutuhnya dapat digunakan kembali untuk kepentingan lain.

Kesimpulan

Toyota Innova Zenix adalah kendaraan yang menarik dengan banyak keunggulan, tetapi juga memiliki sejumlah kekurangan. 

Harga yang tinggi dibanding biaya kepemilikan, patut jadi bahan pertimbangan Anda.

Pastikan keputusan untuk membeli Innova Zenix didasarkan pada kebutuhan dan preferensi pribadi.

    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Prasetyo

Editor

Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang...

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Toyota Kijang Innova

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Related Videos

Toyota Innova Zenix Jauh Lebih Baik dari Reborn?

Rekomendasi Mobil Keluarga AutoFun Indonesia 2023 (FCR)

Kijang Innova Elektrik Akhirnya Mobil Wajib Orang Kaya Butuh Colokan Listrik

Toyota Kijang Innova 50th Limited Edition, Bakal Jadi Barang Langka

Pesaing Kijang innova ! Mobil MPV Keluarga Mewah serasa Toyota Alphard Kia carnival 2021

Berita Terbaru

AC Mobil Berubah Panas Saat Terjebak Macet, Ternyata Ini Masalahnya

Tak sedikit pengemudi mengalami kasus tiba-tiba AC mobil panas saat terjebak kemacetan dalam waktu yang cukup lama. Tentu AC mobil yang tidak dingin secara tiba-tiba ketika macet dapat mengurangi rasa nyaman berkendara dan acap kali membuat pengendara panik. Bagaimana tidak, dalam kondisi macet, kabin mobil berubah panas sehingga membuat seluruh penumpang kegerahan. @autofun.indonesia Pas ganti oli memang #lebihbaikmotul, tapi jangan sampe telat ganti filternya juga ya! #perawatanmobil #oli #mob

Kelebihan Isuzu Traga yang Tidak Bisa Dikalahkan Mitsubishi L300

Hadirnya Isuzu Traga di Tanah Air mampu bersaing secara ketat dengan Mitsubishi L300 dalam meramaikan ceruk Light Commercial Vehicle (LCV) kendaraan niaga muatan ringan jenis pick up. Traga sendiri merupakan sukesor Isuzu Bison sebagai rebadge L300, yang diluncurkan pertama kali di Indonesia pada April 2018 atau selang beberapa bulan disuntik matinya Bison. Saat itu Traga ditawarkan dalam dua varian, yaitu varian Flat Deck dan Box yang diklaim memiliki kargo terluas di kelasnya. Namun berdasarka

Biaya Service Honda Civic Turbo 2023 di Bengkel Resmi Hingga 100.000 Km Setara Harga Motor Baru

Biaya service Honda Civic Turbo 2023 perlu untuk diperhatikan bagi Anda yang hendak membeli sedan sporty asal Jepang tersebut. Sebagai catatan, generasi kedua Honda Civic Turbo yang dijual secara resmi di Tanah Air diluncurkan pertama kali pada Oktober 2021. Generasi ke-11 produk global Honda Civic ini memiliki tampilan lebih sporty, serta fitur canggih dibandingkan model sebelumnya yang meluncur pada 2017. Baca juga: 7 Kelemahan Honda Civic Turbo, Harga Bekas Menarik Tapi Perhatikan Hal Ini Bic

Kia Semakin Rajin Bikin Mobil Listrik, Ada SUV dan Dua Konsep

Perusahaan asal Korea Selatan, KIA, menegaskan ambisinya untuk memimpin dan mempercepat kendaraan listrik melalui tema EV Revolution. Untuk mewujudkan proyek tersebut, perusahaan memperkenalkan mobil listrik KIA terbaru tepat di acara Kia EV Day yang digelar di Yeoju, Korea Selatan berupa KIA EV5. Beberapa mobil baru tersebut digadang-gadang akan meluncur tahun 2025. Selain EV5, Kia juga menampilkan mobil purwarupa teranyarnya, yaitu Kia EV3 Concept dan juga EV4 Concept. Kedua mobil listrik ini

Peraturan Lalu Lintas yang Aneh di Berbagai Negara (Part 2), Mobil Warna Hitam Dilarang

Peraturan lalu lintas aneh perihal mengemudi maupun memiliki mobil di beberapa negara memang terkadang bikin dahi berkerut. Ya, selain ada larang mobil kotor, hingga mencuci mobil di hari minggu yang ternyata tidak diperbolehkan, ada pula aturan aneh lain dibuat berbagai negara. Baca juga: Peraturan Lalu Lintas yang Aneh di Berbagai Negara (Part 1), Ada yang Tak Boleh Mencuci Mobil Meski akan terkesan konyol, namun ketika Anda berkunjung ke negara tersebut tentu saja harus mematuhinya, karena bi

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

Toyota Kijang Innova
Lihat