Servis Berkala Mobil Pasca Liburan Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?

Sering kali banyak pertanyaan muncul ketika servis berkala mobil apa saja yang perlu diperhatikan atau dilakukan, serta komponen apa yang harus di ganti.

Pasalnya tak jarang pemilik mobil merasa terkejut dengan biaya service berkala yang begitu membengkak di luar ekspektasi sebelumnya lantaran sudah banyak kerusakan di mobil tersebut.

Atau ketika bertemu mekanik dan bengkel nakal, ada konsumen yang dicurangi akibat kurang paham tentang komponen yang urgent untuk diganti dan mana yang masih bisa digunakan untuk periode selanjutnya.

Pemahaman akan servis berkala mobil apa saja yang perlu diganti ini juga wajib diketahui pasca Anda melakukan perjalanan panjang, misalnya seusai liburan akhir tahun atau mudik ke kampung halaman pada saat Hari Raya Idul Fitri.

Nah karena momen libur telah usai, dan sebagian dari masyarakat siap kembali melanjutkan rutinitas masing-masing dengan dengan kendaraan pribadinya, maka sudah waktunya untuk melakukan perawatan berkala pada mobil tersebut. 

Baca juga: Suzuki Tebar Promo Servis Mobil Pasca Liburan, Ada Paket Ganti Oli Murah

Umumnya, aktivitas liburan menggunakan mobil pribadi dapat menempuh perjalanan yang cukup jauh, ditambah kondisi kemacetan, medan jalan yang bervariasi, faktor cuaca, dan lain sebagainya, sehingga dapat mempengaruhi kondisi mobil itu sendiri.

"Sebagian dari kita banyak yang menggunakan mobil pribadi yang sama, baik digunakan untuk aktivitas sehari-hari maupun perjalanan liburan. Daihatsu bagikan tips untuk segarkan kembali kendaraan kesayangan pelanggan agar tetap dalam kondisi prima setelah digunakan dalam perjalanan panjang dan waktu lama," tulis keterangan resmi Daihatsu Indonesia.

Mobil yang melakukan perjalanan jauh tentu memerlukan perhatian khusus agar tetap berkinerja optimal.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tips servis berkala mobil pasca perjalanan jauh agar Anda dapat menjaga kondisi kendaraannya. 

Setiap poin servis yang dijelaskan di bawah ini penting untuk memastikan mobil tetap handal dan aman digunakan setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang.

Baca juga: Nissan Tebar Promo Servis 10.10, Ada Diskon Khusus Buat Pemilik Livina dan X-Trail

1. Ganti Oli dan Filternya

Ganti oli adalah salah satu langkah penting dalam pemeliharaan mobil, terutama setelah menjalani perjalanan jauh.

Perjalanan jauh cenderung menyebabkan peningkatan suhu mesin. Saat mesin bekerja pada suhu yang lebih tinggi dari biasanya, oli juga mengalami tekanan dan stres yang lebih besar. 

Oleh karena itu, pemeriksaan oli setelah perjalanan jauh menjadi sangat krusial untuk memastikan kelancaran dan efisiensi mesin.

Pertama lakukan pemeriksaan tingkat kuantitas oli melalui dipstik, pastikan pengukuran dilakukan saat mesin masih dingin dan berada di lantai datar untuk hasil yang akurat.

Kemudian lakukan penggantian oli dengan pelumas yang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. 

Oli yang berkualitas baik akan memberikan pelumasan yang optimal, melindungi mesin dari aus, dan membantu menjaga suhu mesin tetap stabil.

Jangan lupa juga untuk lakukan penggantian filter oli agar pelumas baru yang sudah dimasukkan ke ruang mesin, tetap terjaga kualitasnya.

Setelah itu, pemeriksaan oli juga mencakup deteksi kebocoran dengan memastikan apakah ada rembesan oli di bawah mobil sebagai tanda bahwa ada potensi kebocoran. 

Kebocoran oli dapat menyebabkan penurunan volume oli, yang dapat mengakibatkan kekurangan pelumasan dan merugikan kesehatan mesin.

Baca juga: Oli Mobil Dipakai untuk Sepeda Motor Boleh, Tapi Ketahui Resikonya

2. Cek Seluruh Bagian Kaki-Kaki

Medan jalan yang bervariasi selama perjalanan jauh dapat memberikan tekanan tambahan pada komponen kaki-kaki mobil.

Bumps, lubang, dan berbagai kondisi jalan dapat menyebabkan stres ekstra pada shock absorber, lower-arm, dan ban.

Karena itulah, saat servis berkala mobil apa saja di komponen suspensi, maka harus diperhatikan bagian shock absorber atau peredam kejut.

Pemeriksaan kondisi shock absorber setelah perjalanan jauh melibatkan pengecekan apakah ada tanda-tanda kebocoran, aus, atau kerusakan lainnya.

Shock absorber yang baik akan memberikan kenyamanan perjalanan dan stabilitas kendaraan.

Selanjutnya bagian yang akan dicek adalah lower-arm yang merupakan komponen pendukung roda dan berperan dalam menjaga stabilitas dan kontrol kendaraan.

Pemeriksaan melibatkan pengecekan apakah ada retak, aus, atau tanda-tanda kerusakan lainnya pada lower-arm. Keausan pada lower-arm dapat mempengaruhi geometri roda dan memengaruhi kinerja kemudi.

Jangan lupa juga lakukan pemeriksaan melibatkan pengecekan depth tread pada ban untuk memastikan tidak ada keausan yang berlebihan.

Ban yang aus secara tidak merata dapat mengindikasikan masalah keseimbangan atau masalah lainnya dalam sistem suspensi.

Pastikan juga untuk memeriksa dan menyesuaikan tekanan angin pada ban sesuai dengan rekomendasi produsen. 

Tekanan angin yang kurang atau berlebihan dapat mempengaruhi handling kendaraan dan mengurangi umur pakai ban.

Baca juga: Bukan Cuma Mesin dan Kaki-kaki, Pengecekan Kendaraan Sebelum Mudik Jangan Lupakan Baterai Remote Kunci

3. Servis Rem

Servis rem adalah aspek vital dari pemeliharaan kendaraan, terutama setelah melakukan perjalanan panjang atau menghadapi kemacetan lalu lintas.

Detail pemeriksaan ini penting untuk memastikan sistem pengereman berfungsi optimal, sehingga keamanan berkendara tetap terjaga.

Pemeriksaan pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa ketebalan kampas rem.

Kampas rem yang menipis dapat mengurangi kemampuan pengereman dan meningkatkan risiko kecelakaan. 

Pemeriksaan bagian rem dapat dilakukan dengan melihat melalui celah-celah roda atau melalui inspeksi langsung jika roda dapat dilepas.

Selain ketebalan kampas rem, kondisi minyak rem juga perlu diperiksa.

Minyak rem yang bersih dan dalam jumlah yang cukup penting untuk menjaga kinerja sistem pengereman.

Pastikan minyak rem berada pada level yang tepat dan tidak terdapat kontaminasi oleh kotoran atau kelembaban.

Jika selama pemeriksaan ditemukan ketebalan kampas rem sudah mencapai batas maksimal yang ditentukan, segera lakukan penggantian.

Mengganti kampas rem yang aus adalah langkah yang kritis untuk memastikan kinerja optimal sistem pengereman.

Baca juga: Tak Perlu Panik Jika Rem Mobil Muncul Bunyi Aneh, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

4. Pengecekan Filter Bahan Bakar

Pengecekan filter bahan bakar merupakan bagian penting dari pemeliharaan kendaraan, terutama setelah melakukan perjalanan jalan jauh.

Selama perjalanan jarak jauh, mungkin saja Ana terpaksa mengisi bahan bakar di tempat-tempat yang kualitasnya tidak terjamin. 

Kualitas bahan bakar yang rendah atau terkontaminasi dapat merugikan performa mesin dan mengurangi efisiensi bahan bakar.

Filter bahan bakar berfungsi menyaring kotoran dan partikel dari bahan bakar sebelum mencapai ruang bakar.

Pemeriksaan filter bahan bakar setelah perjalanan jarak jauh melibatkan pengecekan apakah ada tanda-tanda kotoran atau tanda-tanda penyumbatan.

Jika ditemukan masalah, seperti filter yang kotor atau tersumbat, segera lakukan penggantian.

Kotoran atau partikel dalam bahan bakar dapat merusak komponen mesin, terutama injektor dan katup. 

Jika kotor, maka filter bahan bakar sebaiknay dibersihkan, dan kalau ternyata tingkat kotornya sudah terlalu parah, maka Anda akan diarahkan untuk ganti filter baru. 

Baca juga: 7 Barang-Barang di Mobil yang Terlihat Sepele Padahal Wajib Dibawa Saat Mudik

5. Bersihkan/Ganti Filter AC

Filter AC berfungsi menyaring partikel-partikel debu, serbuk sari, dan kotoran lainnya dari udara sebelum masuk ke dalam kabin.

Filter yang bersih membantu menjaga kualitas udara di dalam kendaraan, mencegah alergen masuk, dan membuat pengendara dan penumpang tetap sehat.

Filter AC yang kotor dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur, yang dapat menghasilkan bau tidak sedap di dalam kendaraan.

Pembersihan dan penggantian filter secara teratur adalah cara efektif untuk mencegah masalah ini.

Dengan filter yang bersih, maka kabin mobil akan diselimuti udara bersih untuk meningkatkan kenyamanan perjalanan.

Setelah mengetahui komponen servis berkala mobil apa saja setelah perjalanan jauh, Anda bisa melakukan pemeriksaan manual secara mandiri, atau mempercayakan kendaraan kesayangannya dengan membawa ke bengkel resmi terdekat yang dilengkapi dengan fasilitas lengkap serta teknisi profesional.

Baca juga: Mobil Pekerja Keras atau Cuma Dipakai Weekend Tetap Harus Rutin Ganti Oli, Ini Alasannya