8 Cara Memilih Wiper Mobil Terbaik, Merek Juga Menentukan Kualitas

Cara memilih wiper mobil terbaik mungkin terdengar seperti gimmick belaka bagi sebagian orang. Padahal, menentukan mana wiper mobil yang bagus buat kendaraan kita, akan menciptakan hasil yang terbaik pula.

Sebagian besar dari kalian para pengguna mobil pasti sudah mengetahui kalau wiper merupakan satu dari sekian banyak komponen penting di kendaraan. Perangkat yang bersandingan dengan bagian kaca depan atau kaca belakang mobil ini akan sangat bermanfaat manakala kalian berkendara di saat turun hujan.

Meski begitu, wiper bukan cuma bekerja ketika hujan. Tapi komponen ini juga dapat dimanfaatkan manakala ada kotoran, benda, atau serangga kecil yang tiba-tiba menempel pada bagian kaca depan. Sehingga pandangan pengemudi jadi lebih jelas.

Lantas seperti apa sih cara memilih wiper mobil terbaik? Nah berikut ini kami berikan beberapa tahapannya yang kami rangkum dari berbagai sumber.

Baca juga: Air Wiper Mobil Tidak Keluar Jangan Buru-buru ke Bengkel, Cara Mengatasinya Mudah

Pahami Fungsi dan Bagian Pada Wiper Mobil

Memilih wiper mobil terbaik tidak hanya memperpanjang umur penggunaannya, tetapi juga memberikan kenyamanan selama perjalanan. Namun sebelum masuk ke tahapan memilah mana yang bagus dan tidak buat kendaraan kalian, ada baiknya kita kulik terlebih dulu tentang komponen yang satu ini.

Wiper mobil adalah alat penyeka kaca mobil bagian depan (windshield) dan kaca belakang. Namun pada kebanyakan mobil, wiper hanya terletak di bagian kaca depan. Adapun mobil yang menggunakan wiper kaca belakang, biasanya ada pada model city car, hatchback, MPV, atau SUV.

Misalnya wiper mobil Toyota Avanza juga ada untuk kaca depan dan belakang. Lantas wiper mobil Honda BR-V pun ada di bagian belakang. Bahkan mobil kecil seperti Honda Brio juga punya wiper kaca belakang. Sementara wiper belakang umumnya tidak dipasang untuk mobil jenis sedan maupun sport car. 

Nah untuk mengaktifkan wiper mobil, menggunakan tuas yang berada di sisi pengemudi yang biasanya menyatu dengan area setir. Apabila diaktifkan, wiper akan bergerak menyeka kaca dari material seperti air hujan, debu, es, pasir, dan kotoran lainnya.

Perlu kalian pahami pula, bagian wiper yang bersentuhan dengan kaca, terbuat dari material karet. Sementara batang wiper untuk penyangga karet tersebut ada yang pakai besi ada juga yang campuran plastik keras.

Selain itu, wiper juga dilengkapi dengan air wiper atau wiper fluid. Yaitu campuran air mineral dengan cairan khusus wiper untuk membersihkan kaca mobil. Air wiper ini ditampung pada sebuah wadah yang dinamakan reservoir, dan ditempatkan di area mesin. 

Tabung reservoir ini dihubungkan dengan selang, yang kemudian ada bagian yang menonjol ke luar di atas atau dekat kap mesin. Dari lubang itulah air wiper bisa menyembur ke ara kaca, kemudian membantu wiper saat membersihkan kotoran atau sisa air hujan.

Air wiper ini bisa berkurang atau bahkan habis jika kerap digunakan. Tapi jangan panik, sebab air wiper banyak dijual di toko penyedia suku cadang mobil. Kalian juga bisa menggunakan air wiper dengan campuran sabun lainnya namun dengan catatan jangan sampai air wiper mengental dan berbusa. Jika cairan wiper kental dan menghasilkan busa yang berlebih, justru akan menghambat semprotan air wiper.

Baca juga: Dibutuhkan Saat Musim Panas, Pilih Pelindung Kaca Mobil Jangan Sembarangan

Cara Memilih Wiper Mobil Terbaik

Nah kalau sudah mulai paham apa saja fungsi dan bagian pada wiper, saatnya mulai menentukan bagaimana cara memilih wiper mobil terbaik.

1. Pilih Berdasarkan Jenis Wiper Mobil

Ada beberapa jenis wiper mobil yang tersedia di pasaran. Masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Berikut jenis-jenisnya:

a. Wiper Konvensional

Wiper ini memiliki rangka logam yang menopang karet pembersih. Harganya relatif terjangkau dan mudah ditemukan. Namun, desainnya kurang aerodinamis sehingga kurang optimal pada kecepatan tinggi.

b. Wiper Flat

Wiper flat memiliki desain tanpa rangka dengan karet pembersih yang lebih fleksibel. Keunggulannya adalah aerodinamis, cocok untuk penggunaan pada kecepatan tinggi, dan lebih tahan lama dibandingkan wiper konvensional.

c. Wiper Hybrid

Jenis ini menggabungkan desain aerodinamis dari wiper flat dan kekuatan rangka dari wiper konvensional. Wiper hybrid biasanya memiliki daya tahan yang baik dan performa pembersihan yang optimal.

d. Wiper Frameless/Silicone

Wiper ini menggunakan bahan silikon sebagai material pembersihnya. Kelebihannya adalah lebih tahan lama dibandingkan karet biasa dan mampu memberikan efek anti-air pada kaca.

2. Perhatikan Ukuran Wiper

Ukuran wiper sangat penting untuk memastikan wiper dapat bekerja dengan maksimal. Setiap mobil memiliki spesifikasi ukuran wiper yang berbeda, biasanya tertera pada buku manual kendaraan atau dapat dilihat langsung pada wiper lama yang kalian gunakan.

Pastikan ukuran wiper kanan dan kiri sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Misalnya ukuran wiper kaca depan Toyota Avanza 20 inci untuk sisi kanan dan 16 inci untuk sisi kiri. Kemudian ukuran wiper mobil Honda Brio 22 inci dan 16 inci buat kaca depannya. Sementara kalau ukuran wiper mobil Daihatsu Sigra 22 inci dan 17 inci, serta 12 inci untuk wiper kaca belakangnya.

Ingat, menggunakan wiper yang terlalu kecil dapat mengurangi efektivitas pembersihan kaca karena ada bagian kaca yang tidak tersapu dengan baik oleh karet wiper. Sedangkan kalau ukurannya terlalu besar, maka ada kekhawatirkan bagian wiper melewati batas permukaan kaca dan menggores atau merusak karetnya.

Baca juga: 3 Cara Menghilangkan Bekas Stiker di Kaca Mobil dengan Mudah

3. Pilih Bahan Karet yang Berkualitas

Material karet pada wiper memengaruhi performa pembersihan dan daya tahan wiper. Wiper dengan karet berkualitas tinggi biasanya lebih lentur, tidak mudah retak, dan mampu membersihkan kaca secara merata. Beberapa wiper juga dilengkapi dengan lapisan khusus untuk mencegah goresan pada kaca.

4. Sesuaikan dengan Kondisi Cuaca

Indonesia memiliki iklim tropis yang cenderung panas dan lembap. Kondisi ini memengaruhi daya tahan wiper, terutama karet pembersihnya. Untuk iklim tropis, pilih wiper yang tahan terhadap sinar UV dan panas, sehingga karet tidak cepat mengeras atau retak.

5. Periksa Sistem Pemasangan

Pastikan wiper yang Anda beli kompatibel dengan sistem pengait pada mobil Anda. Ada beberapa jenis pengait wiper, seperti hook, pin, atau bayonet. Membeli wiper dengan sistem pemasangan yang tidak sesuai dapat menyulitkan instalasi dan bahkan mengurangi kinerja wiper.

6. Perhatikan Merek dan Reputasinya

Memilih merek wiper yang sudah terpercaya di pasaran dapat menjadi jaminan kualitas. Beberapa merek terkenal yang sering direkomendasikan antara lain Denso, Bosch, Hella, dan Valeo.

Apalagi belum lama ini PT Denso Sales Indonesia sebagai distributor resmi produk aftermarket DENSO, baru saja merilis produk unggulan terbaru yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengemudi di Indonesia. Produk baru tersebut diantaranya Denso Wiper Blade.

Denso Wiper Blade terbaru ini hadir dengan teknologi unggulan Graphite Coating dan Super Cut Rubber. Tujuannya, memberikan sapuan sempurna di segala kondisi cuaca. Denso pun menawarkan 3 tipe
Wiper Blade yang dapat dipilih sesuai kebutuhan pengguna, yaitu:

Tipe Design (DDP & DDS): Memiliki desain futuristik dan inovatif yang digunakan oleh produsen mobil ternama sebagai Original Equipment (OE). Cocok untuk semua jenis mobil dengan kombinasi sempurna antara gaya dan fungsi.

Tipe Tournament (DCS-G & DCV): Pilihan terjangkau dengan performa maksimal untuk pengguna yang mengutamakan efisiensi tanpa mengorbankan kenyamanan.

Tipe Rear (DRA & DRB): Wiper Blade kaca belakang dengan performa setara original dan instalasi presisi sesuai jenis kendaraan.

Reputasi merek Denso di industri otomotif juga sudah sangat terkenal. "Kami berkomitmen selalu menghadirkan produk aftermarket berkualitas yang dapat meningkatkan performa kendaraan sekaligus memberikan rasa nyaman dan aman bagi penggunanya," jelas  Ivana Stella selaku Product Manager PT Denso Sales Indonesia.

Baca juga: Denso Sebar Diskon dan Bagikan Wiper Gratis Selama GIIAS 2023

7. Sesuaikan dengan Anggaran

Harga wiper mobil bervariasi tergantung pada merek, jenis, dan kualitasnya. Pastikan kalian memilih wiper yang sesuai dengan anggaran tanpa mengorbankan kualitas. Tapi perlu diingat juga, wiper adalah investasi penting untuk keselamatan berkendara, jadi jangan ragu untuk mengeluarkan biaya lebih demi mendapatkan produk terbaik.

8. Perhatikan Garansi dan Layanan Purna Jual

Beberapa produsen wiper memberikan garansi untuk produknya. Garansi ini bisa menjadi nilai tambah, terutama jika kalian membeli wiper dengan harga premium. Selain itu, pastikan layanan purna jual seperti penggantian atau perbaikan tersedia dengan mudah.

Kesimpulan

Mengetahui cara memilih wiper mobil terbaik bukanlah tugas yang sulit jika kalian mengetahui faktor-faktor yang perlu diperhatikan. Pastikan untuk memilih wiper yang sesuai dengan jenis kendaraan, kondisi cuaca, dan anggaran.

Jangan lupa untuk memeriksa ulasan pengguna dan memilih merek yang sudah terbukti kualitasnya. Dengan wiper yang tepat, kalian dapat berkendara dengan aman dan nyaman dalam berbagai kondisi cuaca. Ingat, visibilitas yang baik adalah kunci utama keselamatan di jalan.

Baca juga : Cegah Panas Masuk ke Dalam Mobil, Mending Pakai Sun Shade atau Sarung Mobil?

FAQ

Wiper mobil terbaik merek apa saja?

Memilih wiper mobil terbaik satu diantaranya dengan memperhatikan merek yang sudah terpercaya di pasaran demi jaminan kualitas. Beberapa merek wiper mobil terkenal yang sering direkomendasikan antara lain Denso, Bosch, Hella, dan Valeo.

Berapa kali setahun wiper mobil harus diganti?

Wiper mobil harus segera diganti jika kondisinya sudah tidak layak pakai. Antara lain apabila karet wiper sudah getas/keras, atau karet ada yang sobek. Umumnya periode penggantian wiper mobil yang direkomendasikan adalah setiap 6-12 bulan sekali.

Apakah air wiper harus diisi?

Wiper mobil juga dilengkapi dengan air wiper atau wiper fluid. Yaitu campuran air mineral dengan cairan khusus wiper untuk membersihkan kaca mobil. Air ini berfungsi membantu wiper saat membersihkan kotoran atau sisa air hujan.

Air wiper ini ditampung pada sebuah wadah yang dinamakan reservoir, dan ditempatkan di area mesin. Air wiper pada tabung reservoir wajib disi ulang jika air sudah berkurang atau bahkan habis.