Brand China Bermuculan di GIIAS 2024, Masih Lariskah Mobil Jepang?
Herdi · 2 Agu, 2024 15:04
0
0
Dominasi merek mobil Jepang kini sedikit terancam dengan munculnya brand-brand otomotif jenama China.
Hal ini terlihat dari tumpah ruahnya merek mobil China yang turut hadir di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, Banten, pada 17-28 Juli 2024.
Belum lagi, merek mobil China memiliki segudang inovasi yang ditawarkan, mulai dari teknologi listrik, desain menarik, hingga harga yang cukup terjangkau dibandingkan mobil Jepang.
Nah, kali ini Autofun Indonesia sudah mendapatkan beberapa data Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) merek mobil Jepang selama 12 hari pameran GIIAS 2024 berlangsung .
Berdasarkan data didapat, baru ada lima merek mobil Jepang yang menginformasikan jumlah SPK selama GIIAS 2024, yaitu Honda, Nissan, Mitsubishi, Suzuki, Mazda dan juga Toyota.
Adapun untuk jumlah mobil yang banyak dipesan selama GIIAS 2024 ternyata masih ada di tangan Toyota dengan jumlah 6.202 SPK.
Disebutkan, SPK Toyota didominasi oleh Kijang Innova yang mencapai 1.968 unit (31 persen), dimana 75 persen nya merupakan versi Hybrid Electric Vehicle (HEV).
Selain itu, mobil-mobil elektrifikasi Toyota yang mayoritas hybrid yang menyumbangkan 27 persen atau 1.724 SPK, sedangkan duo mobil sejuta umat, Avanza-Veloz yang mencapai 1.395 SPK atau 22 persen).
Perolehan SPK tertinggi kedua, terdapat Mitsubishi Motors, yang selama GIIAS 2024 membukukan 3.353 SPK.
Total SPK Mitsubishi di GIIAS 2024, banyak disumbangkan oleh Xpander (termasuk Xpander Cross) yang mencapai 45 persen, disusul Xforce yang berkontribusi sekitar 30 persen, lalu Pajero Sport menyumbang sekitar 22 persen, dan sisanya 3 persen.
Merek mobil yang juga banyak pemesanannya selama GIIAS 2024 adalah Honda dengan perolehan 1.861 SPK.
Berdasarkan yang diperoleh, SPK tertinggi Honda berasal dari kombinasi Brio Satya dan Brio RS yang mencapai 800 unit atau 43 persen, HR-V sebanyak 386 unit, Honda WR-V tercatat 344 unit, Honda BR-V sebesar 164 unit, dan CR-V sebanyak 109 unit.
Selanjutnya, selama GIIAS 2024 Suzuki memperoleh 1.705 SPK yang didapat dari beberapa mobil andalannya.
Untuk detailnya, angka SPK yang memuaskan bagi Suzuki diketahui berasal dari tiga model seperti XL7 sebesar 32 persen, lalu sang Rajanya Pick-Up yaitu Carry menyumbang 23 persen penjualan atau 390 unit, serta Baleno yang tercatat 304 SPK atau 18 persen.
Adapun untuk Nissan, brand satu ini hanya mengumbar total pemesanan selama GIIAS 2024 yang berasal dari All New Serena yaitu mencapai 728 SPK.
Seperti diketahui All New Serena ini memang diluncurkan di GIIAS 2024 dengan menawarkan dua varian yang dibanderol Rp 635 juta untuk varia one tone dan Rp 639,5 juta untuk varian two tone.
Adapun untuk Mazda, selama GIIAS 2024 terkumpul 833 SPK, yang disumbangkan Mazda CX-5 sebanyak 28,5 persen, CX-3 mencapai 26,8 persen, Mazda3 Hatchback 16,1 persen, serta CX-60 dan CX-30 yang masing-masing 12,7 persen dan 5,5 persen.
Merek Mobil Korea Selatan
Kita jangan jangan sampai lupa, selain ada pabrikan Jepang dan China, ada juga merek Korea Selatan yang saat ini terdapat Hyundai dan KIA.
Berdasarkan keterangannya, Huyndai mengklaim telah mengumpulkan 3.606 SPK selama GIIAS 2024, yang didapat dari Stargazer yang mencapai 1.191 SPK, kemudian Kona EV tembus 627 SPK, lalu IONIQ 5 sebanyak 453 SPK, dan IONIQ 5 N 130 SPK.
Sedangkan untuk KIA mencatatkan SPK sebanyak 571 unit selama pameran berlangsung, yang disumbangkan Kia Sonet dengan capaian 262 SPK, lalu Carnival dan Carens masing-masing 80 unit, diikuti Seltos dengan 67 unit, serta kendaraan elektrifikasi Seri EV9 sebanyak 45 unit dan EV6 GT-Line sejumlah 15 unit.
Sementara untuk Carnival Hybrid mendapatkan sambutan yang baik dari para konsumen dengan mencatatkan SPK sebanyak 22 unit.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.