Johann Zarco Pakai Livery Spesial di MotoGP Mandalika, Usung Tokoh Wayang dan Songket
- Livery Spesial yang digunakan Johann Zarco bertemakan Indonesia
- Usung sosok dewa dalam tokoh pewayangan serta tenun songket
- Siswa SMK menjadi bagian dari tim Castrol LCR Honda
Pembalap Castrol Honda LCR, Johann Zarco bakal mengusung livery spesial dalam menghadapi putaran MotoGP Mandalika, akhir pekan ini.
Secara identitas memang tak ada perubahan, di mana Honda RCV213V tunggangan pembalap Prancis tetap menggunakan kombinasi warna kepunyaan Castrol yaitu hijau, merah dan putih.
Angkat Tokoh Pewayangan dan Tenun Songket
Hanya saja untuk MotoGP Mandalika ini terdapat corak nan ikonik. Misalnya saja warna hijau yang dipadukan motif tenun songket khas Nusa Tenggara. Sementara untuk warna merah pada si kuda besi, dipilih sebagai wadah untuk menampilkan sosok Dewa Batara Baruna.
Terkhusus elemen dari tokoh dalam pewayangan yang jdikenal sebagai Dewa Samudra itu pun tersebut diterjemahkan sang desainer yaitu Widhiarko Guruh Saputro sebagai konsep utama livery Johann Zarco bertemakan "Dewa Samudra Membelah Angin".
Baca juga: Oli Castrol Kini Pakai API Service Tertinggi, Harga Lebih Mahal?
Tak hanya motor, livery karya Widhiarko pun teraplikasi pada racing suit milik Johann Zarco. "Merupakan suatu kehormatan memiliki livery yang mewakili kreativitas bertema ‘GO INDONESIA’ dan budaya Indonesia di motor saya untuk Indonesia GP. Sangat menyenangkan melihat energi dan bakat yang dibawa oleh para desainer muda ini ditampilkan di depan seluruh dunia dalam ajang MotoGP," papar Johann Zarco di Jakarta (25/9/2024).
Sebagai informasi, persembahan livery spesial ini merupakan andil Castrol Indonesia yang telah mengadakan kompetisi livery beberapa waktu lalu. Lebih dari 140 desainer ikut serta dalam kontes tersebut, hingga akhirnya desain Widhiarko yang dipilih langsung oleh Johann Zarco menjadi pemenangnya.
Siswa SMK Jadi Kru Tim Honda LCR
Berkaitan pula dengan "GO INDONESIA", Castrol Indonesia juga belum lama ini mengadakan kontes mekanik antar SMK se-Jabodetabek.
Kompetisi ini yang diikuti oleh 300 tim dari 70 SMK dengan total peserta 600 siswa. Dua siswa asal SMKN 41 Jakarta, Adnan Malik Yusuf dan Abdul Hanafi pun berhasil menjadi pemenang kontes.
Sebagai apresiasi, mereka pun turut diboyong ke Sirkuit Mandalika. Tak sebatas menonton balapan MotoGP, keduanya bahkan dilibatkan langsung dalam aktivitas tim Castrol Honda LCR. "Kami mendukung tujuan mereka untuk menjadi mekanik terbaik di dunia," kata Enjelita Jahja, President Director Castrol Indonesia.
Baca juga: Castrol Kirim Siswa SMK Bantu Tim MotoGP Diseri Mandalika
Lebih lanjut, Lucio Checcinelo selaku pemilik tim memberikan sedikit gambaran tentang apa yang akan dilakukan kedua siswa SMK pemenang kompetisi itu.
"Saya akan memperkenalkan mereka kepada kru, kemudian memberitahukan SOP (standard operating procedure) dan yang paling penting adalah memastikan keamanan pembalap," kata Lucio.
Giat Castrol Indonesia ini pun disambut positif oleh Dito Ariotedjo selaku Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. "Program-program yang diadakan Castrol ini tidak hanya mendorong inovasi dan kreativitas, tetapi juga berkontribusi secara signifikan pada pendidikan dan pengembangan generasi muda kita. Pengalaman seperti ini memberikan mereka paparan di panggung dunia namun juga membina ambisi mereka," tulisnya dalam keterangan rilis.
Selain itu, Castrol Indonesia juga memberikan apresiasi terhadap loyal consumer yang berhasil memenangkan hadiah utama kompetisi digital Gaspol Castrol Mandalika, yaitu pengalaman No. 1 di Mandalika bersama Castrol.
"Para pemenang rangkaian kegiatan MotoGP di Mandalika bersama Castrol akan menerima pengalaman No.1 tak terlupakan, fasilitas nonton di hospitality VIP Deluxe, tiket pesawat, hotel, transportasi, yang semua ditanggung Castrol, hingga datang ke tiga paddock tim balap yang disponsori Castrol, yaitu Castrol Honda LCR MotoGP Team, Aprilia Racing MotoGP Team hingga Trackhouse Racing MotoGP Team," pungkas Augustnine Adrianto, Marketing Director Castrol Indonesia.