Toyota Senang Akhirnya Ada Insentif Mobil Hybrid, Veloz HEV Disiapkan Buat 2025?

Pemerintah memastikan memberikan insentif mobil hybrid pada tahun 2025 mendatang, melalui Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPNBM DTP) sebesar tiga persen. 

Informasi kebijakan baru ini diumumkan secara langsung melalui lintas kementerian, mulai dari Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Perindustrian, hingga Kementerian Keuangan. 

Jumlah insentif yang diberikan untuk mobil hibrid ini memang tergolong masih kecil. Namun begitu, hal ini tetap diharapkan dapat menaikan daya beli masyarakat kelas menengah. 

Baca juga: Pemerintah Berikan Insentif Mobil Hybrid 3 Persen, Pabrikan Diharapkan Segera Mendaftarkan Jenisnya

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat Konferensi Pers terkait Paket Kebijakan Ekonomi untuk Kesejahteraan, Senin (15/12).

Menanggapi keputusan pemerintah, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto menyatakan, tetap menyambut baik kebijakan pemerintah yang baru disampaikan, termasuk insentif hybrid sebesar tiga persen. 

"Kita harus senanglah. Berarti itu menunjukkan bahwa hybrid itu memang dilihat sebagai salah satu teknologi yang juga bisa membantu pemerintah untuk mencapai beberapa hal yang penting," ungkap Hendry saat ditemui di sela acara Media Gathering End Year, di kawasan Kuningan, Jakarta.

Kata Henry, Toyota mengapresiasi pemerintah, karena perusahaan tetap bisa melakukan pengembangan di dunia industri dan menunjukan bahwa hybrid masih bisa ikut berkontribusi di pasar otomotif nasional. 

Baca juga: Toyota Veloz Hybrid Sudah Siap Dipasarkan di Indonesia, Harganya Tembus Rp 350 Jutaan?

Mesin hybrid Toyota Kijang Innova Zenix

Dengan adanya insentif pajak, lanjut dia, maka akan ada pengurangan biaya yang dikeluarkan konsumen menjadi lebih berkurang. 

Hal ini juga diamini, Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmi Suwandy yang menyatakan, kebijakan ditetapkan pemerintah harus tetap disyukuri di tengah berbagai kondisi pajak banyak mengalami kenaikan. "Saya rasa ini langkah positif," kata Anton. 

Walau hanya tiga persen, Anton menuturkan, animo masyarakat Indonesia untuk membeli mobil hybrid akan menjadi lebih tinggi.

Baca juga: Biaya Service Toyota Yaris Cross Hybrid Hingga 100.000 Km, Ternyata Nggak Mahal!

Proses perakitan mobil Toyota oleh PT TMMIN di Karawang, Jawa Barat.

Demikian juga disampaikan Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam. Menurutnya, dengan pemberian insentif sebesar tiga persen untuk mobil hybrid, maka hal ini jadi bentuk pemerintah untuk mempercepat ekosistem kendaraan berbasis baterai di Indonesia.

"Kita sih berharap dengan adanya insentif ini semakin cepat lagi terbentuk ekosistemnya, karena sekarang kan sudah 10 persen yah (market share-nya). Hybrid 6 persen dan 4 persen untuk BEV," ujarnya.

Bob menegaskan, dengan adanya insentif PPnBM DTP tiga persen, maka diharapkan konsumen bisa beralih dari mobil konvensional ke elektrifikasi. 

Mobil Berteknologi Hybrid Akan Menghemat BBM

Angin segar bagi para pabrikan otomotif jika hybrid mendapatkan insentif, karena mereka bisa menjual produknya dengan harga lebih miring dari sebelumnya.

Bahkan Henry menyebutkan, mobil hybrid mampu menurunkan pemakaian bahan bakar lebih tinggi dari pada mesin Internal Combustion Engine (ICE).

"Misalnya (mesin hybrid) menurunkan pemakaian bahan bakar, karena kan hybrid bisa hampir 50% kan, lebih hemat gitu ya dibandingkan ICE," ujarnya.

Akan berbagi mesin denga Yaris Cross HEV

Seperti diketahui, saat ini Toyota jadi salah satu brand yang ada di Indonesia dengan produk hybrid cukup banyak.

Nah, beberapa mobil hybrid saat ini sudah ditawarkan kepada konsumen diantaranya, mulai dari Yaris Cross HEV, Kijang Innova Zenix HEV, Corolla HEV, Corolla Cross HEV, Camry HEV, Alphard HEV, Vellfire HEV, dan Prius HEV. 

Untuk mobil hybrid ini Toyota juga punya satu tingkat teknologi lebih tinggi, yaitu Plug in Hybrid (PHEV) yang saat ini dibenamkan pada RAV4

Toyota Siap Luncurkan Mobil Hybrid dan Listrik Baru di 2025

Bocoran mobil baru Toyota di 2025

Adanya berbagai kebijakan baru di tahun 2025, membuat Toyota ikut menyiapkan strategi baru. Termasuk menghadirkan mobil anyar di tahun depan.

Dikatakan Henry, pada tahun 2025, Toyota tetap akan memberikan berbagai produk dan pelayanan yang sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia dengan menerapkan teknologi yang lebih ramah lingkungan.

"Hybrid itu salah satu yang kita juga ada beberapa planning untuk membawa hybrid lebih jauh," ucapnya.

Akan berbagi mesin dengan Yaris Cross HEV

Namun sayang, Henry masih enggan membocorkan, model mobil apa saja yang bakal diluncurkan. Akan tetapi, jika melihat gambar saat presentasi, produk yang akan dibawa Toyota mengusung teknologi Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan Battery Electric Vehicle (BEV), serta produk Gazoo Racing (GR) yang masuk kategori balap.

Nah, saat ditanya apakah untuk mobil HEV yang dimaksud adalah Toyota Veloz Hybrid. Henry enggan menjawabnya.  Munculnya nama Veloz Hybrid tak lepas dari adanya bocoran file Nilai Jual Kendaraan Bermotor di situs resmi Kemendagri.

Harganya bisa selisih Rp 50 juta dibanding versi mesin konvensional

File ini juga mencatat Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 8 tahun 2024 Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor, dan Pajak Alat Berat tahun 2024. Berdasarkan data tersebut, terdapat Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) mobil Toyota, dimana ada kode:

  • W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT
  • W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT TSS

Keberadaan kode huruf HV biasanya dibenamkan Toyota yang berasal dari singkatan Hybrid Vehicle. Jadi benarkah ini Veloz Hybrid?

    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Herdi

Senior Writer

Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk m...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Toyota Veloz

Video Pendek Terkait

Related Videos

Kali Ini Kami Tes Xpander dan Veloz dari Segala Aspek!

Hal Yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membeli Toyota Veloz

Ini Bedanya BR-V dengan Veloz dan Xpander Cross | First Drive

Memperkenalkan All New Toyota Veloz 2022

Liburan Natal dan Tahun akan menjadi pilihan tepat jika sewa mobil untuk digunakan berpelesir. Terlebih liburan ini dilakukan bersama keluarga atau kerabat. Dengan liburan, tentunya akan jadi momentum untuk mendekatkan diri bersama keluarga. Selain itu, pilihan lokasi pelesiran yang tepat bisa memberikan suasana berbeda, sehingga dapat menghilangkan penat karena bekerja. Apalagi, sering kali media sosial kerap menginformasikan sejumlah lokasi liburan terbaru yang mengasyikan. Tentu ini bisa menj
PT Chery Sales Indonesia memastikan seluruh produknya bisa dinikmati masyarakat di Tanah Air, tak terkecuali Chery J6. Menurut Head of Brand Department PT Chery Sales Indonesia Rifkie Setiawan, Chery J6 merupakan sebuah mobil Sport Utility Vehicle (SUV) listrik yang mampu digunakan di medan offroad pertama di Indonesia. "Chery J6 hadir tidak hanya mengedepankan ketangguhan dan performa yang apik, melainkan juga langkah awal Chery menuju tren baru dalam gaya hidup mobilitas berkelanjutan," jelas
Mitsubishi Xpander Hybrid sudah meluncur secara resmi di Thailand pada Februari 2024. Peluncuran B-MPV dengan mengusung sistem HEV jenis strong hybrid ini membuat heboh pasar otomotif Negeri Gajah Putih, lantaran di kelasnya Xpander jadi yang pertama menggunakan teknologi tersebut. Kehadiran Xpander Hybrid di Thailand mendapat sambutan baik, yang menjadikan mobil ini sebagai model terlaris di segmennya. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Autolife Thailand, Xpander Hybrid begitu dominan di sa
Berikut ini merupakan sejumlah tips untuk merawat ban mobil sebelum kendaraan kalian dipakai untuk melakukan perjalanan liburan Nataru 2024. Jelang datangnya musim libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), sebagian besar masyarakat Indonesia pasti sudah menyiapkan sejumlah agenda untuk perjalanan liburan ke luar kota. Baik untuk mengunjungi keluarga di kampung, maupun sekedar travelling melepas penat dari aktivitas harian. Namun libur Nataru 2024 kali ini kalian juga wajib waspada. Menginga
Geely EX5 diprediksi akan menjadi model pertama dari PT Geely Auto Indonesia. Mobil listrik berjenis SUV itu dijadwalkan hadir awal tahun 2025. Sementara kemunculan perdananya untuk publik bakal berlangsung di pameran Indonesia International Auto Show (IIMS) 2025. Kalau di Indonesia Geely EX5 baru hadir di 2025, maka untuk pasar Malaysia, kendaraan berjenis Battery Electric Vehicle (BEV) ini sudah lebih dulu diluncurkan. Bedanya, tidak pakai nama EX5 atau Geely Galaxy E5 sebagaimana di China, me

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Toyota

Toyota Calya

Rp 170,20 - 190,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

Toyota Veloz
Lihat