Mengenal Ragam Fungsi dan Perawatan Knalpot, Dari Peredam Panas Sampai Penurun Emisi

• Knalpot pada sepeda motor punya beragam fungsi
• Oli bisa membersihkan knalpot dari karat

Seiring kemajuan zaman, komponen-komponen sepeda motor dibuat dan dirancang dengan menggunakan teknologi terbaik, tujuannya tentu untuk memberikan riding experience yang menyenangkan saat digunakan.

Majunya fitur dan teknologi yang digunakan pada sepeda motor juga bertujuan untuk memudahkan pemiliknya. Seperti sistem kunci keyless yang menyederhanakan proses menyalakan motor.

Karena pemiliknya tidak perlu memasukan anak kunci ke rumah kunci kontak. Cukup mengantongi remot keyless maka knob keyless bisa langsung diputar dan menyalakan motor dengan normal.

Tidak hanya soal fitur serta teknologi pada komponen elektrikal, knalpot pun termasuk. Desain knalpot disesuaikan dengan jenis atau tipe sepeda motor. Seperti knalpot motor untuk tipe matic, sport, dan bebek tentunya berbeda. 

Baca juga: Pembuktian Knalpot Silent Racing di Atas Dyno, Torsi Lebih Nendang Cocok Buat Perkotaan

Knalpot juga dibuat dari bahan yang beragam. Mulai dari stainless steel, baja, lalu ada titanium yang lebih premium. Tentunya ini menyesuaikan dengan spesifikasi motor dan tujuan motor tersebut.

“Pengguna sepeda motor perlu memahami fungsi knalpot dan perawatannya sehingga dapat menjaga kondisinya selalu baik. Karenanya kami ingin menyampaikan sejumlah poin terkait hal tersebut sehingga turut membantu konsumen dalam memperhatikan kondisi knalpot motor mereka,” ungkap Muslian, Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers, area Sumatera Selatan dan Bengkulu.

Fungsi

1. Meredam Suara

Fungsi yang paling utama adalah untuk meredam suara bising dari ruang bakar akibat proses pembakaran, setiap kali proses pembakaran muncullah ledakan. Ledakan tersebut jika tidak diredam akan menimbulkan kebisingan yang sangat mengganggu.

2. Menurunkan Tekanan Gas Buang

Hasil pembakaran menghasilkan tekanan yang harus dibuang, semakin minim hambatan pada knalpot maka aliran gas buang akan semakin baik sehingga tenaga akan optimal, itu karena tidak ada gas buang yang ikut terbakar kembali.

Baca juga: Silent Racing Hadirkan Knalpot Tanpa Glasswool, Hadir Untuk Matic 110-125 Cc, Suara Senyaaap...

3. Melepaskan Panas

Dari hasil pembakaran pasti timbul panas, karena itu panas di mesin harus bisa dilepaskan atau dikeluarkan. Knalpot juga berfungsi untuk melepaskan panas dari mesin karena sifatnya sebagai konduktor.

4. Mengurangi Kadar Emisi Gas Buang Berbahaya

Biasanya knalpot dilengkapi dengan ruang atau chamber gas buang yang dilengkapi catalytic converter, sehingga bisa mengurangi kadar emisi gas buang dan mengkonversinya menjadi gas yang ramah lingkungan.

Cara Merawat Knalpot

1. Melumasi lubang silencer dan leher knalpot dengan oli secukupnya untuk menghindari kebocoran pada area silencer yang diakibatkan oleh karat, ini bermanfaat untuk menjaga agar suara knalpot tidak berisik.

2. Membersihkan leher knalpot. Oleskan oli pada leher knalpot lalu nyalakan motor hingga oli panas dan meresap. Trik ini untuk membersihkan kerak ataupun karat yang sudah terlanjur ada di leher knalpot.

Baca juga: Knalpot Brong Masih Marak, Simak Lagi Aturan Dan Denda Tilangnya

3. Mengecek kondisi knalpot secara rutin. Bisa diperhatikan sambil motor menyala apakah terjadi kebocoran atau tidak, juga pastikan baut pada knalpot lengkap atau tidak kendor.

4. Membersihkan knalpot yang terkena air hujan untuk mencegah terjadi karat. Itu karena air hujan yang mengandung asam dapat membuat knalpot berbahan besi berkarat. Efek jangka panjangnya bisa membuat knalpot kropos, bolong, hingga patah.