Cina menjadi salah satu negara yang memiliki banyak sekali pabrik industri otomotif, sehingga tidak heran kalau banyak sekali produk otomotif yang bisa diproduksi dari Negeri Tirai Bambu ini.
Salah satu ciri dari produk otomotif dari negara ini adalah memiliki bentuk yang mirip dengan produsen lain, terutama tipe-tipe motor yang sudah terkenal atau familiar.
Seperti pabrikan QCIX yang sudah berdiri sejak tahun 2013, salah satu produknya punya desain yang mirip dengan motor bermesin konvensional, yaitu Yamaha QBIX yang khas akan desain bodi kotaknya.
Pabrikan QCIX menamai produknya ini ECOOL, jika dilihat desain bodi yang disuguhkan punya model yang identik dengan Yamaha QBIX. Bisa dilihat mulai dari bodi depannya yang seperti koper.
Baca juga: Kumpul-Kumpul Pengguna Maxi Yamaha Kembali Digelar, Sasar 10 Kota di Indonesia
Lantas ada lampu utama membentuk persegi panjang di tengah dan lampu sein di sisi bawah. Bahkan ada emblem di samping bodi depan yang juga versi QBIX, bedanya ini bertuliskan QCIX.
Begitu juga desain bodi tengah dengan tapak kaki pengendara yang lebar dan desain bodi belakang yang kotak memanjang turut disematkan pada QCIX, desainnya benar-benar mengingatkan pada matic Yamaha asal Thailand tersebut.
Desain lampu belakang model H serupa QBIX turut disematkan, lampu rem sudah LED namun seinnya masih bohlam.
Yang menjadi pembeda pada QCIX ECOOL ini ada di sektor kaki-kaki, karena tampilannya sudah seperti motor modifikasi. Seperti terlihat pada bottom shocknya yang punya dua kombinasi warna dengan bahan aluminium.
Baca juga: Pilihan Bebek Super, Antara Yamaha MX King 150 2023 atau Honda Supra GTR 150 2023?
Gak sampai di situ, pengeremannya juga tampil keren karena menggunakan kaliper radial 4 piston yang menempel pada bracket aluminium yang bertuliskan Adelin. Selang rem juga sudah pakai model steel braided, bukan lagi selang karet.
Masih di pengereman, ECOOL dibekali dengan rem belakang cakram, beda dengan QBIX yang masih mengandalkan tipe tromol. Kemudian ada cover swing arm yang cukup besar sebagai pengganti CVT dan knalpot, ini membuat tampilan belakangnya tetap padat.
Terakhir yang juga berbeda tentu pada suspensi belakang, karena dibekali sepasang suspensi belakang layaknya motor bebek. Beda dengan QBIX yang hanya dibekali suspensi belakang tunggal di kiri.
Pertama ada spidometer digital dengan isi informasi yang cukup lengkap, hanya saja layarnya belum negative display seperti QBIX. Jika dilihat dari foto yang beredar, terlihat beberapa indikator informasi.
Baca juga: Isi Pertamax Yamaha MT-15 dan V-Ixion R Bakal Tembus Segini, Bagaimana Bensin Lainnya?
Di bawah ada informasi trip meter, odometer, dan voltmeter. Di atasnya terlihat ada 4 level riding modes, lalu indikator Sport, Reverse, Park, Cruise Control, hingga beberapa indikator kerusakan.
Terlihat juga dinamo yang digunakan mogel hub drive, tentu menyatu dengan pelek belakang. Sayang tidak ada spesifikasi lengkap mengenai dinamo dan spesifikasi baterai.
Kalau dijual di Indonesia, laku gak nih?