Ini Penyebab Motor Matic Lebih Boros dari Motor Manual

Motor tipe matic cocok untuk berkendara sehari-hari
  • Pengendara tidak perlu memikirkan perpindahan gigi.
  • Putaran mesin cenderung lebih sering bermain di putaran tinggi.

Kenapa ya motor matic itu pasti lebih boros dari tipe bebek atau sport? Apalagi bisa dikatakan sekarang ini sepeda motor tipe matic sudah mendominasi tiap sisi jalan. Padahal motor ini awalnya diciptakan untuk pengendara wanita karena motor tipe matic cukup praktis digunakan.

Seiring berjalannya waktu, motor tipe matic terus berevolusi dengan tampilan yang lebih garang sehingga cocok ketika digunakan oleh kaum pria. Kepraktisannya yang tidak butuh pengoperan gigi pun dianggap cocok dengan kondisi perkotaan yang padat.

Dengan begitu pengendaranya tidak perlu repot-repot lagi untuk mengatur perpindahan gigi juga memilih gigi berapa yang cocok ketika dipakai untuk menyalip atau melewati tanjakan.

Namun dibalik kepraktisannya tersebut, ada fakta kalau motor bertransmisi matic ini punya konsumsi bahan bakar yang lebih boros jika dibandingkan dengan motor manual seperti bebek atau sport.

Angkatan Awal Motor Matic Paling Boros

Satu hal yang paling berbeda dan cukup berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar ada pada angkatan awal, ketika motor baru akan melaju dari kondisi berhenti. Motor tipe matic membutuhkan putaran mesin dengan angkatan awal yang lebih tinggi dibanding motor manual.

Pengendara lebih relax dengan motor matic

Baca juga: Taiwan Punya Nyali, SYM ADX 125 Cocok Jadi Pesaing Honda ADV 160

“Matic perlu rpm lebih tinggi buat ngebuka kampas koplingnya, mungkin ada di sekitar 2.500-3.000 rpm motor baru jalan. Beda sama motor manual yang bisa langsung jalan di kisaran 2.000 rpm,” sebut Ryan Fasha dari Duta Motorsport.

Angkatan awal ini jadi hal yang sangat krusial terhadap penggunaan bahan bakar. Karenanya tidak heran kalau banyak teknologi yang dibuat untuk meringankan beban mesin saat momen ini, salah satu contohnya adalah hybrid seperti di Yamaha Fazzio (Spesifikasi | Berita).

Gaya sentrifugal butuh putaran mesin tinggi dan konstan

Dengan bantuan hybrid maka beban mesin akan lebih ringan saat motor baru mulai berjalan, artinya konsumsi bahan bakar di angkatan awal akan bisa lebih efisien karena tidak perlu membuka gas terlalu dalam.

RPM Tidak Menentu

Alasan berikutnya yang membuat motor matic punya konsumsi bensin yang lebih boros dari motor manual adalah rpm atau putaran mesin yang tidak menentu, bahkan putaran mesinnya cenderung lebih sering bermain di putaran tinggi.

Motor manual bisa cruising kecepatan tinggi dengan rpm rendah

Baca juga: Berasa Nyicil Mobil, Kredit Kawasaki Ninja ZX-4RR Perbulan Harus Setor Rp 8 Jutaan!

“Untuk cruising di kondisi jalan perkotaan, mesin motor matic lebih sering statis di putaran tinggi. Beda dengan motor manual yang putaran mesinnya bisa bermain di rpm rendah, tinggal atur posisi gigi aja,” tambahnya.

ECO indicator pada beberapa tipe motor matic

Itu karena kecepatan mesin matic bergantung pada putaran mesin untuk menggerakan gaya sentrifugal pada CVT. Motor manual akan lebih efisien ketika cruising menggunakan gigi tinggi tapi di rpm rendah, jadi kecepatan tinggi bisa diraih pada rpm lebih rendah dibanding matic. 

Karena itu beberapa pabrikan sepeda motor ada yang menambahkan indicator ECO yang akan menyala ketika pengendara berkendara pada putaran mesin rendah untuk menunjukan gaya berkendara irit.

Ikuti media sosial kita:

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor