Indonesia jadi salah satu negara dengan populasi atau pengguna sepeda motor yang cukup besar, karenanya banyak produsen komponen sepeda motor yang lekukan riset di sini, salah satunya Michelin.
Merek spesialis karet bundar atau ban yang turut melakukan pengembangan untuk mendapatkan racikan ban yang sesuai juga cocok untuk Indonesia.
Pasalnya Indonesia sendiri punya iklim hujan dan panas yang kerap bergantian, ditambah juga dengan kondisi jalan di Indonesia yang sangat beragam.
Artinya tidak selalu aspal mulus tapi banyak juga menggunakan jalan berbahan semen atau cor yang tidak rata.
Dari kondisi tersebut, Michellin menciptakan ban City Extra yang merupakan generasi penerus dari City Grip Pro.
Ban satu ini diklaim menjadi ban untuk commuting yang kuat dengan daya tempuh 10% lebih jauh dibanding City Grip Pro.
Baca juga: Bukan Guyonan, Ini Alasan Motor Tanpa Tutup Pentil Ban Bisa Ditilang
“Tujuannya untuk penggunaan urban dan mobilisasi dalam kota, jadi benefit dari City Grip Pro diambil, kemudian ditambah dengan mileage lebih panjang."
"Yang membuatnya punya mileage lebih panjang itu hasil campuran new generation compound yang digunakan pada City Extra,” ujar M. Fachrul Rozi selaku Customer Engineering Support PT Michelin Indonesia.
Keunggulan lain dari City Grip Pro yang juga diturunkan ke City Extra ini adalah anti-puncture atau tahan akan tusukan benda tajam yang bisa mengakibatkan ban bocor saat perjalanan.
“Bukan berarti gak tembus ya, tapi punya daya tahan tusukan yang baik jadi gak gampang tembus."
"Ini karena menggunakan Michelin Overlap Technology yang membuat sisi tengah ban memiliki 3 lapisan. Ini cuma diterapkan ke ban commuting yang memang punya risiko puncture besar,” sambungnya.
Dari segi pattern atau alur tapak ban, City Extra hadir dengan alur lebih banyak jika dibandingkan dengan City Grip Pro, sehingga klaimnya akan memberikan cengkeraman lebih baik dan mampu memecah genangan air lebih optimal.
Baca juga: Bukan Kempis, Ini Alasan Tekanan Angin Ban Yamaha Grand Filano Cuma 22 Psi
Memang jika dilihat dengan saksama, alur di sisi tengah pada City Grip Pro tidak diaplikasikan pada City Extra namun digantikan dengan alur menyamping yang lebih banyak .
“Karena yang terpenting adalah void ratio, yaitu seberapa bisa ban memecah air dengan coakan yang ada."
"Jadi walau tanpa garis tengah, ban ini tetap bisa punya cengkeraman optimal baik kondisi kering atau basah," tambah Rozi.
Berikutnya beberapa tipe dari City Extra sudah menganut teknologi reinforced yang membuat load index atau beban yang dapat ditopang menjadi lebih tinggi dibanding ban tanpa reinforced.
“Dengan adanya reinforce membuat load index ban menjadi lebih tinggi walau dengan size yang sama, tujuannya untuk mereka yang motornya suka angkut beban berat, contohnya pengemudi ojek online.”
Baca juga: Honda Scoopy Garuda, Versi Terbatas Semarakkan Indonesia VS Argentina
“Kalau mereka yang suka membawa barang berat tapi bannya tidak reinforced, efeknya ban bisa rusak seperti pecah-pecah, ibarat orang kurus aja disuruh angkat beban berat kan bisa cedera. Dari segi bobot pasti akan sedikit lebih berat, tapi tidak terlalu banyak,” tutupnya.
Karena menyangsa pasar pengendara yang rutin commuter dengan membawa barang berat seperti ojek online, maka Michellin pun membuat harganya tetap terjangkau, seperti di Rumah Ban Motor 2 yang menjual ban ini berukuran 80/80-14 dengan harga Rp 330 ribu.
Beriut tabel harga lengkapnya.
Harga Michelin City Extra | ||
---|---|---|
Ukuran | Harga | |
120/70-12 | Rp 595 ribu | |
130/70-12 | Rp 635 ribu | |
110/70-13 | Rp 475 ribu | |
120/70-13 | Rp 510 ribu | |
130/70-13 | Rp 600 ribu | |
140/70-13 | Rp 630 ribu | |
80/80-14 | Rp 330 ribu | |
80/90-14 | Rp 335 ribu | |
90/90-14 | Rp 390 ribu | |
100/80-14 | Rp 450 ribu | |
110/80-14 | Rp 460 ribu |