Dampak Ekonomi Balap ARRC Mandalika 2023 Diharapkan Capai Rp 300 Miliar
- ARRC absen dari Indonesia selama 4 tahun.
- Balap ini bisa beri dampak ekonomi untuk masyarakat.
- Ada 19 rider Indonesia ikut kejuaraan tersebut.
Gelaran balap Asia Road Racing Championship (ARRC) 2023 akan melangsungkan seri keempat di sirkuit Pertamina Mandalika pada Agustus (11-13/8/2023) mendatang.
Balapan level Asia itu untuk pertama kalinya diadakan di sirkuit kebanggaan Indonesia itu, setelah sebelumnya menghilang selama empat tahun.
Selain menyuguhkan aksi dari rider-rider ternama termasuk local hero Indonesia, ada harapan ajang tersebut ikut memberikan dampak ekonomi hingga Rp 300 miliar.
Maya Watono, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mengatakan hal tersebut.
Angka tersebut muncul berdasarkan hitung-hitungan dari event internasional yang pernah diadakan di Mandalika sebelumnya.
"Tapi nanti kita lihat dari pertama kai ini bagaimana kira-kira multiplier effect-nya," ujar Maya di Jakarta hari, Kamis (27/6/2023).
Menurutnya gelaran itu akan memberi dampak positif bagi warga Lombok, seperti pemerataan ekonomi, akomodasi, transportasi dan serapan tenaga kerja.
Baca juga : Nonton ARRC Mandalika 2023 Nggak Gratis, Harga Tiket Mulai Rp 75 Ribu
InJourney bersama pemerintah daerah setempat berkolaborasi agar efek dari ARRC ini bisa dirasakan masyarakat Lombok.
"Dengan support pemerintah daerah juga, NTB, jadi ini memang kita akan merasakan multiplier effect yang lebih besar,"sambungnya.
ARRC Mandalika Diramaikan 19 Rider Nasional
Balapan kali ini tentu akan terasa berbeda, karena diikuti 19 rider Indonesia yang tersebar diberbagai kelas yang dilombakan.
Mulai dari Underbone 150, Asia Production 250, Supersport 600, Asian Superbike dan one make race TVS.
Eddy Saputra selaku Deputi Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor Ikatan Motor Indonesia (IMI) menyatakan ajang ini bisa memupuk kepercayaan diri talenta balap Indonesia menuju balap yang lebih bergengsi.
"Ini adalah ajang untuk bisa memberikan pengalaman baru bagi pembalap muda untuk berprestasi di tingkat internasional," katanya.
Eddy juga menjelaskan akan ada beberapa nama rider Indonesia yang turun sebagai wild card, termasuk salah satu pembalap asli NTB.
Baca juga : Motor Asal Karawang Antarkan Rider Indonesia Cetak Sejarah di ARRC Sepang 2023!
"Wild card total ada delapan, empat ikut Asia Production 250 dan empat ikut Underbone 150," sambungnya.
Jika berminat menonton balap ARRC secara langsung, harganya cukup terjangkau mulai dari Rp 75 ribu hingga Rp 2,5 juta.