Sebuah pengalaman baru kami rasakan saat berkunjung ke paddock tim Aprilia Racing di ajang MotoGP Mandalika, pekan lalu. Ternyata, ada penampakan tak biasa di ruang kerja mereka saat itu.
Hal ini bahkan langsung terlihat manakala Autofun.co.id dan rombongan masuk dari pintu belakang. Seluruh partisi atau sekat di dalam paddock terbuat dari carbon fiber.
"Material ini kami gunakan karena ringan dan membantu mengurangi bobot ketika melakukan pengiriman barang," buka Dario Raimondi, Aprilia Racing Sports Manager.
Paddock dari Maverick Vinales maupun Aleix Espargaro sejatinya terpisah. Namun untuk bagian dalamnya dibuat menyatu. Di mana, ada satu monitor besar yang terpasang di area tengah untuk memantau kedua pembalap ketika berada di lintasan.
Baca juga: Misi Podium Sukses, Selebrasi Vinales bikin Heboh Mandalika!
Diterangkan Dario, masing-masing pembalap didampingi oleh 5 orang. "Termasuk satu crew chief yang selalu berkomunikasi dengan pembalap melalui radio," tambahnya.
Untuk partisi lain dari paddock Aprilia Racing, terdiri dari ruang kontrol untuk radio komunikasi tim, spare part yang menyatu dengan fairing, penyimpanan beserta pemanas ban, penyetelan suspensi hingga ruang khusus untuk mekanik peracik komponen mesin.
Pada sisi lain bagian belakang paddock juga terdapat area bersih-bersih. "Setelah selesai digunakan bagian-bagian motor seperti fairing dan lain-lainnya dicuci dan dikeringkan untuk menghilangkan kotoran seperti debu," terang Dario.
Menariknya, ada pula garam dan freezer. Bukan untuk membumbui masakan atau mendinginkan makan dan minuman.
"Garam kami pakai untuk mengurangi hawa panas di dalam paddock. Kalau freezer dipakai untuk menaruh bahan bakar biar suhunya tetap 15 derajat di bawah suhu sekitar," paparnya.
Hal ini diakui pula oleh pihak Aprilia Indonesia selaku pihak yang mengundang kami untuk melakukan paddock tour.
Baca juga: Baru Meluncur, Aprilia SR GT 200 Replica Langsung jadi Paddock Bike Tim MotoGP
"Beberapa kebutuhan logistik tim Aprilia Racing memang kami siapkan. Kami juga agak kaget kenapa mereka meminta garam dan dalam jumlah yang banyak. Termasuk juga freezer yang ternyata buat menyimpan bahan bakar," ucap Ayu Hapsari, Communication and Brand Activation Manager PT Piaggio Indonesia.
Meski terlihat rumit, paddock tim Aprilia Racing sangat kompleks. Semua divisi di dalamnya didesain efektif untuk kerja para kru.
"Kami akan mengupayakan seperti ini, tinggal menyesuaikan saja dengan paddock sirkuit. Untuk membangun paddock Aprilia Racing Team hanya membutuhkan waktu 4 jam," pungkas Dario.