Di zaman yang semakin modern ini peta atau navigasi digital sudah banyak sekali, tentunya platform tersebut bisa mempermudah para pemudik untuk pulang ke kampung halaman.
Perjalanan dalam durasi panjang dan dengan karakter jalan beragam terkadang membuat pengendara lupa pada arah lokasi yang dituju.
Maka peta digital bisa dipakai untuk membantu, atau ketika ingin mencoba melewati jalur baru.
Malah sudah ada yang terintegrasi dengan panel meter motor, seperti Garmin Street Cross pada Yamaha XMax terbaru.
Yang terpenting jangan sampai menggunakan peta digital dengan cara dipegang oleh pengendara selama perjalanan.
Karena bisa mengganggu konsentrasi juga kestabilan berkendara, bisa bikin kecelakaan nantinya.
Solusinya bisa memasang phone holder yang saat ini sudah banyak sekali di pasaran, bisa untuk hampir semua tipe motor yang ada di Indonesia.
Baca juga: Sepele, Penyebab Insulator Busi Retak Cuma Gara-Gara Ini
Dan berikut beberapa pilihan peta digital yang bisa dimanfaatkan sebagai penunjuk arah selama perjalanan mudik
Di urutan pertama tentu saja ada aplikasi Google Maps, ekosistem dari Google membuat penggunaan aplikasi ini bisa saling terhubung dengan aplikasi lain karena menggunakan akun yang sama.
Dengan begitu bisa disinkronisasi dengan mudah, seperti menyimpan alamat rumah sesuai dengan profil dan juga merekam history pencarian serta perjalanan.
Database yang besar juga dimiliki oleh Google sehingga memberikan pengalaman penggunaan yang sangat optimal.
Belum lagi Google memiliki satelit khusus sehingga membuat penunjuk arah lebih akurat.
Baca juga: Mudik Pakai Motor Dilarang, Tapi Tetap Jadi Pilihan Masyarakat
Aplikasi ini juga rutin melakukan update terhadap jalur di Indonesia, sehingga kondisi jalur yang diarahkan akan up to date sesuai dengan kondisi terkini.
Isi informasinya tentu saja ada kondisi lalu lintas dalam kondisi macet atau lancar, informasi kejadian di satu tempat, rekomendasi tempat makan, dan masih banyak lagi.
Keunggulan lain dari Google Maps bukan hanya navigasi untuk kendaraan pribadi saja, tapi juga bisa digunakan untuk arah berjalan kaki hingga navigasi menggunakan transportasi umum.
Tapi buat bikers harus diingat, pilih opsi sepeda motor ya agar rutenya bisa disesuaikan secara otomatis.
Berikutnya tentu aja ada peta digital Waze, peta digital memang dibuat khusus bagi pengendara mobil maupun pengendara motor yang bisa menentukan rute terpendek dan tercepat.
Baca juga: Kymco Dollar Fungsional Banget, Desain Unik Mirip Wajah Nobita!
Paling menarik dari Waze adalah interface atau tampilan aplikasinya yang lebih atraktif, dilengkapi dengan ikon navigasi yang bisa digonta-ganti termasuk logo Waze.
Para penggunanya juga bisa saling sapa dan melihat posisinya secara realtime, juga bisa saling berbagi kondisi jalan seperti melaporkan kecelakaan atau kondisi lainnya
Berikutnya ada aplikasi HERE WeGo yang cukup berbeda dengan Google Maps dan juga Waze, ini karena HERE WeGo bekerja secara offline.
Jadi para penggunanya perlu mengunduh peta secara offline, meski offline namun akurasi dari peta ini patut diperhitungkan karena cukup presisi.
Baca juga: Ragam Motor Matic di Bawah Rp 40 Jutaan yang Punya Bagasi Luas
Dengan konsep peta offline ini tentu saja sangat berguna ketika sedang melaju atau berkendara melewati daerah susah sinyal, navigasi tetap bisa berjalan dengan normal.
Dari segi tampilan, HERE WeGo menyuguhkan konsep interface yang sederhana dan to the point terhadap tujuan yang ingin dicapai juga mode transportasi yang akan digunakan.
Jadi kalian mau pakai yang mana nih?