Penggantian knalpot tidak hanya bertujuan untuk menguatkan tampilan atau aura racy pada sepeda motor saja, tapi tentu juga untuk meningkatkan performa mesin.
Hal ini lah yang ditawarkan oleh produsen knalpot SKR Racing Exhaust melalui produk terbarunya yang diberi nama LS24.
Meskipun SKR Racing Exhaust sudah ada sejak tahun 2000-an dan terkenal di ajang balap road race dan drag race karena mengutamakan performa.
Misjaya, pemilik SKR Racing Exhaust mengakui bahwa kini banyak pengguna motor yang suka membuat konten motornya. Oleh karena itu, desain knalpot yang bagus juga menjadi penting.
“Gak bisa dipungkiri kalau sekarang ini banyak dari pengguna motor suka bikin konten motornya, jadi perlu desain knalpot yang bagus juga,” bukanya.
Baca juga: SKR Racing Rilis Knalpot Desibel Rendah, Tampilan Kece!
Dibuat untuk menyangsa pasar premium, membuat LS24 memiliki harga yang cukup tinggi dibanding SKR tipe lain, menyentuh angka Rp 1,350 juta.
Knalpot LS24 ini memiliki suara yang ramah di telinga dan aman digunakan di jalan raya karena tingkat kebisingannya yang rendah.
Terbuat dari bahan stainless steel dengan finishing sandblast dan aksen biru untuk kesan sporty.
Proses pembuatannya memakan waktu riset sejak Agustus 2024 dan kini tersedia untuk beberapa motor matic seperti Vario series, Maxi series, Honda 110 series, dan Yamaha 115 series.
Baca juga: Kerap Dirazia dan Terancam Bangkrut, Pengusaha Knalpot Curhat ke Pemerintah
Nama LS ini dari Legal Street dan 24 merupakan risetan di tahun 2024. Suaranya lumayan soft, saat dites kondisi idle tak sampai 80 dB.
"Hanya sekitar 75 dB makanya aman dipakai sehari-hari. Tapi ada juga versi hard buat yang mau agak berisik," sambung Gondronk sapaan akrabnya.
Diameter pipa bervariasi tergantung tiap mode motor, punya ketebalan 1,2 mm untuk pipa leher dan silencer 1 mm.
Bracket pegangan knalpot memiliki ketebalan 3 mm untuk mencegah kerusakan atau patah yang cukup berbahaya saat dalam perjalanan.
Selain performa, tampilan juga diperhatikan dengan adanya cover knalpot dan end cap berbahan plastik dengan aksen carbon fiber, cover ini aman saat terkena anggota tubuh karena tidak menghantarkan panas.
Untuk melihat perbedaan tenaganya, pengujian pun dilakukan di atas mesin dyno menggunakan sebuah Yamaha Lexy 125 dengan kondisi mesin standar.
Baca juga: Honda Stylo 160 Makin Bertenaga, Modal Filter Udara Sama Knalpot Ini!
Pengujian dilakukan di mesin dyno BRT milik Motori Rumahnya Biker yang ada di Jl. Sultan Iskandar Muda No.88D, Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan.
Running dilakukan selama beberapa kali dimulai untuk mendapatkan hasil terbaik dari knalpot standar, knalpot SKR LS24 versi soft, dan knalpot SKR LS24 versi hard.
Dalam kondisi standar tercatat tenaga maksilnya 9,85 hp di 7.392 rpm dengan torsi 9,86 Nm pada 5.798 rpm.
Lalu untuk LS24 versi soft menghasilkan tenaga maksimal 9,68 hp di 7.304 rpm dan torsi maksimal 10,33 Nm pada 5.859 rpm.
Baca juga: Kawasaki Ninja ZX-4RR Makin Enak Untuk Harian, Ganti Knalpot Ini Tembus 68,13 Hp!
Pada tipe ini ternyata tenaganya agak sedikit lebih rendah dari knalpot standar, tepatnya lebih rendah 0,17 hp namun ada kenaikan torsi yang cukup lumayan di angka 0,47 Nm.
Artinya dengan suara yang kalem ini, karakter mesin akan lebih enak pada putaran rendah yang cocok digunakan sehari-hari, terutama pada kondisi perkotaan yang kerap menemu kondisi jalan stop and go.
Kemudian pada tipe LS24 hard tenaga maksimal menjadi 10,38 hp di 7.478 rpm dan torsi maksimal 10,35 Nm pada 6.138 rpm, kalau dibandingkan standar ada kenaikan tenaga 0,53 hp dan kenaikan torsi 0,49 Nm.
Jika melihat grafiknya, karakter LS24 hard ini punya karakter tenaga yang paling kuat, bahkan menjelang limiter grafik tenaganya justru semakin naik.
Yang artinya semakin tinggi putaran mesin maka tenaga yang dihasilkan akan semakin kuat. Mantab!
SKR Racing Exhaust: 081513943798