Honda Monkey dibekali dengan suspensi depan model upside-down dan suspensi belakang dengan sokbreker ganda. Kedua komponen ini sangat penting, karena berpengaruh pada kenyamanan berkendara. Selain itu, suspensi juga berpengaruh terhadap kelincahan motor.
Seperti halnya pada motor lain, suspensi Honda Monkey berfungsi untuk meredam setiap hentakan pada saat motor melewati jalanan yang berlubang, atau permukaan jalan yang tidak rata atau bergelombang.
Baca juga : Honda Monkey 2022 Muncul di Eropa Pakai Mesin Baru, Segera Menyusul Masuk Indonesia?
Tak berbeda dengan komponen sepeda motor yang lainnya, suspensi juga memiliki usia pakai. Seiring dengan pemakaian, performa suspensi bisa saja menurun. Namun, usia pakai suspensi sepeda motor terhitung cukup panjang.
Jika pengendaranya mengendarai motor secara ugal-ugalan atau kasar, maka usia pakai suspensi akan semakin pendek. Contohnya, sering dipakai untuk menghajar lubang di jalan tanpa mengurangi laju motor. Selain itu, sering membawa beban yang berat, apalagi sampai melebihi kapasitas.
Baca juga : Honda Monkey Edisi Terbaru Dirilis, Kental Aura 70-an
Namun, untuk mengetahui bagaimana kondisi suspensi motor memerlukan upaya yang cukup rumit. Sebagian orang mungkin lebih memilih untuk membawa Honda Monkey ke bengkel tanpa melakukan pengecekan terlebih dahulu. Padahal, ada beberapa cara mudah untuk melakukan pengecekan pada kondisi suspensi sepeda motor, antara lain:
Pada suspensi Honda Monkey yang sudah rusak, umumnya suspensi ini tidak akan memantul secara optimal. Untuk itu, coba tekan ke bawah komponen tersebut dan lihat reaksi yang ditimbulkan. Sokbreker yang memantul kembali dengan cepat ke posisi semula berarti sudah mengalami kerusakan. Sebab, suspensi ini sudah tidak mampu lagi meredam hentakan secara optimal.
Baca juga : Honda Monkey 2021 Kemahalan? Kompetitornya Ini Dijual Dengan Harga Lebih Terjangkau
Saat suspensi ini digunakan untuk melewati jalanan berlubang atau bahkan saat melewati polisi tidur, hentakan yang dirasakan cukup keras. Tentunya, kondisi ini akan membuat kenyaman saat berkendara menjadi berkurang. Jika suspensi Honda Monkey sudah terasa seperti itu, maka sebaiknya suspensi yang rusak diganti dengan yang baru.
Baca juga : Fakta Menarik Kawasaki Z125 Pro 2021, Layak Dipilih Ketimbang Honda Monkey dan Honda Grom 2021?
Kondisi suspensi juga bisa dicek dengan cara dilihat apakah ada kebocoran. Salah satu tanda kerusakan pada suspensi biasanya terdapat rembesan oli atau bahkan kebocoran yang berlebih.
Saat suspensi sudah mengalami kondisi seperti ini, maka perlu diganti dengan suspensi yang baru. Sebab, jika dibiarkan terus menerus, bukan hanya akan mengurangi kenyamanan saat berkendara, tapi juga berbahaya bagi keselamatan.
Baca juga : Review Lengkap Honda Monkey 2021, Motor Mungil dengan Desain Khas
Jika rembesan atau kebocoran oli tersebut sampai menetes atau mengalir ke kampas rem, tentu sistem pengereman jadi terganggu. Saat rem tidak bekerja secara maksimal, risiko terjadi kecelakaan juga meningkat.