Gampang Dioprek Bikin Honda BeAT Karburator Jadi Incaran, Segini Pasaran Bekasnya

Perlahan-lahan teknologi pengabutan bahan bakar dengan karburator pada sepeda motor telah ditinggalkan. Teknologi mekanis tersebut berganti injeksi yang diatur secara elektronik, dengan semprotan bahan bakar yang lebih presisi.

Tapi nyatanya masih ada saja yang mencari motor karburator, dengan alasan bisa dioprek untuk keperluan khusus. Salah satu motor yang lagi naik daun adalah Honda BeAT generasi pertama.

Baca juga : Berstatus Skutik Terlaris di Indonesia, Ini Beberapa Kelebihan dan Kekurangan Honda BeAT 2021

Skutik keluaran 2008 sampai 2012 ini banyak dicari, terutama untuk daerah luar Jakarta. "Pernah lagi nyuci motor, eh ditawar sama orang Rp 5 juta," ujar Eko, salah seorang pengguna skutik ini.

Beda cerita dengan Dimas, yang mengaku kalau kerabatnya enggan dibelikan skutik baru tapi justru mau Honda BeAT karburator. "Gak taunya biar lebih gampang dioprek, yang pakai masih anak muda," jelasnya.

Baca juga : Tinggal Sebulan Lagi, Beli Honda BeAT 2022 di Jatim-NTT Bisa Dapat Brio

Harga Stabil

Harga skutik tersebut cenderung stabil. Apalagi usianya sudah cukup lawas, sehingga depresiasi harganya sudah stagnan, tinggal harga jual ditentukan oleh penjual dan calon pembeli.

Memantau situs jual beli online, banderol Honda BeAT generasi pertama ini mulai dari Rp 5 jutaan hingga termahal berada diangka Rp 8 jutaan. Pada rentang harga tersebut, tahun produksi motor tak menentukan harga jual.

Baca juga : Kian Variatif, Cicilan Honda Beat 2021 Mulai Rp700 Ribuan

Semuanya kembali pada kondisi motor. Biasanya semakin original harganya juga semakin mahal. Apalagi jika menemukan unik garage queen alias penghuni garasi saja dan hanya dipakai untuk  jarak dekat.

Stabilnya harga ini juga tak lepas dari image kuat Honda BeAT sebagai skutik favorit konsumen Indonesia. Belum lagi pada generasi awal ini, bodinya sangat ramping dan juga punya bobot yang ringan.

Berdasarkan cerita kedua rekan Autofun.co.id tadi, Honda BeAT karburator ini punya harga jual yang lebih mahal di daerah luar Jakarta. "Itu yang nawar katanya mau dikirim ke kampung, karena harga di sana lebih tinggi," sambung Eko.

Baca juga : Harga Rp 16 Jutaan, Mending Sikat Honda Vario 150 Bekas Daripada Honda BeAT 2021

Spesifikasi Singkat

Skutik entry level generasi pertama ini meluncur tahun 2008 di Indonesia. Pada tahun 2010 mendapatkan facelift ringan dengan perubahan letak sepakbor depan, dari yang sebelumnya menempel tabung suspensi berganti menjadi di atas menempel di segitiga suspensi.

Kemudian tahun 2010 juga PT Astra Honda Motor merilisnya dengan striping bodi baru. Yang tak ketinggalan adanya opsi pelek jari-jari untuk menjangkau pasar yang lebih luas lagi.

Honda BeAT karburator ini memiliki postur ramping dan kecil, panjangnya 1.859 mm, lebar 676 mm dan tinggi 1.053 mm. Sumbu roda 1.240 mm membuat pengendaliannya sangat lincah.

Mesinnya berspesifikasi 4-tak, 108 cc, SOHC 2 katup dengan pendingin udara, karburatornya Keihin tipe vakum. Tenaga yang mampu dihasilkan diangka 8,22 PS pada 8.000 rpm serta torsi mencapai 8,32 Nm di 5.500 rpm.

Baca juga : Update Harga dan Cicilan Honda BeAT 2021 Tengah Tahun, Mulai Rp 600 Ribuan Saja!

Salah satu ciri khas dari mesin ini adalah suara dinamo starternya yang terdengar kasar. Bunyi 'bletak!' akan terdengar setiap menghidupkan mesin. Maklum saja, teknologi eSP dengan ACG Starter belum ada kala itu.

Baca juga : Mesin dan Sasis Sama, Kenapa Honda BeAT 2021 Lebih Diminati Daripada Honda Genio 2021?

Penulis juga pernah memiliki skutik ini, dan yang cukup mengganggu adalah kapasitas tangki yang hanya 3,5 liter untuk motor skutik dengan karburator. Motor jadi terasa sangat boros karena sering mampir SPBU akibat tangki kecil tadi.

Kesimpulan

Kemudahan untuk dioprek, bodi yang ramping serta harga jual yang sudah terjangkau semua kalangan, membuat skutik ini banyak dicari. Selain itu ketersediaan suku cadang dari grade original hingga aftermarket sangat lengkap.

Mengingat usia motor yang sudah lebih dari 10 tahun, tentu kala ingin memilikinya harus ekstra hati-hati. Lakukan pemeriksaan dengan cermat, dan pastinya jangan lupa siapkan budget untuk servis dan mengganti sejumlah komponen vital agar motor sehat kembali.