Pilih Oli Buat Motor Bekas Jangan Asal, Cek Dulu Standar Kekentalannya

Sebelum pilih pelumas, ketahui dulu kebutuhan motornya
  • Oli skuter matic dan motor manual berbeda.
  • Transmisi CVT butuh pelumas khusus.

Jika berselancar di media sosial, khususnya grup-grup motor baik baru dan bekas, tak sedikit yang menanyakan oli atau pelumas yang cocok dengan motor mereka.

Pasalnya, meski terkesan sepele ternyata pemilihan pelumas yang tepat pada motor tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Karena jenis motor dan tahun pembuatannya juga mempengaruhi pada spesifikasi oli yang akan dipakai.

Seperti dikatakan oleh Rizal Wahyu Abdilah, Senior SE Retail Bogor, Sales Region III PT Pertamina Lubricants, yang menyebutkan jika kebutuhan mesin di beberapa tipe motor, seperti motor matic dan yang bertransmisi manual akan berbeda. Pun demikian dengan tahun pembuatannya yang akan butuh oli dengan kekentalan berbeda dari motor baru.

Kondisi oli bisa dicek lewat dipstik

Meski demikian, secara umum fungsi dari pelumas mesin akan sama. "Fungsi pelumas adalah mengurangi gesekan, panas dan keausan. Selain itu dengan zat tertentu, pelumas juga berfungsi mencegah karat," ucapnya disela kegiatan virtual Diskotik (Diskusi Otomotif Kekinian) pada Rabu (16/2/2022).

Baca Juga: Lupa Ganti Oli Mesin, WFH Dijamin bikin Kantong Jebol!

Perbedaan Oli Motor Matic Dan Manual

Saat ini, motor bekas dengan tipe transmisi otomatis atau matic makin dominan. Tapi tak sedikit juga motor bekas dari jenis transmisi manual atau semi otomatik seperti motor sport dan bebek.

Pelumas motor manual biasanya hadir dalam volume 1 liter

Meski mesinnya sama-sama 4-tak, tapi kebutuhan pelumasan keduanya sedikit berbeda. Hal tersebut disebabkan jenis kopling yang digunakannya.

Misalnya pada motor manual, termasuk tipe bebek peranti kopling dan transmisi menjadi satu dengan mesinnya. Karena mesin manual memanfaatkan plat kopling dan plat kampas.

Sehingga pelumasannya bertipe basah yang fungsinya akan melumasi komponen mesin, tranmisi dan kopling. Di mana bagian kopling terendam oleh pelumas. Nantinya pelumas akan melindungi dari deposit, keausan dan korosi, lalu medinginkan mesin dan mencegah slip.

Proses ganti oli terbilang singkat

Sementara oli pada motor matic hanya berfungsi melumasi bagian dalam mesin. Sebab sistem transmisi di motor matic bertipe kopling kering. Jadi tidak menyatu dengan mesin, melainkan punya pelumas khusus tersendiri untuk rasio atau sering disebut gardan.

Baca Juga: Berhiaskan Layout Sirkuit Mandalika, Pertamina Rilis Oli Enduro Racing 4T Terbatas

Pemilihan Pelumas Mesin Yang Tepat Buat Motor Bekas

Selain tipe transmisinya, pemilihan oli yang pas untuk mesin juga bisa dilihat dari kekentalannya. Untuk motor keluaran lama, sebaiknya menggunakan oli yang lebih kental.

Pada motor bebek model lama, misalnya yang masih bersistem karburator bisa menggunakan oli dengan SAE 20W 50. Karena masih bisa mencegah kopling slip, melindungi mesin dari pembentukan deposit, karat dan aus. Serta masih menghadirkan akselerasi resposif.

Ada pelumas khusus transmisi di skuter matic

Sementara untuk motor-motor bebek injeksi sebaiknya memakai oli dengan angka SAE 10W 40. Karena memberikan koefisien friksi yang lebih baik juga tidak menyebabkan slip kopling. Pada motor sport, kekentalan oli SAE 5W 30 juga bisa dipilih agar akselerasi optimal dan meminimalisir slip kopling.

Di motor matic, tersedia pelumas 10W 30 buat motor baru. Mengurangi gesekan dan temperatur, menghemat bbm dan efektif mendinginkan mesin. Serta diklaim dapat melindungi mesin dari korosidan keausan.

Untuk motor matic lawas yang masih memakai karburator, SAE 20W 40 masih cocok diandalkan buat bermacet-macetan karena keunggulannya menghindari keausan dan panas berlebih di mesin.

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor