Salah satu perlengkapan berkendara yang wajib dipakai pengendara sepeda motor adalah helm. Fungsinya utamanya untuk melindungi kepala dari benturan jika terjadi kecelakaan di jalan.
Kini helm juga tidak hanya menjadi perlengkapan keselamatan para bikers saat berkendara, namun juga bisa meningkatkan penampilan atau gaya saat di jalanan, serta menambah rasa percaya diri.
Tapi tentunya helm juga perlu dirawat, karena ada kaitannya dengan kepala, bersentuhan langsung dengan rambut dan kulit kepala. Tujuan utamanya tentu agar helm tak jadi sarang kuman dan penyakit kulit.
Berikut tips merawat helm dari PT Lautan Teduh, main dealer sepeda motor Yamaha asal Lampung. Yuk disimak!
Baca juga : Cek Ricek Lagi, Modal Tiga Hal Ini Rem Cakram Dijamin Optimal Terus
Meninggalkan helm di lokasi parkir baiknya diberikan penutup agar terhindar dari debu dan panas langsung. Manfaatkan gantungan helm pada motor, dan hindari digantung di kaca spion karena berpotensi jatuh.
Jika helm tidak dipakai dalam jangka waktu lama, sebaiknya simpan helm dengan rapi. Bisa menutupnya dengan kain atau dengan cara dibungkus. Hal ini dilakukan supaya tidak ada debu atau bahkan dijadikan sarang laba-laba.
Rambut yang masih basah kemudian memakai helm, bisa menimbulkan bau apek, apalagi jika menggunakan pomade. Kasus ini sering terjadi pada pagi hari ketika buru-buru berangkat kerja.
Baiknya keringkan rambut terlebih dulu sebelum menggunakan helm. Atau bisa gunakan shower cap tipis, yang akan langsung mencegah rambut bersentuhan langsung dengan helm.
Baca juga : Jangan Dicuekin, Sokbreker Belakang Bocor Jadi Biang Bermacam Masalah!
Sering dipakai, terkena debu dan kadang dipakai menembus hujan deras, maka disarankan untuk mencuci helm sebulan sekali. Tapi jika belum sebulan helm sudah tak nyaman dan bau apek, bisa dilakukan lebih cepat lagi.
Mencuci helm pun jangan hanya bagian luar saja, tapi juga part-part seperti busa helm dan visor. Gunakan sabun, gosok dengan lap halus dan jemur sambil diangin-anginkan.