Pentingnya Motor Lakukan Servis 10.000 Km, Banyak Komponen yang Harus Diperiksa!

Pemeriksaan dan perawatan motor saat mencapai 10.000 km.
  • Cek area kaki-kaki agar tetap aman dan nyaman dikendarai.
  • Area CVT dibersihkan dan dicek kondisi komponennya.

Servis motor wajib dilakukan untuk menjaga kondisi motor selalu prima, termasuk servis rutin 10.000 km. Ya karena sebagus dan sebaik apapun pabrikan membuat motor, kalau tak dibarengi perawatan berkala, akan membuatnya cepat rusak atau mengalami penurunan performa.

Apalagi jika sepeda motor tersebut digunakan setiap hari dan termasuk motor pekerja. Karenanya tiap pabrikan selalu memberikan buku panduan servis berkala, yang didapatkan setiap membeli motor.

Buku tersebut berisi panduan jadwal rutin servis berkala dan komponen apa saja yang perlu dicek atau diganti di tiap kilometernya. Tiap sepeda motor juga memiliki interval servis berkala yang berbeda, tergantung tipe dan kapasitas mesin.

Bagi kalian para pemilik sepeda motor yang baru saja akan menyentuh odometer 10.000 km, jangan lupa melakukan pengecekan agar performa motor tetap terjaga dan tetap nyaman digunakan. Karena banyak komponen yang harus dicek.

Jika as suspensi dipegang licin atau berminyak, itu berarti ada kebocoran seal

Baca juga: Bukan Cuma Servis Gratis, Honda Jawa Barat Bantu Psikososial ke Korban Gempa Cianjur

“Konsumen terkadang melupakan manfaat dari KSG (Kupon Servis Gratis) 4 ini. Padahal, pada 10.000 km ada banyak komponen yang perlu pemeriksaan agar tetap nyaman dikendarai,” papar Tri Cahyo Pramono, Koordinator Area Service Department Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah – Yogyakarta).

Pastikan kondisi standar samping baik agar tidak patah saat parkir

Sistem Kemudi & Kaki-Kaki

Karena odometer sudah cukup tinggi, sistem kemudi dan kaki-kaki bisa jadi hal yang perlu diperhatikan. Pertama mengecek bearing kemudi atau komstir, sudah terasa oblak atau belum ketika melewati jalan tidak rata.

Kemudian cek bearing roda, pastikan roda tidak oblak dan bisa berputar sempurna agar tidak membahayakan pengendaranya. Yang tidak kalah pentingnya adalah pemeriksaan front fork atau shock depan dan shock belakang. 

“Selain karena kondisi jalan yang tidak semuanya mulus, lagi-lagi kebiasaan konsumen yang terkadang seringkali melakukan berbagai manuver seperti rem mendadak dengan mengandalkan rem depan jelas memberikan beban yang berlebih kepada kerja shock depan," lanjut Tri.

Setel dan periksa ketebalan kampas rem

Baca juga: Cek Dulu Efek Positif Servis Rutin Motor, Bukan Cuma Buang Uang!

“Standar samping juga perlu pengecekan, hal ini tidak terlepas dari faktor kebiasaan konsumen yang senantiasa duduk di atas sepeda motor pada posisi miring dengan mengandalkan kekuatan standar samping,” bebernya lagi.

Cara paling mudah untuk mengetahui kerusakan pada suspensi depan atau belakang adalah dengan melihat  dan memegang as suspensi. Jika dipegang terasa licin, itu berarti ada kebocoran oli akibat seal yang sudah keras atau sobek.

Cek & Bersihkan

Tegangan aki yang kurang sebaiknya diisi kembali

Berikutnya bisa melakukan pengecekan simpel, dengan memastikan seluruh fungsi lampu-lampu dan sakelar bekerja normal. Cukup nyalakan semua sakelar dan lihat apakah berfungsi atau tidak.

Untuk sektor mesin, pengecekan dan pembersihan bisa dimulai dengan busi. Setelah busi dibersihkan, setel kembali celah busi agar optimal. Dilanjut dengan memeriksa dan membersihkan selang saringan udara serta elemen saringan udara.

Baca juga: Estimasi Biaya Servis Honda Vario 125 2023 Setelah 3 Tahun, Cuma Habis Segini

Di odometer ini juga disarankan untuk membersihkan dan mengecek kondisi komponen pada CVT. Jika ditemukan komponen yang mulai tidak bagus, maka disarankan diganti,  diakhiri dengan pelumasan grease pada as pulley.

Cek seluruh fungsi tombol sakelar dan lampu penerangan

Kemudian melakukan pengecekan saluran bahan bakar, fuel injection, sistem pembuangan dan diagnostic tool. Dari sisi pengapian perlunya pengecekan voltase aki. Lalu pengecekan rem depan dan belakang, apabila sudah mencapai batas pemakaian maka perlu diganti. 

"Hal lain yang perlu dilakukan pemeriksaan adalah fungsi V-belt mengalami kerusakan atau keausan. Apabila rusak atau sudah aus, disarankan agar diganti. Agar tidak terdengar bunyi-bunyi aneh di motor, maka perlunya dilumasi komponen-komponen yang bergerak. Sementara oli mesin dipastikan harus diganti," wantinya.

Bersihkan dan cek komponen CVT pada motor matic

"Selain hal di atas, melakukan perawatan rutin setiap kelipatan 3.000 km atau 3 bulan adalah salah satu syarat supaya garansi tetap berlaku. Dan apabila konsumen senantiasa mengikuti petunjuk di buku servis, akan mendukung kondisi motor tetap nyaman dikendarai,” tutupnya.

Jangan sampai kelewat ya!

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor