Laris Manis! Penjualan Motor Januari-Juli 2023 Capai 3,6 Juta Unit
- Ada penurunan tipis dari bulan Juni ke Juli.
- Penjualan motor matic mendominasi nyaris 90%.
- AISI targetkan 5,6-5,8 juta tahun ini.
Selepas pandemi covid 19 dan kendala chip, penjualan sepeda motor berangsur-angsur pulih, kini tahun 2023 periode Januari-Juli sudah 3.677.358 unit terjual.
Penjualan domestik wholesales atau dari pabrik kejaringan dealer pada bulan Juli 2023 mencapai 475.428 unit, berdasarkan data AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia).
Angka ini sedikit terkoreksi dari bulan sebelumnya yang sampai 493,763 unit, atau turun sekitar 3,7%.
Namun jika dibandingkan bulan yang sama tahun 2022 lalu, capaian ini justru melonjak tajam dengan kenaikan mencapai 45,6% dari 326.452 unit.
Baca juga : AISI Hadirkan IMOS+, Konsep Baru Pameran Motor Nasional
Secara total distribusi motor untuk pasar domestik telah menyentuh angka 3.677.358 unit.
Dari angka tersebut, sejauh ini penjualan motor jenis skuter atau matic sangat dominan mencapai 89,53%.
Sementara itu untuk distribusi motor jenis bebek atau underbone tersisa 5,26% dan motor sport 5,21% saja.
Jika dirunut sejak awal tahun, distribusi motor sejatinya naik-turun, misalnya Januari ada 615.416 unit turun ke 575.502 di Februari.
Maret kembali naik ke 633.155 unit tapi April turun drastis menjadi 354.323 unit saja.
Bulan Mei kembali melonjak dengan 529.771 unit dan turun ke 493.763 unit pada Juni dan kembali turun ke 475.428 unit di Juli kemarin.
Baca juga : Revisi Target, AISI Yakin Produksi Motor Tembus 5,8 Juta Unit
Tahun ini sendiri AISI menargetkan penjualan motor dalam negeri mencapai 5,6 juta sampai 5,8 juta unit.
Sebagai informasi, data penjualan tersebut merupakan gabungan dari seluruh anggota AISI yang terdiri dari Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan TVS.