Digeber Pedrosa, Motor KTM RC16 MotoGP Asapi Mobil F1 dan WRC
- KTM RC16 menang mutlak di tiga kali drag race.
- Tenaga motor MotoGP paling kecil.
Perusahaan minuman berenergi asal Austria, Red Bull memang dikenal sebagai sponsor berbagai kegiatan olahraga, termasuk sejumlah ajang balap, baik mobil atau pun motor.
Nah, pada Rabu (6/9/2023) Red Bull mengunggah video kegiatan mereka bertajuk Ultimate Drag Race.
Tak tanggung, kendaraan balap yang diadu dari kelas Formula 1, MotoGP, WRC, Rallycross hingga mobil konsep Ford SuperVan 4.2.
Lintasannya berupa landasan pacu di bandara dengan jarak 402 meter atau seperempat mil. Ada tiga sesi drag race yang mengadu akselerasi kendaraan-kendaraan tersebut secara bersamaan.
Line Up Kontestan
Untuk mobil Formula 1 memakai RB8 2012 yang bertenaga 850 PS dengan bobot 700 kg saja. Mobil ini dikendarai test driver Red Bull, Liam Lawson.
Lalu ada motor KTM RC16 sebagai wakil lintasan MotoGP. Tunggangan bermesin 1.000 cc ini punya tenaga 270 PS dan bobot 157 kg. Penunggangnya adalah test rider legendaris Dani Pedrosa.
Baca juga : Merasakan Perbekalan Honda CBR250RR SP QS di Sirkuit Mandalika, Berasa Pembalap!
Di mobil World Rallycross (WRX) ada Peugeot 208 yang digeber oleh juara dunia 2019, Timmy Hansen. Mesinnya 2.0 liter turbo dengan tenaga 600 PS dan bobot 1.300 kg.
Selanjutnya dari WRC yang notabene speknya mirip dengan mobil WRX. Namun Ford Puma yang digunakan mengusung penggerak hybrid dengan tenaga 550 PS dan bobot 1.260 kg saja.
Terakhir ada Ford SuperVan yang berbasis mobil kargo, Transit. Sumber penggeraknya diubah menjadi elektrik dengan tenaga 1.500 kW dan bobot 1.680 kg.
Akselerasi Motor MotoGP Paling Unggul
Hasilnya KTM RC16 menyabet gelar yang terkencang dari tiga kali drag race. Fitur anti-wheelie yang membuat tampilan motor jadi ceper saat start sangat membantu.
Baca juga : Tiket MotoGP Mandalika Khusus Warga Lombok Cuma Rp 200 Ribuan, Ini Syaratnya
Dani Pedrosa tiga kali mempecundangi mobil-mobil balap tersebut. Termasuk Formula 1 yang kerap dijuluki sebagai jet darat.
Akselerasi awal Formula 1 pun terbilang tak istimewa ketimbang mobil-mobil reli. Hal ini disebabkan fokusnya pada putaran mesin atas.
Sehingga Formula 1 baru 'panas' di pertengahan lintasan, namun tetap tak bisa mengejar Dani Pedrosa yang sudah ngacir sejak awal.