Perebutan gelar juara dunia ajang balap motor terkencang, MotoGP 2023 semakin sengit.
Pasalnya, meski hanya tinggal memasuki tiga putaran terakhir tapi perolehan poinnya masih ketat.
Juara dunia 2022, Francesco Bagnaia dari tim Ducati Lenovo masih menguasai klasemen sementara dengan perolehan 389 poin.
Posisi pembalap berjuluk Pecco itu masih bisa digeser oleh Jorge Martin dari Pramac Ducati yang mengoleksi 376 poin.
Padahal pasca MotoGP Australia sebelumnya, Pecco mampu menjauh dengan selisih 27 poin.
Selisih 13 poin tersebut diraih Martin dari dua kemenangannya di MotoGP Thailand akhir pekan ini (28-29/10/2023).
Pembalap asal Spanyol ini sukses mempecundangi Pecco di sesi sprint race dan balap utama.
Baca juga : Penantian Enam Tahun, Johann Zarco Juarai MotoGP Australia 2023
Di sesi sprint race pada Sabtu (28/10/2023), pembalap dengan julukan Martinator ini mendominasi lomba sejak awal dan tak tersentuh hingga akhir balap.
Hasil buruk justru didapat Pecco yang hanya finish ke-7 pada sprint race.
Pada sesi balapan utama, persaingan keduanya sempat terjadi. Bahkan turut direcoki oleh pembalap pabrikan KTM, Brad Binder.
Namun Martin yang menguasai lomba sejak awal, mampu mengalahkan keduanya.
Selain kedua pembalap tersebut, sebenarnya gelar juara dunia masih bisa didapat oleh pemilik posisi ke-3 di klasemen, Marco Bezzecchi.
Meski demikian, kemungkinan tersebut sangatlah kecil. Sebab Bezzecchi yang mengumpulkan 310 poin.
Ini artinya, wakil tim Mooney VR46 itu masih tertinggal 79 poin dari Pecco dan 66 poin dari Martin.
Baca juga : Serba-serbi Dibalik Layar MotoGP Indonesia 2023, Ada Apa Saja di Paddock Sirkuit Mandalika?
Tapi masih ada 111 poin yang bisa dikoleksi jika memenangkan semua balapan, termasuk sprint race di tiga seri tersisa.
Itu pun dengan catatan, baik Pecco dan Martin wajib finish di luar podium.
Hmm, sulit ya..