Toyota Raize - Daihatsu Rocky Hybrid Sudah Beredar di Jepang, Ini Bedanya dengan Versi Indonesia
Prasetyo · 29 Nov, 2021 11:15
0
0
Toyota Raize dan Daihatsu Rocky hybrid sudah mulai diedarkan di Jepang. Sesuai namanya, Raize dan Rocky hybrid merupakan tipe yang berbeda dibanding dua model Raize-Rocky yang dipasarkan di Indonesia. Karena untuk yang terbaru ini sudah menggunakan teknologi e-Smart Hybrid.
Sistem ini berarti menggabungkan antara mesin mesin 1.200 cc WA-VEX dengan motor listrik. Teknologinya mirip dengan yang dipakai pada Nissan e-Power. Alasannya, dengan memakai mekanisme seperti itu, akan didapatkan efisiensi bahan bakar yang semakin baik, namun biaya pengembangan dan produksinya tidak terlalu besar. Sehingga harga mobil masih bisa ditekan tidak terlalu tinggi.
Tetapi untuk membedakan dengan unit bermesin bakar tanpa motor listrik, Daihatsu juga memberikan diferensiasi dari segi estetika. Baik di eksterior maupun interior. Loh kenapa cuma Daihatsu, apakah itu berarti Toyota Raize hybrid dengan non hybrid tak ada beda? Ya tetap ada bedanya.
Nah kalau penasaran seperti apa sosok Toyota Raize e-Smart Hybrid dan Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid, kami akan ungkap beberapa perbedaannya dibanding Rocky-Raize yang ada di Indonesia saat ini.
Karena sejatinya Rocky-Raize adalah proyek pengembangan yang sebagian besar dilakukan Daihatsu, maka yang kita akan bahas lebih dulu Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid ya. Dan kalau diperhatikan, tetap ada beberapa detil yang membedakannya dengan model non hybrid.
Di depan, yang paling mencolok adalah keberadaan logo Daihatsu yang menggunakan aksen biru. Tentunya ini selaras dengan logo-logo mobil hybrid Toyota yang juga pakai aksen biru. Jadi kalau mau lihat ciri khas mobil listrik Daihatsu, maka bisa dilihat dari logo yang warna biru ini. Dan bukan tak mungkin kalau di tahun-tahun berikutnya, kita akan makin sering melihat mobil Daihatsu berlogo biru seperti ini.
Sementara itu dari bentuk lampu utama, gril, dan foglamp, masih sama dengan tipe non hybrid. Begitupun pada Toyota Raize hybrid yang tak jauh berbeda dengan model non hybrid-nya.
Lanjut ke bagian samping, Anda bisa melihat desain velg Daihatsu Rocky hybrid mapun Toyota Raize hybrid yang berbeda dengan non hybrid. Warnanya two tone, serta kini pakai baut roda berjumlah lima, bukan lagi 4.
Interior Toyota Raize e-Smart Hybrid juga Ada Nuansa Biru
Elemen berikatnya yang berbeda dari Daihatsu Rocky hybrid dan Toyota Raize hybrid adalah di sisi interior. Kalau melihat layout dasbor dan kontur jok serta lekuk trim pintunya, jelas masih menyerupai model non hybrid. Tapi coba perhatikan lebih detil.
Di tombol Start/Stop engine misalnya, kini pakai warna biru. Kemudian tampilan meter clusternya juga berubah. Karena pada display tertampil indikator Charging, ECO, dan Power.
Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Hybrid Pakai Smart Pedal
Perubahan lainnya yang bisa ditelisik dari kedua model hybrid terbaru yang menggunakan DNGA ini adalah pada sistem berkendaranya. Pengemudi disediakan sistem Smart Pedal. Yaitu sebuah mekanisme pengendaraan yang mirip teknologi One Pedal Drive pada Nissan Kicks e-Power.
Jadi pengemudi cukup menekan satu pedal gas selama berkendara. Jika ia ingin berkaselerasi, tinggal berikan tekanan yang lebih kuat pada pedal gas tersebut. Sementara ketika hendak deselerasi, maka lepas kaki dari pedal gas. Pada kondisi deselerasi ini pula baterai listrik akan mengisi daya.
Untuk sumber tenaganya, tipe e-Smart Hybrid besutan Daihatsu ini mengkombinasikan antara mesin 1.200 cc WA-VEX yang menjanjikan tenaga 82 PS dan torsi 105 Nm. Kemudian dtambah motor listrik yang sanggup memuntahkan tenaga puncak mencapai 106 PS dengan torsi 170 Nm. Soal konsumsi BBM Daihatsu Rocky hybrid diklaim bisa mencapai 34,8 km/liter.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.