PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) ambil bagian dalam pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021. Produk-produk andalan dari geng hijau ini ditampilkan lengkap, kecuali varian motor gede mereka.
Pada pameran kali ini, KMI nampak ingin menggenjot penjualan dua model mereka yakni Kawasaki Ninja 250SL dan Kawasaki W175 TR. Kedua motor tersebut diberi label harga khusus yang menggiurkan, karena jauh lebih murah dari harga resminya.
"Promonya masih melanjutkan yang sudah ada sih mas, untuk Kawasaki Ninja 250 SL dan W175TR ada harga khusus," ujar salah satu tenaga penjual di booth Kawasaki yang ditemui Autofun.co.id.
Kawasaki Ninja 250SL dilabeli harga Rp 34,9 juta on the road Jakarta, atau bisa juga dibeli dengan status off the road senilai Rp 29,9 juta. Harga normalnya di situs resmi KMI sendiri masih diangka Rp 40,6 juta on the road Jakarta.
Sementara itu Kawasaki W175TR dilepas Rp 24,9 juta, lebih murah dari harga disitus resmi KMI yang berada diangka Rp 29,9 juta on the road Jakarta. Ada selisih Rp 5 juta nih, menarik bukan?
Baca Juga:
Motor sport 250 cc silinder tunggal ini memiliki penampilan yang ramping, namun sosoknya tak neko-neko. Desainnya tak banyak berubah sejak pertama kali dikenalkan di Indonesia, kecuali permainan striping bodi dan warna saja.
Mengandalkan lampu depan tunggal yang masih bohlam, ini menjadi salah satu bagian yang dianggap kurang menarik. Ini lantaran ukuran lampu depannya terlihat terlalu besar. Apalagi semua penerangan masih andalkan bohlam.
Namun detail dari motor ini patut diacungi jempol, finishing bodi, permainan warna pada sasisnya, shape bodinya terlihat menarik. Apalagi opsi warna putih nampak segar ketimbang hijau KRT Edition yang cenderung membosankan.
Karakter mesin Kawasaki Ninja 250SL pastinya akan disukai penggemar motor sport. Mesinnya responsif dan punya torsi yang kuat. Tak heran karena basis mesinnya dikembangkan dari mesin KLX 250, yang didesain ulang pada gigi rasionya.
Spesifikasinya 4-tak, 249 cc, DOHC 4 katup pendingin cairan, dengan piston tunggal. Diameter piston 72 mm dan langkah piston 61,2 mm. Transmisi manual enam percepatan jadi penyalur daya dari tenaga mesin yang mencapai 28 PS di 9.700 rpm dan torsi 22,6 Nm di 8.200 rpm.
Bergaya ala motor tracker, Kawasaki W175TR tampil lebih ramping dan praktis. Sosoknya juga lebih tinggi karena penggunaan diameter pelek yang berbeda antara depan dan belakang, sehingga kemampuan untuk melibas jalan semi off road juga lebih baik.
Salah satu faktor yang membuatnya lebih ramping adalah kapasitas tangki bahan bakar yang menjadi jauh lebih kecil, yang hanya 7,5 liter saja. Bandingkan dengan kapasitas tangki W715 reguler yang bisa menampung hingga 13,5 liter bahan bakar.
Kawasaki W175 2021 dibekali dengan mesin 4 tak, SOHC, satu silinder, berpendingin udara, dengan kapasitas 177 cc. Mesin ini mampu hasilkan tenaga maksimum hingga 13 PS pada 7.500 rpm dan torsi maksimum mencapai 13,2 Nm pada 6.000 rpm.
Diameter pistonnya 65,5 mm dan langkahnya 52,4 mm. Rasio kompresi yang dihasilkan tercatat 9,1:1. Mesinnya juga menggunakan transmisi manual 5 percepatan.
Namun, sistem pembakarannya belum mengadopsi teknologi injeksi. Kawasaki W175 2021 masih mengandalkan karburator keluaran Mikuni VM24.
Kawasaki W175 2021 memang bisa dikatakan cukup konvensional. Tapi, Kawasaki sepertinya memang ingin menonjolkan konsep klasik pada motor ini.
Sebanyak 12 unit display disiapkan KMI pada pameran kali ini, diantaranya W175TR versi modifikasi, W175, Versys-X 250, Ninja 250 Smart Key, Ninja ZX-25R, KLX230, KLX230 versi modifikasi, KLX150BF SE Xtreme, D-Tracker 150 dan Z250.
KMI juga menyiapkan unit test ride bagi pengunjung pameran berupa satu unit Ninjz ZX-25R. Motor ini merupakan produk yang lagi digandrungi oleh penggemar sepeda motor tanah air.
"Kami berusaha menyuguhkan yang terbaik pada event ini untuk pengunjung di tengah pandemi seperti saat ini, dengan mengirimkan atau memajang produk-produk terbaik kami," ujar Michael C-. Tanadhi, Head Sales & Promotion KMI.
Pameran IIMS 2021 sendiri berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat hingga 25 April mendatang. Tentunya secara pameran berjalan, protokol kesehatan diperhatikan dengan sangat ketat.