MotoGP 2021 tinggal tersisa 3 seri lagi dan seri keenambelas akan digelar pada GP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia. Balapan kali ini diyakini akan sangat menarik, karena bisa saja seri kali ini menjadi penentuan juara dunia MotoGP 2021.
Fabio Quartararo bisa mengunci gelar juara dunia MotoGP 2021 pada akhir pekan ini. Saat ini, pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP tersebut masih aman di puncak klasemen sementara dengan unggul 52 poin dari Francesco Bagnaia. Quartararo sudah mengumpulkan 254 poin, sementara Bagnaia memiliki 202 poin.
Baca juga : Jaga Asa Juara Dunia MotoGP 2021, Bagnaia Targetkan Menang di Misano
Bukan hal yang mustahil juga jika Quartararo gagal mengunci gelar juara dunia di Sirkuit Misano. Pasalnya pembalap yang akrab disapa "Pecco" ini punya peluang yang cukup besar untuk bisa mengulang kemenangan seperti pada GP San Marino.
Saat itu, Pecco berhasil menang sempurna dengan meraih pole position dan memimpin jalannya balapan mulai dari start hingga finish. Namun, sekarang sudah memasuki musim dingin dan kondisi cuacanya sangat berbeda. Sehingga, cukup sulit juga bagi pembalap jebolan VR46 Riders Academy tersebut untuk mengejar ketertinggalan poinnya.
Baca juga : Fabio Quartararo Bakal Main Aman di Misano, Demi Kunci Gelar Juara MotoGP 2021
Dengan selisih poin yang ada sekarang ini, jika Quartararo menang di Sirkuit Misano, maka dia sudah bisa disebut sebagai juara dunia MotoGP 2021. Selain itu, ada juga beberapa skenario lainnya. Jika dilakukan analisis, maka ada beberapa skenario untuk pembalap asal Prancis ini bisa meraih gelar juara dunia di Sirkuit Misano yakni
Baca juga : Wow, Gusur Energica Ducati Jadi Pemasok Tunggal Motor Listrik Untuk Balap MotoE!
Ada enam skenario di mana Quartararo bisa langsung jadi juara dunia pada GP Emilia Romagna ini. Satu-satunya cara agar peluang Pecco tetap terbuka untuk meraih gelar juara dunia adalah dengan Quartararo tidak meraih poin di Misano. Entah itu finis di posisi ke-16 ke bawah atau gagal finis.
Sayangnya, kecil kemungkinannya skenario tersebut bisa terjadi. Sebab, musim ini Quartararo sangat piawai mengendalikan situasi di atas YZR-M1 dan berhasil meraih poin di tiap serinya. Pada GP San Marino, Quartararo berhasil finis di urutan kedua, tepat di belakang Pecco.
Baca juga : Duet Repsol Honda, Marc Marquez dan Pol Espargaro Optimistis Raih Hasil Lebih Baik di Misano
Tidak ada yang bisa dilakukan oleh Pecco kecuali fokus dan berusaha keras mencoba untuk menang dan berharap Quartararo gagal meraih poin. Quartararo sendiri sudah menyebutkan bahwa dirinya akan membalap dengan lebih pintar alias bermain aman saat balapan nanti.