Yamaha Fazzio Hybrid-Connected dilengkapi dengan fitur-fitur yang terbilang baru di kelas 125 cc, bahkan bisa dibilang jadi yang pertama. Misal sudah dilengkapi dengan fitur Y-Connect yang memungkinkan smartphone pengendara terkoneksi dengan motor.
Koneksi melalui bluetooth tersebut akan menampilkan beragam informasi sepeda motor. Seperti status aki dan oli, odometer, fuel consumption, posisi parkir terakhir, ranking, takometer, dan air temperature.
Di spidometer Yamaha Fazzio juga terdapat indikator App dan kapasitas baterai smartphone ketika sudah tersambung. Bahkan ada pula notifikasi pesan dan telfon masuk, nantinya lampu indikator akan berkedip sebagai penanda.
Selain Y-Connect, Yamaha Fazzio juga disematkan fitur hybrid yang merupakan motor 125 cc di Indonesia pertama yang menerapkan fitur ini. Walau pun sistem hybridnya masih mild hybrid, tidak seperti sistem hybrid pada mobil yang bisa berjalan murni menggunakan tenaga listrik.
Baca juga: Impresi Pertama Mengendarai Yamaha Fazzio 2022, Enteng Dan Lincah!
Sistem hybrid pada Fazzio bisa dikatakan mirip dengan yang dipakai PCX Hybrid, hanya saja lebih sederhana lagi. Karena hybrid atau electric power assist hanya bekerja di 3 detik pertama saat motor berakselerasi dari posisi berhenti hingga maksimal putaran mesin menyentuh 5.500 rpm.
Lantas bagaimana impresi teknologi terbaru ini? Tim AutoFun Indonesia sudah mencicipi Yamaha Fazzio untuk pertama kalinya atas undangan dari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Basic mesin yang digunakan Fazzio sebenarnya serupa dengan matic 125 cc generasi terakhir, seperti FreeGo dan Mio Gear 125. Hanya saja ada peningkatan di beberapa sektor, seperti piston yang lebih tinggi untuk mendapatkan perbandingan kompresi tinggi pula.
Yamaha Fazzio menggebuk perbandingan kompresi 11±0,4:1 dengan rekomendasi penggunaan bahan bakar minimal RON 92. Tingginya perbandingan kompresi bersanding dengan jarak pulley yang lebih pendek serta perbandingan final gear yang lebih ringan.
Baca juga: Yamaha Fazzio 2022 Mendapat Sambutan Positif Sebagai Lawan Scoopy, Begini Kata Honda
Belum lagi ada dorongan electric power assist saat motor pertama kali jalan. Efeknya saat kami coba berkeliling kota Bogor, Jabar memang akselerasi awal terutama dalam posisi berhenti terasa lebih mendorong.
Hentakan tenaga ketika cruising juga cukup terasa, misal ketika ingin menyalip kendaraan. Karakternya tetap khas akan matic 125 cc Yamaha, di mana linear sejak putaran rendah hingga atas. Namun di Fazzio ini linear dan semburan tenaga lebih padat dibanding matic 125 cc Yamaha lain.
Namun karena sistem hybrid tidak bisa dimatikan, jadi kami tidak bisa membandingkan atau tidak bisa mengetahui seberapa berpengaruh sistem hybrid saat on juga saat off. Suara yang dihasilkan dari mesin Fazzio terbilang halus.
Baik suara mesin maupun suara knalpotnya begitu bersahabat dengan telinga. Ada sedikit vibrasi, namun tidak terlalu mengganggu. Justru malah ada sedikit gredeg saat akselerasi awal ketika kondisi mesin dingin.
Baca juga: Yamaha Fazzio 2022 Jadi Incaran Buat Modifikasi, Keluar Dealer Langsung Dioprek!
Ditambah motor yang kami gunakan semua masih sangat baru dengan odometer rendah. Namun setelah mesin panas dan berjalan lebih dari setengah jam, getaran pun hilang. Sepertinya karena memang komponennya masih baru, belum beradaptasi.
Untuk ulasan lebih lengkapnya bisa tunggu di sesi test ride ya!
Spesifikasi Yamaha Fazzio Hybrid – Connected 2022 | ||
---|---|---|
Tipe mesin | 4-tak, SOHC, 2 katup, pendingin udara | |
Diameter X langkah | 52,4 mm x 57,9 mm | |
Kapasitas mesin | 124,8 cc | |
Perbandingan kompresi | 11:1 | |
Tenaga maksimal | 8,4 ps @6.500 rpm | |
Torsi maksimal | 10,6 Nm @4.500 rpm | |
Kapasitas oli mesin | 0,84 liter | |
Tipe transmisi | Automatic | |
Tipe rangka | Underbone | |
Suspensi depan | Teleskopik | |
Suspensi belakang | Unit Swing | |
Ban depan | Dunlop Scoot Smart 110/70-12 tubeless | |
Ban belakang | Dunlop Scoot Smart 110/70-12 tubeless | |
Rem depan | Cakram | |
Rem belakang | Tromol | |
P x L x T | 1.820 mm x 685 mm x 1.125 mm | |
Jarak sumbu roda | 1.280 mm | |
Jarak terendah ke tanah | 135 mm | |
Tinggi tempat duduk | 750 mm | |
Berat isi | 95 kg | |
Kapasitas tangki bensin | 5,1 liter | |
Tipe busi | CR6HSA | |
Sistem pengapian | TCI | |
Battery | YTZ6V |