Kehadiran motor Esemka ini tak melulu soal masa kampanye yang memang masih lama. Tapi foto-foto motor Esemka jaman dulu ini belakangan menjadi viral karena tersebar di beberapa akun sosial media.
Hal ini sontak menjadi perbincangan para penggemar otomotif Tanah Air. Apalagi jenama Esemka memang kerap dikaitkan sebagai kendaraan politik.
Padahal, motor yang tampangnya mirip Honda Supra X ini hadir sebagai sarana praktek siswa SMK. Di mana motor tersebut dirakit oleh siswa SMK dan dilabeli Esemka.
Dan dari foto-foto yang diunggah tahun 2012 tersebut oleh SMK 5 Solo, diketahui jika Joko Widodo yang saat itu menjabat sebagai walikota Solo turut merilis kendaraan tersebut. Hal ini juga yang membuat nama Jokowi identik dengan Esemka.
Baca Juga: Suzuki Smash Titan Ternyata Masih Dijual, Warna Makin Centil Harganya Rp 16,4 Juta
Kembali ke motor Esemka, secara desain memang identik dengan Honda Supra X. Namun motor ini bukanlah produk dari PT Astra Honda Motor (AHM), melainkan motor bebek Auriga yang merupakan brand motor lokal, Kanzen.
Kanzen sendiri memiliki beberapa tipe motor bebek yang desainnya mirip Honda Supra X. Diantaranya Kanzen Pesona dan Auriga yang dirilis tahun 2009.
Untuk Auriga sengaja hadir sebagai model praktek perakitan motor siswa SMK. Di awal kehadirannya, ada 13 SMK yang bekerja sama dengan Kanzen untuk merakit Auriga.
Diantaranya SMKN 4 Cilincing Jakarta Utara, SMK 1 Sukabumi, SMK 2 Subang, SMK 1 Bandung, SMK 1 Semarang, SMK 5 Surakarta, SMK 2 Muhammadiyah Magelang. Kemudian di Jawa Timur ada SMK 5 Surabaya, serta gabungan beberapa SMK di Malang.
Ditilik dari desain, motor Esemka berbasis Kanzen Auriga memang sudah identik dengan Honda Supra X. Lalu bagaimana dengan speknya?
Ternyata tetap mirip. Di mana tertanam mesin 100 cc silinder tunggal berpendingin udara dengan transmisi semi otomatik 4-speed. Serta sokongan sistem bahan bakar karburator. Tenaganya 6,2 PS di 8.500 rpm dan torsi 7,2 Nm di 5.500 rpm.
Dari segi fitur, motor Esemka juga terbilang sederhana. Diantaranya masih memakai pelek jari-jari dengan rem tromol di kedua roda. Meski ada juga versi yang dilengkapi rem cakram untuk roda depannya.
Lampunya masih bohlam dengan spidometer analog. Fitur yang standar di motor bebek saat itu. Harganya pun cuma Rp 8 jutaan. Jadi, jangan berharap bertabur fitur canggih ya.