Tak Mau Gegabah, Kawasaki Sebut Riset KLX230 Versi Supermoto Butuh 2 Tahun

• Dikembangkan karena larisnya D-Tracker.
• Kawasaki KLX230 SM dijual lebih mahal.

Di awal bulan Juni 2022 lalu PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) secara resmi merilis versi terbaru dari KLX230 Series 2022. Ada 3 model yang dirilis pada ajang Jakarta Fair 2022 ini, yaitu KLX230, KLX230 S dan KLX230 SM.

Salah satu tipe menarik dalam peluncuran ini adalah sosok anyar Kawasaki KLX230 SM yang merupakan versi supermoto dari KLX230. Motor tersebut terbilang benar-benar baru, karena sebelumnya Kawasaki tak ikut menyertakan model supermoto di jajaran KLX230 Series.

Baca Juga: Kawasaki Rilis KLX230 Series Anyar di PRJ 2022, Sekarang Ada Versi Supermoto!

2 Tahun Pengembangan

Seolah tidak mau gegabah, pihak Kawasaki mengaku butuh waktu riset lebih dulu untuk menghadirkannya. Bahkan untuk Kawasaki KLX230 SM, pabrikan yang identik dengan kelir hijau ini butuh waktu panjang dalam mengembangkannya.

Seperti disebutkan oleh Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion KMI, butuh waktu hingga 2 tahun sebelum akhirnya Kawasaki KLX230 SM dirilis.

"Development pertama di offroad dulu. Kita lihat pasar, baru kita rilis yang supermoto. Biasanya kita harus ada study development, ini yang makan waktu," paparnya beberapa waktu lalu.

Pasar Supermoto Potensial

Lebih lanjut, bukan tanpa alasan KMI menghadirkannya saat ini, sebab segmen supermoto di Indonesia disebut masih potensial. Hal ini berkaca dari varian D-Tracker yang lebih laris dari keluarga Kawasaki KLX150.

"Di Kawasaki sendiri, share dari supermoto sendiri mencapai 60% dari Kawasaki KLX150 Series. Supermoto lebih banyak," ucap Michael.

Disebutkannya, angka penjualan per bulan di Kawasaki KLX150 dual purpose berada di kisaran 2.500 unit. Sedangkan Kawasaki D-Tracker 2.900 unit.

Menariknya, di segmen Kawasaki KLX230 ini, Kawasaki justru menargetkan angka yang lebih kecil dari KLX230 SM, yakni 1.500 unit pertahun. Sedangkan model dual purposenya sekitar 2.500 unit setahun. "Lebih sedikit dari versi dual purpose karena kita lihat pertimbangan harga," katanya.

Spek dan Harga Kawasaki KLX230SM

Seperti disebutkan sebelumnya, Kawasaki KLX230 SM dirilis untuk konsumen yang menyukai motor kelas supermoto. Motor ini dibekali mesin injeksi 230 cc berpendingin udara ke dalam rangka perimeter yang kompak sehingga ringan, dan mudah bermanuver di dalam kota.

Di bagian kaki-kaki, Kawasaki KLX230 SM dibekali suspensi depan jenis teleskopik dan model unitrak di belakang. Suspensi juga disetting berorientasi aspal jalanan sehingga mencakup pegas yang lebih kaku dan travel yang lebih sedikit dibandingkan suspensi long-travel milik Kawasaki KLX230S dual purpose.

Diameter roda depan dan belakangnya memakai ukuran 17 inci. Pelek depan 3 inci dan belakang 3,5 inci yang berukuran lebih lebar dibanding tipe KLX dibawahnya. Kemudian sistem pengereman motor sudah menganut model cakram petal di depan dan juga belakang.

Urusan harga, motor ini dibanderol Rp 54,9 juta di tipe standar dan Rp 56,7 juta di varian SE dengan perbedaan di warna bodinya. Delivery KLX230 SM dilakukan bulan Juli mendatang.