Autofun Menjajal Yamaha E01 di Thailand, Impresi Mirip NMax dan Tak Seperti Pakai Motor Listrik

• Pengujian Yamaha E01 di Thailand jadi yang pertama di dunia.
• Indonesia siap menguji Yamaha E01 tahun ini.
• Belum akan dijual umum.

Pekan lalu Yamaha Thailand mengumumkan untuk memulai sesi uji coba langsung dari skuter matic berpenggerak listrik mereka, Yamaha E01. Tak tanggung, ada 40 unit Yamaha E01 yang dihadirkan dalam uji coba bersama media tersebut.

Thailand jadi negara pertama yang memulai program Proof of Concept (PoC) dari prinsipal Yamaha di Jepang. Di mana pengetesan ini berlangsung di Jepang, Taiwan, Malaysia, Indonesia, Eropa dan Thailand dengan total motor yang digunakan mencapai 500 unit.

500 unit tersebut merupakan motor prototipe yang tidak dijual umum dan hanya digunakan dalam kebutuhan pengetesan saja. Nantinya hasil pengujian tersebut akan digunakan sebagai bahan evaluasi dari Yamaha mengenai kebutuhan motor listrik di tiap-tiap negara.

Yakni dengan mengeksplorasi perilaku masyarakat di masing-masing negara. Termasuk gaya mengemudi, tujuan EV digunakan dan lingkungan di masing-masing negara yang mendukung atau cocok untuk menggunakan Yamaha E01 tersebut. 

Baca Juga: Bukan Sewa, Yamaha E01 Bisa Dipakai Gratis oleh Masyarakat!

Impresi Berkendara Mirip Yamaha NMax

Rekan kami dari Autofun Thailand berkesempatan ikut kegiatan test ride perdana Yamaha E01 di negara-negara ASEAN, bahkan tes pertama di dunia. Dan impresi yang didapat ketika naik di joknya, kami harus mengatakan bahwa motor ini memiliki dimensi yang tidak berbeda dengan skuter matic bermesin bakar. 

Hal ini bisa dirasakan dari postur mengemudi, posisi setang dan kaki yang mirip dengan mengendarai Yamaha NMax. Ini juga termasuk tinggi dan dimensi jok yang membuat pengendara tidak sulit menyesuaikan diri dengan motor ini.

Performa Paling Mendekati Matic Bensin

Saat sesi test ride, rekan kami di Autofun Thailand menyebutkan jika Yamaha E01 adalah skuter listrik yang memiliki feeling berkendara paling dekat dengan motor bensin saat ini. Bedanya, tidak ada suara mesin. 

Ini berarti bahwa pengendara hampir tidak perlu menyesuaikan apa pun untuk itu. Tetapi sedikit perbedaan hadir dari akselerasinya yang terasa lebih spontan. Ini dikarenakan torsi motor listrik yang memang besar.

Selebihnya, baik itu rem, suspensi, dan postur berkendara seperti mengendarai Yamaha NMax. Bahkan dengan dimensi motor yang ada saat ini, bisa dibilang Yamaha E01 dapat dijual dengan mudah. Tentu dengan catatan, harganya masuk akal.

Belum Dijual Dalam Waktu Dekat

Disela pengujian tersebut, tak sedikit yang menanyakan waktu peluncuran Yamaha E01 ke pasar. Sayangnya, motor tersebut tidak akan dirilis dalam waktu dekat.

Paling cepat mungkin dalam 2-3 tahun ke depan dan harga rilis pasti tidak kurang dari seratus ribu bath (Rp 41 jutaan). Sehingga pilihan untuk menunggu atau mencari alternatif motor listrik lain, tergantung pada kebutuhan Anda.

Yamaha sendiri juga akan segera melakukan pengetesan Yamaha E01, namun belum ada informasi lebih lanjut kapan dan berapa unit yang disiapkan untuk di Indonesia.