Belakangan ini para pemilik Yamaha WR 155 R memiliki aktivitas baru yang menyenangkan sesuai dengan konsep motornya, dengan adanya kegiatan SHELL bLU cRU Yamaha Enduro Challenge 2023.
Diadakan oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di beberapa kota yang memiliki jalur enduro menantang bagi para peserta.
Asyiknya agar tetap adil dan seru, Yamaha Enduro Challange 2023 memiliki tujuh kelas yang bisa dipilih para peserta.
Salah satu peserta yang mengikuti acara ini adalah Iman Muwardi yang berhasil menyabet juara 3 di kelas Yamaha WR 155 R Comm. A dengan modifikasi yang tidak terlalu banyak.
Apalagi di kelas ini memang mewajibkan spesifikasi mesin seperti pengapian dan kelistrikan para peserta dalam kondisi standar, dengan begitu peserta pun akan lebih ringan dalam soal biaya.
Karena sektor mesin tidak boleh banyak diotak-atik, jadi ubahan di sini hanya mengganti knalpot untuk memaksimalkan tenaga dari mesin standar.
Baca juga: Yamaha Grand Filano 2023 Bertenaga Buat Harian, Tapi Iritnya Tembus 50,7 Km/liter!
Ubahan selanjutnya ada di sektor kaki-kaki, karena kondisi lintasan yang tidak menentu maka perlu melakukan set up kaki-kaki yang tepat.
“Wajib ganti gir belakang yang lebih besar biar torsinya lebih kuat, karena kalau enduro buat ngejar torsi bukan untuk mencari top speed tinggi. Habis itu ganti juga yang lebih tebal, pakai 520 biar lebih kuat.”
“Gak lupa pasang chain adjuster di swing arm, tujuannya untuk meminimalisir rantai lepas saat di lintasan. Karena kalau sampai lepas pasti makan waktu untuk recoverynya,” sebut Iman.
Ubahan berikutnya tentu saja mengganti ban dengan pattern big block atau yang memiliki pattern lebih kasar dibandingkan ban orisinal, tujuannya tentu saja agar memiliki cengkraman lebih baik di jalur off road.
Baca juga: Yamaha Grand Filano 2023 Dijual Rp 27 Jutaan, Ini Dia Kompetitornya
Iman pun menggunakan karet bundar berlabel Dunlop DGX-01F ukuran 80/100-21 untuk depan dan Dunlop DGX-01 ukuran 110/90-18 belakang yang membalut pelek berlabur biru senada bodi.
“Kalau suspensi standar aja, karena udah mumpuni cukup buat enduro. Swing arm ganti pakai B’Pro berbahan aluminium, tujuannya biar lebih ringan ya karena Yamaha WR 155 R termasuk berat di kelasnya.”
“Udah gitu dimensinya juga lebih panjang dibanding swing arm orisinal, jadi Ini cukup pengaruh buat melewati jalur tanjakan, jadinya motor gak gampang backflip saat nanjak,” tambahnya.
Karena medan ketika enduro sangat beragam, maka tidak jarang motor akan terjatuh di jalur. Untuk itu perlu penambahan beberapa perangkat untuk melindungi komponen rusak saat terjatuh.
Baca juga: Cuma Belasan Juta, Ini 3 Hal Menarik Yamaha Aerox 155 VVA Bekas
“Seperti setang ini jadi andalan saya, jadi gonta-ganti motor pasti setangnya tetap ini. Karena kuat banget, bahkan saat udah bengkok dia bisa lurus lagi dengan sendirinya. Soalnya repot kalau setang bengkok di jalur.”
“Habis itu handle rem pakai model lipat, tujuannya biar gak patah saat motor jatuh. Karena kalau sampai patah jadi susah bawa motornya, bisa-bisa gagal finish,” tunjuk anggota dari Yamaha WR 155 R Owners Indonesia chapter Bandung ini.
Pelindung lainnya ada pada radiator, ditambahkan besi penguat agar radiator tidak langsung kena hantaman batu atau tanah ketika motor jatuh, pasalnya kalau sampai radiator penyok bahkan bocor makan mesin akan overheat.
Terakhir ada pelindung untuk mesin atau crankcase sisi bawah, Iman menyarankan pakai engine guard ini yang berbahan aluminium tebal, karena kalau pakai engine guard berbahan plastik ada kemungkinan pecah ketika menghantam batu atau pohon.
Minim kan ubahannya?
Spesifikasi Modifikasi Yamaha WR 155 R | ||
---|---|---|
Knalpot | Radamel Racing | |
Swing arm | B’Pro | |
Gir belakang | ROZ 520 | |
Setang | Renthal | |
Handgrip | Fuzion | |
Handle rem & kopling | Expedition | |
Ban depan | Dunlop DGX-01F 80/100-21 | |
Ban belakang | Dunlop DGX-01 110/90-18 | |
Radiator guard | Aftermarket | |
Chain adjuster | Aftermarket | |
Engine guard | Custom |