Kawasaki Athlete Pro Bekas Tembus Rp 15 Juta, Cek Lima Fakta Menariknya

Kawasaki Athlete Pro
  • Desainnya kekar tapi tidak dengan mesinnya.
  • Kawasaki Athlete Pro langka di pasaran.

Jika Anda mengincar motor ayam jago yang unik dan langka, Kawasaki Athlete Pro mungkin bisa dilirik. Tapi kini jangan harap harganya terjangkau dan mudah mencarinya.

Sebab, jika dua tahunan lalu Kawasaki Athlete Pro masih bisa ditebus di angka Rp 5 jutaan, maka kini sudah jauh berbeda. Ada yang menyentuh Rp 15 juta!

Ini artinya hanya turun sekitar Rp 2 jutaan dari barunya dulu. Di mana saat awal meluncur di tahun 2015 lalu, Kawasaki Athlete Pro dijual Rp 17,1 juta.

Tentu bukan tanpa alasan motor ini dilepas dengan harga tinggi. Berikut faktanya.

Baca Juga: Sayonara, Kawasaki W250 Resmi Suntik Mati Tahun Ini

1. Desainnya Gagah dan Sporty

Soal tampilannya, Kawasaki Athlete Pro boleh dibilang salah satu motor ayam jago bertampang sangar dengan bodi gambot.

Masuk ke segmen ayam jago, jangan harap ada sosok ramping seperti Honda Sonic 150R, Suzuki Satria F150, atau Athlete 125 pendahulunya.

Alih-alih punya bentuk yang ramping, tongkrongan Athlete Pro justru kekar.

Desainnya menarik.

Bentuk batok lampunya mirip motor mini, Kawasaki Z125 Pro (Spesifikasi | Berita). Kombinasinya sepatbor depan bersudut tajam. 

Sementara bentuk leg shield tampak berotot dengan model layer tumpuk. Ada aksen kaku pada bagian engine shroud. 

Bagian ini mirip keluarga Kawasaki Z250 (Spesifikasi | Berita) Series. Termasuk ke silencer knalpotnya yang besar dan bergaya Ninja 250 Series.

Sementara di buritan, kesan sporty tampak pada panel bodi yang bersudut runcing. Serta sepasang lampu sein terpisah macam motor sport.

Baca Juga: Kawasaki Indonesia Pertegas Lengserkan Nama D-Tracker Series

2. Fitur Fungsional Kawasaki Athlete Pro

Selain tampangnya yang gagah dan agresif, taburan fitur fungsional juga jadi daya tarik dari Kawasaki Athlete Pro.

Harga bekas melambung

Mulai dari posisi tangki di tulang underbone. Hal ini membuat pengguna tak perlu membuka jok untuk mengisi bensin.

Volume tangkinya pun cukup besar untuk kelas ayam jago, yakni 5,2 liter.

Dari balik joknya ada bagasi yang cukup luas. Meski bukan tipe helm in, namun perlengkapan seperti tool kit, tas kecil dan jas hujan muat kok di dalamnya.

3. Kaki-Kaki Kekar

Secara tampilan, kaki-kakinya mungkin terlihat persis dari versi sebelumnya. Tapi secara detail berbeda.

Pelek palang lima gandanya bersanding dengan ban berukuran 70/90-17 di depan dan 80/90-17 di belakang. Suspensi depannya masih teleskopik di depan, tapi monosok di belakang tak lagi horizontal.

Sudah pakai monosok.

Tak ketinggalan, tertanam rem cakram di kedua rodanya. Masing-masing berukuran cakram 260 mm di depan dan untuk belakang 220 mm.

4. Mesin Kawasaki Athlete Pro Nyaris Tak Berubah

Banyak yang menyayangkan jika Kawasaki Athlete Pro masih mempertahankan mesin 4-tak 125 cc yang serupa dengan Athlete sebelumnya.

Sebab pesaingnya saat itu sudah menggunakan mesin 150 cc DOHC yang lebih bertenaga. Sehingga sulit bagi motor ini untuk bersaing.

Mesinnya tidur.

Lebih lengkap, mesin tersebut bertipe SOHC silinder tunggal dengan basis Kawasaki Blitz Joy. Mesin dengan sistem karburator Keihin PB20 ini dilengkapi transmisi manual 4-percepatan.

Tenaganya hanya 9,9 PS dengan torsi 8,6 Nm. Sulit bersaing melawan Suzuki Satria F150 dan Honda Sonic 150R yang tenaganya di atas 10 PS.

5. Langka

Jika dulu Athlete Pro masih bisa dicari di situs jual beli online, maka kini hasilnya nihil. 

Sehingga pencariannya lebih mudah dipantau dari akun grup jual beli di sosial media. Itu pun Anda patut teliti akan tanggal penjualannya.

Bentuk silencer besar

Kelangkaan unit bekas Athlete Pro bisa dipahami. Sebab meski baru mengaspal di tahun 2015, tapi motor ini mundur teratur dari pasar di 2019.

Motor tersebut hilang dari pasar Indonesia bersama dua naked bike 250 cc, yakni Kawasaki Z250 dan Z250SL. Sehingga unitnya terbilang jarang ada di konsumen. Ini pula yang bikin harganya melambung.

So, Anda berminat mengoleksinya?

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Perbandingan Motor Terkait

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Kawasaki Z125 PRO
Lihat