Kadai Yaseen Ahamed terpilih sebagai pembalap wildcard lokal India untuk berlaga di ajang balap MotoGP India. Menariknya, KY Ahamed justru berlatih di Indonesia!
Yup, event dengan nama resmi Grand Prix of Bharat bakal singgah ke Buddh International Circuit, 22-24 September 2023 mendatang. Pria yang kerap disapa KY Ahamed ini bakal hadir sebagai wildcard di kelas Moto3.
Dirinya turun dengan tim Petronas Mie Racing bersama dengan pembalap asal Malaysia, Danial Syahmi. Dan di kalangan pecinta balap Asia, nama KY Ahamed sudah tak asing.
Sebab pembalap 27 tahun ini sempat membalap di arena Asia Talent Cup. Bahkan saat ini masih aktif di ajang TVS Asia One Make Championship di arena ARRC 2023.
Baca Juga: Ikutan Lelang Motor, Jangan Langsung Tergoda Harga Murah!
Untuk menghadapi balap tersebut, KY Ahamed berlatih di Doni Tata Racing School (DTRS) yang dipandu oleh pembalap Indonesia, Doni Tata Pradita.
"Saya dihubungi oleh KY Ahamed yang meminta bantuan untuk melatih dari tanggal 5-13 September," ucap Doni Tata kepada Autofun.
Pembalap yang sempat turun di ajang GP250 dan Moto2 ini mengatakan, jika KY Ahamed mengalami kesulitan untuk berlatih di negara asalnya. Sebab meski memiliki banyak sirkuit, namun tak semuanya dibuka untuk berlatih.
"Pilihannya ke New Delhi, tapi menurutnya jauh dan mahal. Begitu pula opsi lain seperti ke Jepang. Sedangkan sirkuit yang terbilang dekat, seperti Madras hanya bisa dipakai berlatih seminggu sekali," terang Doni Tata.
KY Ahamed mengetahui adanya DTRS karena dulu pernah melatih pembalap Jepang. Jadi, Doni dipercaya untuk melatih kemampuannya.
Baca Juga: Lelang Motor Bekas Bisa Jadi Alternatif, Ini Caranya
Pembalap yang berstatus juara nasional balap motor India itu dilatih dari segi pengalaman, skill, fisik dan mental. Untuk fisik Doni memberi porsi latihan mengandalkan sepeda di sekitar Jogjakarta.
Sedangkan untuk meningkatkan skill, pengalaman dan fisik, maka Doni mengajak KY Ahamed berlatih di Sirkuit Boyolali dengan bermacam motor. "Ada supermoto dan Moriwaki GP Mono," ucap Doni.
Dalam sehari KY Ahamed bisa melahap 145 lap. Meliputi 100 lap dengan GP Mono dan supermoto sebanyak 45 lap. Latihannya mulai pukul 10.00-16.00 WIB.
"Ia mengaku nervous karena sebagai pembalap Moto3 pertama asal India. Ya saya bilang, dulu juga pernah merasakannya. Makanya untuk menjaga mentalnya, saya sarankan untuk mengejar 4-5 detik dari pole position di QTT. Targetnya lolos start dulu," pungkas mantan pembalap yang identik dengan nomor start 45 tersebut.