Tak perlu menunggu lama untuk PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mengenalkan motor listriknya yakni Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1.
Keduanya resmi dikenalkan untuk pasar domestik pagi hari ini (17/11/2023) di Jakarta.
Michael C Tanadhi, Head Sales & Promotion KMI menyebut jika produk motor listrik ini merupakan yang pertama setara mesin 125 cc.
"Kedua motor ini dikembangkan sebagai motor listrik di kelas 125 cc pertama, setara mesin ICE," katanya.
Pun secara bentuk yang merupakan tipe sport, juga jadi yang pertama untuk pasar Indonesia.
Pasalnya kebanyakan motor listrik yang ada berjenis skuter, dan kebanyakan berasal dari Cina.
KMI pun melepas kedua motor ini dengan harga Rp 140 jutaan, yakni Rp 149,9 juta untuk Ninja e-1 dan Rp 146,9 juta untuk Z e-1.
Keduanya dibekali dengan motor penggerak bertenaga 5 kW dengan maksimal output 9 kW.
Baca juga : Render Yamaha Tracer 250 Muncul, Motor Touring Baru Berbasis MT-25?
Tersedia dua riding mode yakni ECO dan ROAD, serta memiliki fungsi e-boost yang bisa dipakai selama 15 detik untuk setiap mode.
Untuk Ninja e-1, pada mode ECO kecepatan maksimal dipatok 64 km/jam dan mode ROAD mencapai 88 km/jam.
Namun saat e-boost diaktifkan, pada mode ECO kecepatan melonjak jadi 75 km/jam dan saat mode ROAD bisa menyentuh 105 km/jam.
Kemudian untuk Z e-1, pada mode ECO bisa melaju 62 km/jam dan model ROAD mencapai 85 km/jam.
Lantas saat fungsi e-boost diaktifkan, maka performa pada mode ECO menjadi 72 km/jam dan pada mode ROAD menyentuh 101 km/jam.
Yang unik, tersedia punya fitur Walk Mode, yang mana berfungsi untuk membantu saat diarea yang sempit, seperti lokasi parkir.
Pada mode ini, bisa menggerakkan motor dengan kecepatan 6 km/jam untuk maju, sedangkan mundur hanya 3 km/jam saja.
Baca juga : Pakai Mesin 150 Cc, Seberapa Kuat Tenaga Peugeot Django 150?
Uniknya, untuk memundurkan motor cukup memutar tuas gas ke arah depan saja, kebalikan saat kita menjalankan motor dengan memutar tuas ke belakang.
Baik Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 dibekali dengan dua buah baterai lithium ion, yang tersimpan di balik tangkinya.
Baterai itu punya spesifikasi 50,4 V dan 30 Ah, yang bisa dicas dengan tiga cara, lewat bawah baterai, charging dock atau via soket di belakang motor.
Waktu pengisian daya membutuhkan waktu 3,7-4 jam untuk terisi penuh, atau 1,6-2 jam dari 20% sampai 80%.
Menarik?
Spesifikasi | ||
---|---|---|
Ninja e-1 | Z e-1 | |
Dimensi | 1.980 x 690 x 1.105 mm | 1.980 x 730 x 1.035 mm |
Sumbu Roda | 1.370 mm | |
Jarak Terendah | 160 mm | 170 mm |
Berat | 140 kg | 135 kg |
Tipe Motor | Permanent magnet synchronous | |
Baterai | Lithium ion pack x 2 | |
Kapasitas Baterai | 50.4 V / 30 Ah x 2 | |
Pengisian Baterai | 3,7 h x 2 | |
Riding Mode | ECO & ROAD | |
Topspeed | 64 km/jam & 88 km/jam | 62 km/jam & 85 km/jam |
Topspeed + e-boost | 75 km/jam & 105 km/jam | 72 km/jam & 101 km/jam |
Suspensi Depan | Teleskopik | |
Suspensi Belakang | Monosok | |
Ban Depan | 100/80-17 | |
Ban Belakang | 130/70-17 | |
Rem Depan | Cakram | |
Rem Belakang | Cakram | |
Harga (estimasi) | Rp 149,9 juta | Rp 146,9 juta |