Mengenal Tear-Off Helm, Lembaran Plastik Penyebab Apesnya Marquez

• Tear-off menggagalkan Marquez untuk melakukan start yang baik
• Fungsi tear-off pada helm balap

Marc Marquez akhirnya berhasil memenangkan balapan utama MotoGP Australia (20/10/2024), meski sempat apes karena tear-off helm. 

Start dari urutan kedua pada putaran ke-17 MotoGP 2024, Marquez jelas punya peluang untuk bersaing untuk trofi tama. 

Hal tersebut sejatinya dapat terwujud, walaupun sang joki Gresini Racing harus terlempar di luar 10 besar akibat insiden saat mengawali balapan. 

Sebelum memulai balapan, Marquez terlihat melepaskan tear-off helmnya. Apesnya, lembaran plastik yang dibuangnya justru jatuh tepat di bawah ban belakang motor. 

Item ini lantas menjadi penyebab ban belakang Ducati Desmosedici GP23 miliknya mengalami spin yang mengganggu kestabilannya. Beruntung, Marquez dapat meredamnya meski merosot dari barisan depan. 

Fungsi Tear-Off Helm

Kendati membuat Marquez apes, tear-off helm nyatanya menjadi salah satu bagian penting di ajang kompetisi seperti MotoGP. Pasalnya, lembaran plastik tersebut berfungsi untuk melindungi kaca atau visor helm dari goresan akibat debu, pasir atau kerikil. 

Baca juga: Sempat Merosot Karena Tear-Off, Marquez Berhasil Taklukkan Martin

Tear-off sendiri awalnya dipopulerkan oleh pembalap motocross. Para crosser tidak perlu mencuci goggle atau pelindung mata, cukup lepas saja tear-off ketika visibilitas berkurang. 

Hal ini pun lantas diadopsi oleh pelaku kompetisi balap aspal seperti MotoGP. Mengingat kecepatan kuda besi yang tinggi, maka sangat rentan visor helm tergores akibat material-material di lintasan. 

Penggunaan tear-off menjadi penting karena goresan pada visor dapat mengganggu visibilitas pembalap. Pasalnya, pembalap harus fokus melihat semua obyek di sekitar sekaligus dalam kecepatan tinggi.  

Baca juga: Akhirnya Indonesia Punya Pembalap Juara Dunia, Aldi Satya Mahendra

Bedanya, tear-off helm MotoGP tidak dipasang berlapis-lapis seperti goggle motocross. Pelindung plastik khusus pada helm MotoGP biasanya hanya 2 lapis saja. 

Artinya, tear-off memiliki fungsi cukup vital untuk helm peruntukkan kompetisi. Namun, sekarang ini item tersebut nyatanya juga ditemui pada helm-helm pehobi.

Alih-alih untuk balapan, tear-off ini dipasang demi menjaga visor dari goresan semata. Terlebih jika helm tersebut bermerek dan berharga mahal.