Yamaha WR 155 R 2021 merupakan pemain baru di segmen motor trail 150 cc tanah air. Motor ini dikenalkan akhir tahun 2019 lalu, untuk bersaing dengan Kawasaki KLX 150 2021 dan Honda CRF150L 2021.
Ya akhirnya PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) ikut meramaikan segmen motor trail 150 cc. Muncul belakangan, Yamaha WR 155 R dibekali mesin bertenaga dan fitur tercanggih.
Secara tampilan Yamaha WR 155 R 2021 terinspirasi dari Yamaha YZ, dengan styling bodi ala motor dual purpose yang ramping. Garis-garis tajamnya jelas sesuai dengan selera kebanyakan konsumen Indonesia.
Tapi yang harus diketahui, desainnya ini sudah lebih dulu digunakan untuk Yamaha WR 125 R yang beredar di Eropa. Hanya saja YIMM menyematkan mesin berbeda, menyesuaikan kebutuhan pasar.
Perkara mesin, Yamaha membuatnya punya performa tinggi dengan menyematkan mesin 155 cc yang sama dengan milik Yamaha MT-15, Yamaha R15 dan Yamaha Vixion R. Menarik bukan?
Yamaha WR 155 R 2021 dilepas hanya dengan satu varian saja, dan dilabeli harga Rp 36,9 juta on the road Jakarta. Murah atau mahal menurut Anda?
Baca juga : Spesifikasi Lengkap Yamaha WR 155R 2021, Motor Trail 150 Paling Modern Saat Ini
Hadir belakang, Yamaha jelas bisa mempelajari kelemahan dari para pesaingnya, dan membuat Yamaha WR 155 R punya kemampuan lebih baik. Hal ini membuatnya memiliki keunggulan yang banyak diinginkan pengguna motor trail 150 cc.
Meski begitu, tetap saja ada beberapa kelemahan dari motor ini yang dikeluhkan penikmat motor trail 150 cc di Indonesia. Apa saja kira-kira? Dan berikut penjelasannya.
1. Mesin Paling Bertenaga
Dengan menggunakan jantung pacu yang sama dengan keluarga motor sport 155 cc lainnya, Yamaha WR 155 R 2021 punya performa paling mumpuni. Spesifikasinya pun paling canggih, 4-tak, SOHC 4 katup dengan VVA (Variable Valve Actuation).
Keluaran tenaganya mencapai 16,72 PS pada 10.000 rpm, dengan capaian torsi maksimal 14,3 Nm di 6.500 rpm. Dengan katup VVA, penyaluran tenaga mesin akan merata disetiap putaran mesin.
Baca juga : Bingung Pilih Honda CRF 150 L atau Yamaha WR 155 R, Simak Dulu Komparasinya
Bandingkan dengan Honda CRF150L yang memiliki tenaga 12,91 PS di 8.000 rpm dan torsi 12,43 Nm di 6.500 rpm. Sedangkan Kawasaki KLX 150L hanya 12 PS pada putaran 8.000 rpm serta torsi 11,3 Nm di 6.500 rpm.
Baca juga : Review Lengkap Honda CRF150L 2021, Sang Idola Baru Motor Garuk Tanah
Salah satu faktor yang membuat Yamaha WR 155 R 2021 juga menyenangkan dipakai di jalan aspal. Transmisi enam percepatan membuat nafas mesin terasa panjang dan topspeed yang bisa dicapai juga lebih baik.
Bagian ini juga jadi pembeda dari saudaranya yang bermesin 155 cc, yakni absennya fitur Assist & Slipper Clutch. Untuk motor on road, fitur tersebut justru berguna, tapi untuk off road justru tak diperlukan.
Pasalnya, ada kalanya saat melintasi jalur off road, pengendara mengunci roda belakang ketika melewati turunan curam, atau juga untuk melakukan manuver.
Untuk penerangan semuanya masih andalkan bohlam, seperti juga kompetitornya. Tapi melihat bagian lainnya, jelas Yamaha WR 155 R ini punya fitur yang paling canggih saat ini.
Lihat panel meter LCD yang memberikan informasi lengkap, seperti spidometer, takometer, odometer, trip meter, konsumsi bensin rata-rata, posisi gigi transmisi, jam, fuel meter dan indikator VVA.
Kemudian hadirnya lampu hazard satu-satunya disegmennya, engine cut off, pendinginan mesin sudah pakai cairan dan kapasitas tangki paling besar, mencapai 8,1 liter. Untuk trabasan tak perlu takut kehabisan bensin.
Pelek yang dipakai sudah ringan berkat bahan alumunium. Lingkar pelek depan 21 inci berbungkus ban 2,75 - 21. Sedangkan pelek belakang 18 inci, diballut ban berukuran 4.10 - 18.
Baca juga : Simak 5 Daya Tarik Kawasaki KLX150, Pelopor Trail 150 cc Indonesia
Melihat kaki-kakinya, khususnya bagian depan terlihat biasa karena pakai tipe teleskopik. Namun diameter tabungnya besar mencapai 41 mm, dengan jarak main yang panjang.
Peredamannya cenderung empuk dan kenyal, sangat mumpuni dipakai melewati permukaan tak rata. Termasuk dipakai agak ekstrim untuk melompati gundukan tanah.
Sementara suspensi belakang dengan link, juga memiliki karakter empuk, sehingga akan sedikit amblas saat motor diduduki. Asyiknya, pengendalian Yamaha WR 155 R 2021 di permukaan aspal, relatif stabil dan minim gejala mengayun.
Baca juga : Murahnya Biaya Perawatan Yamaha WR 155R di Tahun Pertama, Tak Sampai Rp 500 Ribu
Sejauh ini pabrikan hanya menyediakan versi trail saja, dengan tapak ban kasar. Namun fenomena di lapangan, banyak konsumen yang menjadikannya basis untuk modifikasi supermoto, seperti halnya Yamaha WR 125 X yang juga beredar di Eropa.
Ini tak terlepas dari performa mesinnya yang memang menyenangkan untuk dipakai di jalan aspal. Nafas mesin panjang, dengan transmisi enam percepatan sangat mumpuni dipakai sehari-hari.
1. Bobot Paling Berat
Ini tak bisa dibantah, dengan banyaknya piranti pendukung seperti radiator dan tangki yang lebih besar, membuat berat basah Yamaha WR 155 R 2021 mencapai 134 kg. Bobotnya akan memberi effort lebih kala dipakai off road.
Jika dibandingkan, Kawasaki KLX 150 BF SE kasta tertinggi KLX 150, punya bobot hanya 118 kg saja. Sementara Honda CRF150L 122 kg. Urusan kemudahan handling, kompetitornya akan lebih menyenangkan pastinya.
Untuk sebagian orang, banderol yang melekat untuk Yamaha WR 155 R 2021 dirasa masih tinggi. Harganya Rp 36,9 juta on the road Jakarta, meski jika dilihat secara fitur, banderolnya masih value for money.
Sementara Honda CRF150L 2021 dilepas RP 34,45 juta saja. Dan Kawasaki KLX 150 dengan sejumlah variannya, ditawarkan dengan rentang harga mulai dari Rp 32,6 juta sampai Rp 37,6 juta. Varian termahal sudah dilengkapi aksesoris pendukung.
Yamaha WR 155 R 2021 jadi motor trail 150 cc pertama yang dibekali pendingin cairan. Namun banyak orang yang sanksi, teknologi ini justru akan merepotkan kala dipakai trabas dan motor terguling.
Letak radiator yang ada di sisi kanan terlalu terekspos, kemungkinan terbentur benda keras sangat besar. Memang sejauh ini belum ada kasus raditor rusak karena terjatuh yang dikeluhkan penggunannya.
Namun ada baiknya langsung diberi cover pelindung jika Anda membeli motor ini. Selain untuk melindungi, cover radiator juga bisa menunjang penampilan motor.
Baca juga : Review Kawasaki KLX 150 2021, Pelopor Motor Trail 150 Yang Masih Digemari
Pihak YIMM sejauh ini hanya menawarkan Yamaha WR 155 R dengan satu varian saja. Harga jualnya untuk area Jakarta, diangka Rp 36,9 juta. Sayangnya pilihan warna hanya tersedia dua saja, tak banyak pilihan memang.
Jika ada niatan untuk memiliki motor trail 150 cc dengan performa dan teknologi terbaik, Yamaha WR 155 R 2021 merupakan pilihan yang tepat. Apalagi jika ada niatan untuk dijadikan supermoto, mesinnya sangat mendukung.
Hanya saja bobotnya yang paling berat, akan membutuhkan usaha lebih untuk bisa bermanuver dengan lincah di medan off road. Namun soal performa, Yamaha WR 155 R akan menyenangkan untuk melibas beragam rintangan.
Spesifikasi Yamaha WR 155 R 2021 | ||
---|---|---|
Dimensi | ||
P x L x T | 2.145 x 840 x 1.200 mm | |
Sumbu Roda | 1.430 mm | |
Jarak Terendah | 245 mm | |
Tinggi Tempat Duduk | 880 mm | |
Berat Isi | 134 kg | |
Kapasitas Tangki | 8,1 liter | |
Mesin | ||
Tipe | 4-tak, SOHC 4 katup, pendingin cairan | |
Diameter x Langkah | 58 x 58,7 mm | |
Kapasitas Mesin | 155 cc | |
Rasio Kompresi | 11,6 : 1 | |
Transmisi | manual 6 speed | |
Tenaga Maksimal | 16,7 PS @ 10.000 rpm | |
Torsi Maksimal | 14,3 Nm @ 6.500 rpm | |
Rangka & Kaki-Kaki | ||
Tipe Rangka | Semi double cradle | |
Suspensi Depan | Teleskopik | |
Suspensi Belakang | Monosok | |
Ban Depan | 2.75-21 | |
Ban Belakang | 4.10-18 | |
Rem Depan | Cakram 240 mm | |
Rem Belakang | Cakram 220 mm | |
Harga | Rp 36,9 juta | |
*harga on the road Jakarta |