Mengendarai motor sport dengan kopling manual kadang masih dianggap sulit oleh sebagian orang. Soalnya sering kejadian, motor belum jalan saja mesin gampang mati-mati hingga akhirnya menunda untuk belajar naik motor kopling.
Maka tak heran jika mengendarai motor koplinh manual seperti motor sport, sampai dianggap dengan sebutan motor laki (pria) karena lebih banyak digunakan kaum adam. Padahal wanita pun bisa loh pakai motor ini, asal tahu langkahnya.
Baca juga : Sudah Pakai Traction Control tapi masih Jatuh, Kok Bisa?
Tim Yamaha Riding Academy PT Lautan Teduh di Lampung mau nih bagi-bagi tips supaya bisa dengan mudah mengendarai motor kopling manual. Seperti apa dan bagaimana caranya?
Sebelum praktik, pertama-tema kenali dulu fungsi perangkat kopling pada motor. Kopling merupakan piranti untuk memutus dan meneruskan putaran mesin menuju transmisi lalu ke roda belakang motor.
Baca juga : Biar gak Celaka, Pahami Cara Pakai Kopling di Tanjakan dan Turunan
Tuas kopling berada di setang sebelah kiri. Saat ditarik, pastikan pergerakannya halus dan ringan. Perhatikan juga jarak main bebas tuas kopling sesuai standar pada buku manual motor.
Pada kopling manual, perpindahan gigi transmisi ada yang dari gear satu sampai gear maksimum ditekan ke depan semua. Dan ada yang dari gear satu ditekan ke depan, selanjutnya gear dua dan seterusnya ditekan ke belakang/dicongkel.
Oke lanjut pada praktik. Hidupkan mesin dan posisi gigi transmisi netral. Injak pedal rem belakang agar motor tidak bergerak-gerak. Tarik tuas kopling secara penuh dan masukkan gigi satu.
Baca juga : Jangan Anggap Sepele, Membonceng Anak Pakai Motor Harus Perhatikan Hal Ini!
Lepas rem belakang dan tuas kopling secara perlahan bersamaan. Proses melepas tuas kopling yang terlalu cepat bisa bikin mesin motor mudah mati. Hal inilah yang sering terjadi.
Kemudian jalankan motor tanpa perlu memutar gas. Motor yang sehat dan normal akan berjalan perlahan meski gas tidak diputar. Tarik kopling saat akan berhenti dibarengi pengereman secara halus.
Lanjut ulangi tahap ini sampai Anda mengenal karakter motor dengan baik.
Baca juga : Banyak Kasus Mesin Motor Tiba-Tiba Pecah, Penyebabnya Ternyata Sepele!
Semakin lancar dan mengenal karakter motor. Kini mulai buka gas perlahan untuk menambah laju motor. Selalu tutup gas terlebih dulu baru tarik tuas kopling saat hendak memindahkan gigi transmisi.
Operasikan kopling pada tiga kondisi, yakni saat pertama hendak berjalan, pindah gigi transmisi (naik/turun) dan saat akan berhenti. Hindari menarik tuas kopling saat mengerem, karena akan membuat motor nyelonong karena tak ada engine brake.
Baca juga : Jangan Pakai Calo, Ganti STNK dan Plat Motor Baru Mudah dan Murah!
Untuk menurunkan gigi transmisi, disarankan saat putaran mesin motor sudah tidak tinggi, agar perpindahan transmisi lebih halus. Lakukan tahap ini sampai mahir.
Selamat mencoba!