Simak Daya Tarik Yamaha Vixion 'Sinchan' Lightning, Harga Bekasnya Mulai Rp 9 Jutaan

• Merupakan generasi ketiga.
• Disebut 'Sinchan' karena batok lampunya jenong.
• Termasuk model yang banyak peminat.

Dikenalkan pertama kali tahun 2007, Yamaha Vixion langsung menjelma menjadi salah satu motor sport idaman banyak orang.

Teknologi injeksi pertama untuk sebuah motor sport 150 cc rakitan lokal jadi penyebabnya.

Hingga kini PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) masih memproduksi motor satu ini.

Tak heran jika populasinya pun sekarang ini sangat banyak, termasuk juga unit bekasnya.

Salah satu yang menarik adalah generasi ketiga yang punya nama resmi Yamaha New Vixion Lightning (NVL).

Tapi motor ini juga dijulukin Vixion 'Sinchan', karena bentuk lampu depannya yang besar seperti wajah tokoh kartun tersebut.

Baca juga : Yamaha Vixion R 2022 Vs MT-15 2022 : Mesin Sama Harga Beda Rp 6 Jutaan, Mana Yang Harus Dipilih?

Yamaha Vixion Sinchan ini merupakan generasi ketiga, yang diproduksi pada periode 2012 sampai 2015.

Dan kini harga bekasnya pun sudah murah, beberapa tahun lalu rata-rata harga bekasnya mulai Rp 9 jutaan.

Tapi kini kalian bisa memilikinya dengan harga mulai dari Rp 6 sampai 11 jutaan saja, seperti terpantau pada situs jual-beli online.

Bisa jadi alternatif motor sport dengan harga terjangkau, namun irit dan banyak unit bekasnya.

Secara dimensi, motor satu ini pas untuk postur rata-rata orang Indonesia. Panjangnya 1.925 mm, lebar 705 mm dan tinggi 1.030 mm.

Jarak terendah ke tanah pun hanya 167 mm, serta berat isi 129 kg jadi sangat mudah dikendarai.

Belum lagi jantung pacunya punya banyak turunan dan masih digunakan sampai saat ini, sehingga soal perawatan bukan hal yang sulit.

Sudah banyak mekanik bengkel resmi atau umum yang kerap menangani motor sport satu ini.

Nah kalian tertarik? Berikut kami jabarkan apa saja yang menjadi keunggulan Yamaha Vixion generasi ketiga ini.

1. Posisi Berkendara Nyaman

Desain naked bike dengan paduan setang tinggi, posisi duduk dan pijakan kaki yang pas membuat motor ini nyaman dikendarai.

Meski dibandingkan generasi sebelumnya, kali ini dibuat lebih merunduk oleh Yamaha.

Namun rasanya masih bisa diterima, dan nyaman-nyaman saja karena perubahannya masih dalam tahap wajar.

Karakter suspensi baik depan dan belakang, sama-sama empuk dan membuat pengendaranya merasa nyaman.

Tak heran jika pada masanya banyak orang yang menggunakan motor ini untuk harian atau touring.

Baca juga : Satu-satunya Pengguna Assist and Slipper Clutch, Layakkah Yamaha Vixion 2021 Dibeli?

2. Tenaga Lumayan

Yup, secara spesifikasi tak berubah dari generasi sebelumnya, tetap 4-tak, 150 cc, SOHC 4 katup pendingin cairan, dengan injeksi bahan bakar.

Tapi Yamaha memberikan peningkatan performa dibandingkan generasi sebelumnya.

Tenaga NVL sebesar 16,59 PS pada putaran 8.500 rpm dengan torsi mencapai 14,5 Nm di 7.500 rpm.

Output tenaganya lumayan banget untuk digunakan sehari-hari. O iya, kode mesin pun berubah jadi 1PA dari sebelumnya 3C1.

Namun secara konfigurasi mesin masih tetap sama ya.

3. Irit Bensin

Berstatus sebagai motor sport dengan suplai bahan bakar injeksi, efisiensi bahan bakarnya tak perlu diragukan.

Dalam kondisi mesin sehat, motor ini bisa mencatatkan angka hingga 45 km/liter.

Baca juga : Yamaha Vixion R 2022 Makin Mewah Dengan Warna Metallic Blue, Harga Rp 31 Jutaan

Ini tak lepas dari penggunaan mesin yang juga dilengkapi dengan throttle body ukuran 28 mm.

Karakter mesinnya pun responsif pada putaran rendah, yang menyalurkan tenaga menuju roda melalui transmisi manual 5 percepatan.

4. Desain Ramping

Ini soal selera memang, namun desainnya yang ramping juga menarik dan belum terlihat ketinggalan zaman. Berjejer dengan Yamaha Vixion 2022 pun masih pantas saja.

Salah satu daya tarik penampilan motor ini yakni penggunaan sasis Deltabox.

Bagian tengah motor menjadi lebih berisi dan kekar karena sasis tersebut sengaja ditonjolkan oleh desainer Yamaha.

Baca juga : Sekilas Mirip tapi Gap Harga sampai Rp6 Jutaan, Ini Bedanya Yamaha MT-15 dan Yamaha Xabre

5. Panel Meter Keren

Masih ingat sapaan 'Hi Bro' yang kini ada disejumlah produk motor Yamaha?

Nah, Yamaha New Vixion Lightning ini menjadi salah satu produk yang pertama kali menggunakan sapaan tersebut, pada panel meternya.

Dan tentunya inilah pertama kalinya Yamaha Vixion menggunakan panel meter paduan digital dan analog.

Meski tetap mempertahankan penunjuk putaran mesin (takometer) yang menggunakan jarum.

Generasi Terbaru Yamaha Vixion

Meski segmen motor sport terus tergerus, namun Yamaha masih menjual motor sport 150 cc andalannya itu.

Bahkan kini motor sport itu sudah punay dua tipe yakni Vixion 150 dan Vixion R 155.

Untuk Vixion 150 kini dilepas dengan harga Rp 29,525 juta dengan mesin 150 cc, 4-tak, SOHC 4 katup, pendingin cairan.

Diameter pistonnya 57 mm dengan langkah piston 58,7 mm. Tenaganya mencapai 16,5 PS di 8.500 rpm dan torsi 14,5 Nm di 7.500 rpm.

Lantas untuk Yamaha Vixion R bisa dibilang naked bike berbasis Yamaha R15, dengan mesin 155 cc.

Spesifikasi detailnya 4-tak, SOHC, 4 katup VVA, pendingin cairan transmisi manual 6 percepatan.

Tenaganya 19,3 PS di 10.000 rpm serta torsi hingga 14,7 Nm di 8.500 rpm. Kerennya lagi, sudah disematkan fitur Assist & Slipper Clutch juga!

Selain performa lebih mumpuni, Yamaha Vixion R 155 juga punya desain pelek dan lengan ayun yang berbeda.

Tak heran jika motor ini dibanderol lebih mahal dengan Rp 33,250 juta. Harga tersebut on the road Jakarta.

Kesimpulan

Yamaha New Vixion Lightning ini memang menarik untuk dimiliki, tapi ingat pula kekurangan dari motor ini.

 Yang mungkin saja saat kalian beli, sudah rusak dan belum diperbaiki pemilik sebelumnya.

Pertama adalah komstir yang sudah oblak, terlebih jika mendapatkan unit dengan odometer tinggi.

Gejalanya terdengar suara 'klak' saat melewati jalan rusak atau polisi tidur.

Perhatikan juga area kaki-kaki, tepatnya bosh arm yang aus karena pemakaian yang menyebabkan lengan ayun goyang.

Ini bisa mengganggu kenyamanan, terutama saat menikung karena motor akan goyang.

Masalah mesin pun mulai menghantui pada generasi ini, seperti rumah kopling oblak karena masa pakai.

Lalu asap putih yang keluar dari  knalpot, lantaran material ring piston yang diyakini tak sebagus generasi mesin 3c1.

Jadi bagaimana, tertarik untuk meminangnya?