Yamaha Lexi 2022 menjadi penantang baru Honda Vario 125 2022. Jantung mekanisnya sama-sama mengandalkan mesin berkapasitas 125 cc. Harga yang ditawarkan juga semuanya sudah dibanderol di atas Rp 20 juta.
Khusus Honda Vario terbagi atas 2 varian mencakup tipe standar Rp 21,1 jutaan dan satunya yang dilengkapi fitur Idling Stop System (ISS) yang harganya Rp 22 juta. Sedangkan Lexi ada 3 varian, tipe standar Rp 21,7 juta, Lexi S yang sudah keyless Rp 24,7 juta, serta tipe paling tinggi lengkap dengan rem ABS Rp 27,3 juta.
Baca Juga: Simak 5 Alasan Memilih Yamaha Lexi 125 2021, Skutik Kesayangan Anya Geraldine
Dari daftar tipe tadi sulit mengkomparasikan satu sama yang lain karena harganya terpaut jauh. Namun yang paling rasional dan cocok diadu adalah dua varian yang memiliki harga Rp 21 jutaan dan merupakan varian terendah. Toh perbedaan variannya juga tak begitu signifikan.
Nah jika Anda tengah bingung memilih Honda Vario 125 atau Yamaha Lexi 125, ulasan ini agaknya bisa membantu mencarikan jawabannya. Mari kita bandingkan keduanya bersama.
Pertama dari dimensinya dulu. Berdasarkan data teknis ternyata ukuran Yamaha Lexi lebih besar ketimbang Honda Vario. Bahkan Lexi memiliki ukuran yang lebih panjang daripada Nmax. Panjang Yamaha lexi hampir 2 meter ternyata.
Perbandingan Dimensi | Yamaha Lexi | Honda Vario |
Panjang | 1.970 mm | 1.877 mm |
Lebar | 720 mm | 669 mm |
Tinggi | 1.135 mm | 1.074 mm |
Wheelbase | 1.350 mm | 1.256 mm |
Ketinggian Jok | 785 mm | 740 mm |
Mengetahui dimensi masing-masing motor diperlukan supaya bisa menyesuaikan ruang garasi rumah manakala terbatas. Pun dengan ketinggian tempat duduk, paling tidak bisa membantu memilih motor mana yang paling sesuai postur tubuh.
Dari data di atas terlihat Lexi punya jok yang lebih tinggi dari Vario, bedanya sekitar 1,6 cm. Bedanya terpaut sedikit. Namun yang jelas keduanya cocok untuk orang berpostur 170 cm.
Selanjutnya bicara mesin. Oke di atas kertas meskipun punya kapasitas mesin yang sama, namun racikan setiap pabrikan berbeda-beda. Hasilnya ternyata Yamaha Lexi lebih unggul, karena tenaga yang dikeluarkan bisa mencapai 11,8 ps pada 8.000 rpm dan torsi 11,3 Nm di putaran 7.000 rpm.
Perbandingan Mesin | Yamaha Lexi | Honda Vario |
Kubikasi Mesin | 124,7 cc | 124,8 cc |
Tipe Mesin | SOHC, Berpendingin cairan, 1-silinder, 4-stroke | SOHC, Berpendingin cairan, 1-silinder, 4-stroke |
Daya Maksimum | 11,8 ps @ 8.000 rpm | 11,1 ps @ 8.500 rpm |
Torsi Maksimum | 11,3 Nm @ 7.000 rpm | 10,8 Nm @ 5.000 rpm |
Berkat penyematan teknologi Variable Valve Actuation (VVA) pada mesin Blue Core, tampaknya membuat performa Lexi lebih baik. Sesuai fungsinya, VVA mendistribusikan tenaga di setiap putaran mesin, sehingga tenaganya dari putaran rendah hingga tinggi akan terus terasa.
Sementara Vario menjanjikan tenaga maksimum 11,1 ps pada 8.500 rpm. Artinya untuk mengejar tenaga puncak harus geber gas lebih tinggi lagi dibanding mesin Lexi. Selain itu torsi Vario juga lebih kecil, 10,8 Nm yang dicapai pada 5.000 rpm.
Honda bukannya tidak memiliki fitur pendongkrak tenaga berupa katup variabel di Yamaha. Pabrikan sayap mengepak juga punya generasi mesin baru, esp+ 4-katup. Tapi sayangnya belum diaplikasikan pada Vario baik pilihan 125 atau 150. Kemungkinan pada generasi terbarunya.
Baca Juga: Tips: 7 Cara Mudah Dongkrak Performa Honda Vario 125 2021
Nah masuk ke fitur. Walaupun kelasnya sama-sama terendah, rupanya perbandingan keduanya cukup signifikan. Di mana Yamaha Lexi sebagai motor debutan mampu menawarkan fitur yang lebih banyak.
Beberapa fitur yang dimiliki Lexi termurah tapi tak ada di Vario tipe standar mencakup electric power socket, lampu hazard, hingga Stop Start System (SSS). Ada juga opsi posisi kaki yang sedikit bisa lurus tapi telapak kaki harus terbuka keluar dari dek.
Selebihnya keduanya sama-sama dilengkapi panel meter serba digital, mekanisme penguncian model shuttered key, fitur yang bikin senyap suara starter, pengereman depan cakram dan belakang tromol, side stand switch, parking brake lock, serta lampu utama LED. Tapi bedanya semua lampu di Vario sudah LED baik rem dan seinnya.
Honda Vario lebih unggul untuk urusan kepraktisan dan akomodasi. Dia punya dua tempat penyimpanan di dek tengahnya. Sementara Lexi cuma satu hanya di bagian kiri, sebelah kanannya untuk rumah kunci.
Kapasitas bagasi Honda Vario mencapai 18 liter juga jadi juaranya karena mampu menyimpan helm dan barang lain secara bersamaan misalnya jaket dan sarung tangan. Sedangkan Lexi hanya 12,8 liter. Ruangnya juga tak begitu dalam, makanya tak bisa simpan helm.
Namun demikian dua-duanya tetap dilengkapi hook atau cantelan. Ketika bawa barang belanjaan yang tidak cukup dimasukkan ke bagasi bisa dicantel di sana. Hanya saja sebagai catatan, area dek Lexi lebih lega karena bentuk lekukannya yang memungkinkan membawa galon.
Bila ingat dulu saat mengenalkannya ke publik, Presiden Direktur Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Minoru Morimoto sempat membawa Lexi sambil ada galon di tengahnya.
Hebatnya desainer Vario adalah mampu membuat wujudnya ringkas, memiliki bagasi lega, serta punya tangki yang juga besar. Ya, tangki bahan bakar Honda Vario mencapai 5,5 liter dalam sekali pengisian penuh. Sehingga menjanjikan daya tempuh lebih jauh.
Sayangnya tangki Yamaha Lexi cuma 4,2 liter. Boleh dibilang intensitas jajan ke pom bensinnya akan lebih sering Lexi ketimbang Vario.
Terakhir dari sektor kaki-kaki. Baik Lexi dan Vario menggunakan satu shockbreaker pada bagian belakang dan depannya berupa teleskopik. Ukuran velg depan dan belakangnya juga sama-sama 14 inci serta dibalut ban tubeless.
Tapi yang membedakan adalah ukuran ban yang digunakan. Ban Lexi punya tapak lebar. Profil ban depannya 90/90 dan belakang 100/90, sehingga pantaslah menjadi salah satu keunggulan yang digaungkan Yamaha.
Sedangkan Honda Vario masih berkutat pada ukuran ban 80/90 untuk depan sementara belakangnya 90/90. Tak ada bedanya dengan Honda BeAT jadinya.
Yamaha Lexi dan Honda Vario punya kelebihannya masing-masing ternyata. Tapi dari kelengkapan yang telah disebutkan, Honda Vario lebih unggul manakala butuh motor yang ruang bagasinya besar. Selain simpan helm saat jadi komuter sehari-hari, ketika akhir pekan digunakan untuk bawa belanjaan.
Yamaha Lexi juga bisa diandalkan hal serupa memang. Tapi ingat bagasinya kecil, kepraktisannya tak begitu superior. Namun bisa juga dijadikan andalan saat melakukan perjalanan jauh karena punya fasilitas pengecasan gawai. Posisi kakinya juga ada pilihan lebih rileks sehingga pengendaraan lebih nyaman.
Ditambah performa mesin yang lebih unggul berkat VVA. Namun karena tangki bensinnya yang tak begitu besar, jangan kaget kalau rasa-rasanya lebih boros ketimbang Honda Vario, karena lebih sering bertandang ke SPBU.