Saat ini makin banyak merek motor listrik yang hadir di Indonesia. Tidak hanya merek dari luar negeri, merek lokal pun sudah mulai banyak memperkenalkan produknya.
Spesifikasi yang disuguhkan juga cukup beragam, benar-benar bisa disesuaikan dengan kebutuhan pemiliknya. Seperti berapa jarak maksimal yang bisa ditempuh, kecepatan maksimal, kapasitas baterai, dan tentunya spesifikasi dinamo.
Selain ragam spesifikasi tersebut, suguhan desain motor listrik juga sangat banyak macamnya. Tapi memang didominasi oleh desain model matic atau scooter yang memang lebih serbaguna dan tidak lelah untuk dipakai sehari-hari.
Awal tahun 2022 ini menjadi awal mulanya Alrendo Motorycles, pabrikan motor listrik asal Cina yang hadir untuk pertama kalinya di Indonesia. Dibawa langsung oleh PT Kilats Energy Indonesia sebagai APM di Indonesia, Alrendo hadir dengan produk pertamanya yang diberi nama Alrendo TS Bravo.
Hebatnya, motor ini bisa tempuh ratusan kilometer dengan modal Rp 20 ribuan saja, kok bisa ya?
Baca juga: Alrendo TS Bravo, Moge Listrik Yang Iritnya Ngalahin Honda BeAT!
Menurut data spesifikasinya, Alrendo TS Bravo memiliki spesifikasi baterai 17,4 kWh dengan bobot baterai 84 kg yang berada di sisi tengah. Dimensi baterainya sendiri hampir memakan setengah badan motor.
Sedangkan dinamonya yang compact berpendingin cairan punya tenaga 11 kw dan bisa mengeluarkan tenaga maksimal hingga 58 kw. Suara yang dihasilkan dinamo berbobot 17 kg ini pun sangat senyap.
Dengan spesifikasi tersebut, Alrendo TS Bravo diklaim mampu mencapai top speed 135 km/jam. Untuk jarak tempuhnya jika rata-rata kecepatan 50 km/jam maka klaim jarak tempuhnya bisa tembus hingga 438 km!
Sedangkan untuk rata-rata kecepatan 80 km/jam klaim jarak tempuhnya 278 km, dan rata-rata kecepatan 120 km/jam klaimnya bisa mencapai 160 km. Untuk kebutuhan dalam kota tentu sudah sangat cukup.
Baca juga: Harga BBM Makin Mahal? Motor Listrik Rp15 Jutaan Bisa Jadi Pilihan Berhemat
Untuk mengisi daya baterai besarnya, Alrendo TS Bravo dibekali charger dengan output charge 16 ampere. Soket yang digunakan type 2 seperti yang dipakai mobil listrik.
Pengisian daya dari 0-100 % klaimnya hanya butuh waktu empat jam. Lantas berapa biaya operasional atau biaya pengisian daya Alrendo TS Bravo untuk sekali pengecasan? Pertama dengan mengkali output charge 16 ampere dengan 220 volt yang merupakan rata-rata tegangan listrik rumah.
Hasil yang didapat adalah 3.520 watt, atau saat dikonversi ke kWh menjadi 3,52 kWh. Langkah selanjutnya dengan mengkali 3,52 kWH dengan 4 jam sebagai klaim lama pengisian daya Alrendo TS Bravo.
Dari situ didapat hasil 14 kWh, jika 1 kWh dihitung Rp 1.444,70 maka total biaya pengisian daya selama empat jam ada di angka Rp 20.200 dan bisa digunakan hingga 438 km.
Baca juga: Cek Cicilan Motor Listrik Volta 401, Yang Sekali Ngecas Bisa Jalan Jakarta-Karawang
Efisien ya? Pengetesan lebih lanjut mengenai akan dijelaskan lebih detail saat sesi test ride berikutnya.
Spesifikasi Alrendo TS Bravo | ||
---|---|---|
Kapasitas baterai | 17,4 kWh | |
Berat baterai | 84 kg | |
Tipe charger | 16 ampere Schuko Socket | |
Pulley dan belt | Gates 88T 25 mm Poly Chain Carbon Belt | |
Final drive ratio | 2,78 | |
Top speed | 135 km/jam | |
Tipe pendinginan | Cairan | |
Torsi maksimal | 54 Nm | |
Tenaga maksimal | 27,1 ps | |
Rpm maksimal | 8.500 rpm | |
Tinggi jok | 760 mm | |
P x L x T | 1.185 x 885 x 2.300 mm | |
Jarak terendah ke tanah | 150 kg | |
Berat motor | 245 kg | |
Rem depan | Cakram ganda 300 mm + kaliper radial 4 piston | |
Rem belakang | Cakram 240 mm + kaliper 1 piston | |
Ban depan | 120/70-17 | |
Ban belakang | 180/55-17 | |
Suspensi depan | Upside down | |
Travel suspensi depan | 120 mm | |
Diameter as suspensi depan | 41 mm | |
Suspensi belakang | Monosok berisi nitrogen | |
Jarak tempuh jauh | 438 km @50 km/jam | |
Jarak tempuh sedang | 278 km @80 km/jam | |
Jarak tempuh pendek | 160 km @120 km/jam |