Salah satu fenomena yang terjadi di Indonesia, yakni ketika motor barunya masih dijual, respon dan minat konsumen untuk membeli tak begitu bagus. Namun kala sudah dihentikan penjualannya dan digantikan model baru, justru unit bekasnya banyak dicari.
Salah satu motor yang mengalami hal tersebut adalah Yamaha Xabre. Kini unit bekasnya banyak dicari oleh anak-anak muda, dan mereka yang ingin motor untuk sehari-hari namun terlihat gagah dan unik.
Dikenalkan tahun 2016, motor ini berhenti dijual tahun 2019. Model ini keburu digantikan oleh Yamaha MT-15 yang menjadi model global untuk naked bike entry level Yamaha.
Yamaha Xabre jadi pilihan motor naked bike gagah dengan harga terjangkau. Untuk tahun 2016, harga unit bekasnya kini mulai dari Rp 12 jutaan. Tahun 2017 dari Rp 14 jutaan, 2018 dari Rp 17 jutaan dan tahun 2019 dari Rp 19 jutaan saja.
Baca juga : Sekilas Mirip tapi Gap Harga sampai Rp6 Jutaan, Ini Bedanya Yamaha MT-15 dan Yamaha Xabre
Yup, harganya terhitung terjangkau untuk ukuran sebuah motor sport, dan sudah lebih murah dari Honda BeAT 2022 yang dijual dari Rp 17,620 juta. Tapi tentu saja kembali pada kondisi unit, status pajak dan lokasi penjual ya, kami hanya menampilkan harga terendah untuk tiap tahun produksi.
Lantas kenapa kini Yamaha Xabre bekas mulai banyak dicari?
Motor yang punya nama lain Yamaha M-Slaz ini menawarkan desain agresif, tak kalah dengan Yamaha MT-15 2022. Namun memang desain Yamaha Xabre ini bukanlah desain global untuk naked bike Yamaha seperti halnya Yamaha MT Series.
Fascia depannya layaknya seorang yang menggunakan penutup wajah, dengan hanya bagian matanya (lampu) yang terlihat. Bentuk tangkinya gahar, dengan shroud yang besar, panjang dan menjorok ke depan.
Motor sport satu ini memiliki desain yang padat pada bagian depan sampai tengah. Selain tangkinya besar, cover bawah mesin dan pelindung radiator membuat area mesin lebih berisi dan padat.
Buritannya pun cenderung pendek, sehingga area duduk untuk pembonceng relatif terbatas. Mau tidak mau, pembonceng harus nempel dengan pengendara, kalau tidak bakal mudah terjengkang!
Baca juga : Bocoran Motor Baru Yamaha, Bakal Tambah Pasukan di Segmen Classy?
Yamaha Xabre menggendong mesin yang mirip dengan Yamaha Vixion, spesifikasinya 4-tak, SOHC 4 katup, injeksi dan pendingin cairan. Ukuran pistonnya 57 mm dipadu dengan langkah piston 58,7 mm serta rasio kompresi 10,4 : 1.
Tak seperti Yamaha Vixion yang andalkan 5 percepatan, Yamaha Xabre juga punya 6 percepatan sehingga perpindahan tiap giginya cenderung rapat. Besaran tenaga yang mampu dihasilkan mesin ini mencapai 16,3 PS di 8.500 rpm serta torsi sebesar 14,3 Nm di 7.500 rpm.
Kelengkapan yang dibawa motor ini pun sudah terhitung mumpuni, misal lampu depan dan belakang sudah LED. Kemudian panel meter full digital, suspensi depan sudah upside down dan lengan ayun alumunium.
Pelek yang digunakan pun kekar, serupa dengan milik Yamaha MT-25. Proses menyalakan mesin pun berasa big bike, karena switch starter model geser ke bawah, menyatu dengan engine cut off.
Total ukuran Yamaha Xabre dengan jarak sumbu roda 1.350 mm adalah 1.959 x 795 x 1.065 mm (P x L x T). Motor ini memiliki setelan ketinggian jok dan ground clearance masing-masing 805 mm dan 164 mm.
Berat isinya sendiri mencapai 135 kg, dengan kapasitas tangki penuh mencapai 9 liter. Jarak sumbu roda 1.350 mm masih memungkinkan motor ini untuk bermanuver lincah di kemacetan.
Baca juga : Yamaha XMax Bekas Menarik Untuk Dipinang, Fitur Lengkap Harga Setara NMax Baru!
Yamaha Xabre jadi opsi menarik untuk yang mengincar motor naked gagah, dengan harga terjangkau. Suspensi upside down, lampu LED dan mesin serupa Yamaha Vixion, memudahkan perawatan berkala.
Hanya saja lantaran unitnya tak begitu banyak diterima masyarakat dan waktu hidup yang terhitung sekilas, berburu unit bekasnya harus banyak-banyak sabar. Lebih baik menunggu mendapatkan unit yang sehat dan sreg dihati bukan?
Spesifikasi Yamaha Xabre | |
---|---|
Dimensi | |
P x L x T | 1959 X 795 X 1065 mm |
Sumbu Roda | 1.350 mm |
Jarak Terendah | 164 mm |
Tinggi Jok | 805 mm |
Berat Isi | 135 kg |
Kapasitas Tangki | 10,2 liter |
Mesin | |
Tipe | 4-tak, SOHC 4 katup, pendingin cairan |
Diameter x Langkah | 57 x 58,7 mm |
Perbandingan Kompresi | 10,4 : 1 |
Daya Maksimum | 16,3 PS /8.500 rpm |
Torsi Maksimum | 14.3 Nm/ 7.500 rpm |
Rangka dan Kaki-kaki | |
Tipe Rangka | Deltabox |
Suspensi Depan | Telescopic Form (Inverted) |
Suspensi Belakang | Link Monoshock |
Ban Depan | 110/70-17M/C (54S) |
Ban Belakang | 130/70-17M/C (66S) |
Rem Depan | Disc Brake |
Rem Belakang | Disc Brake |